Mulai Diminati! Apa Saja Keunggulan Digital Set Top Box

Nurul Afifah . March 14, 2022

Foto: Suara Merdeka

Teknologi.id – Pemerintah melalui Kemkominfo (Kementerian Komunikasi dan Informatika) menegaskan kepada masyarakat untuk mengganti TV analog menjadi TV digital. Pergantian TV Analog ke TV DIgital telah ditegaskan setelah pengesahan Undang-Undang No. 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Menurut Stafsus Menteri Kominfo Bidang Komunikasi Politik langkah tersebut sesuai dengan tuntutan perubahan zaman. Oleh sebab itu, Philip Gobang mengajak kepada masyarakat dan berbagai pihak dapat turut mendukung langkah pemerintah dalam proses migrasi TV Analog ke TV Digital. Tidak sedikit dari toko toko elektronik telah menjual Set Top Box. Pemerintah pun telah menyiapkan Digital Set Top Box gratis bagi masyarakat kurang mampu pada pertengahan Maret ini.


Sebelumya pun sudah banyak masyarakat yang telah memiliki Digital Set Top Box ini. Berikut ini dirangkum keunggulan keunggulan dari Set Top Box TV Digital yang tidak tersedia pada TV Analog:


Baca juga: Kominfo Akui Cara Bagikan Set Top Box Gratis Butuh Waktu


Sistem Peringatan Dini


Dilansir dari investor.id, Philip Gobang, Staf Khusus (Stafsus) di Menkominfo bidang Komunikasi Politik, menyebutkan bahwa dari penggunaan TV Digital ini menyediakan sistem peringatan dini atau dinamakan dengan Early Warning System (EWS). Melalui alat set top box (STB) pada TV Digital ini pengguna dapat mengetahui informasi bencana langsung di layar saat ada bencana.


Hemat


Keunggulan lain dari Digital Set Top Box adalah perangkat ini hemat dan tidak perlu membutuhkan kuota internet tambahan. Cukup dengan perangkat STB (set top box), pengguna tidak perlu data pulsa data internet karena siaran digital ini bukan TV berbayar sehingga iuran bulanan tidak perlu dibayarkan untuk kebutuhan ini.


Jaringan lebih cepat


Selain itu disebutkan bahwa TV Digital dapat melakukan penghematan besar terkait dengan ruang frekuensi. Karena dibanding TV DIgital, penggunaan siaran TV Analog cukup memakan banyak ruang frekuensi. Nantinya dengan TV Digital maka dapat mewujudkan jaringan frekuensi internet terasa lebih cepat.


Penggunaan pada TV Digital dengan menggunakan STB itu sendiri dapat menghasilkan frekuensi di 700 Mhz. Dengan frekuensi tersebut dirasa dapat dinilai cocok untuk mendukung internet di Indonesia dengan kecepatan yang lebih tinggi.


Baca juga: 13 STB yang Sudah Tersertifikasi Kominfo, Jangan Salah Pilih


Siaran yang lebih unggul


Pada TV Digital dengan menggunakan STB (set top box) akan menghantarkan audio visual dan juga visual gambar yang lebih jernih dan juga lebih bersih. Visual yang lebih unggul ini lah dihasilkan dari penggunaan frekuensi yang lebih hemat dibanding TV Analog. Siaran yang ada pun lebih beragam dan juga lebih berkualitas dibanding dengan yang ada pada TV Analog. Tidak sedikit pula siaran yang tayang pada TV Analog sudah bersiap berpindah pada perangkat TV Digital.


Mudah diaplikasikan


Dengan menggunakan STB, TV Digital dapat diaplikasikan pada TV yang menggunakan cembung ataupun TV tabung. Proses penginstalannya STB ke TV analog pun cukup mudah. Hanya mengikuti petunjuk yang diberikan dengan baik dan seksama yang dapat dilihat pada kemasan perangkat STB maka kalian bisa menggunakannya. Bahkan diungkapkan pemasangan dapat dilakukan selama satu sampai dua menit sesuai dengan petunjuk yang diberikan dan TV sudah bisa langsung terhubung. Perangkat STB ini saat ini sudah dapat dibeli oleh masyarakat pada umumnya di berbagai toko elektronik maupun toko online, tetapi pastikan keaslian perangkat STB tersebut.


Baca juga: Daftar di Cek Bansos Bisa Dapat STB TV Digital Gratis?


Sebagian besar keunggulan telah diuji dengan dilakukan uji coba pada salah satu warga di Desa Taba Jambu, Kec. Pondok Kubang, Kabupaten Bengkulu Tengah, pada Rabu kemarin 9 Maret 2022. Dilansir dari kominfo uji coba dilaksanakan bersama Stafsus Menteri Kominfo Bidang Komunikasi Politik, Philip Gobang; Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Pusat, Agung Suprio; Direktur Utama Indosiar Visual Mandiri, sekaligus Direktur Utama Indosiar dan Direktur Grup Surya Citra Media (SCM), Imam Sudjarwo; Corporate Secretary Grup SCM, SCTV, dan Indosiar, Gilang Iskandar dan Kepala Stasiun RRI Bengkulu, Nenny Afrantiny.


(na)



author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar