Jangan Kaget! Spotify Bocorkan Rencana Naikkan Harga Lagi!

Thoyyib Hasonangan S . April 05, 2024

harga spotify

Foto: Digital Music News

Teknologi.id - Kabar terbaru dari jagat musik streaming sedang membuat geger, terutama bagi para pengguna setia Spotify. Yap, kamu pasti tahu kan bahwa harga langganan Spotify sudah cukup stabil di angka $9.99 selama bertahun-tahun. Namun, sepertinya ada angin segar (atau mungkin lebih tepatnya angin kenaikan harga) yang sedang berembus belakangan ini.

BACA JUGA : Spotify Hadirkan Fitur 'Song Physic', Cara Baru Meramal Lewat Lagu

Jadi begini ceritanya, bulan Juli tahun lalu kita sudah menyaksikan kenaikan harga ke angka $10.99, dan sekarang, tidak butuh waktu lama lagi untuk melihat angka itu kembali melonjak. Menurut laporan dari Bloomberg, pasar-pasar tertentu seperti Inggris, Australia, Pakistan, dan dua pasar lainnya diprediksi akan mengalami kenaikan sebesar $1 hingga $2 menjelang akhir April nanti. Sedangkan untuk pelanggan di AS, tampaknya nasib serupa akan menimpa mereka dalam waktu dekat.

Lalu, apa yang mendorong Spotify untuk melakukan kenaikan harga ini? Ternyata, langkah ekspansi Spotify ke ranah buku audio menjadi faktor kunci di balik keputusan ini. Dengan sudah menjadi pemain terbesar kedua dalam industri buku audio, tak heran jika Spotify butuh modal tambahan untuk merambah pasar baru.

Untuk para pengguna yang tidak begitu tertarik dengan buku audio, jangan khawatir! Spotify telah merencanakan sebuah rencana "basic" baru dengan harga langganan Premium saat ini, yaitu $10.99, yang tidak termasuk buku audio tetapi tetap menyediakan musik dan podcast. Namun, tetap saja muncul kekhawatiran akan penurunan kualitas audio dengan rencana dasar ini. Selain itu, desas-desus tentang rencana "Supremium" Spotify juga semakin menguat, yang konon akan menawarkan streaming tanpa kehilangan dan fitur-fitur premium lainnya, bahkan kemungkinan hadirnya audio spasial. Spekulasi ini semakin diperkuat dengan munculnya logo Dolby Atmos dalam aplikasi Spotify.

BACA JUGA : Tubidy: Mengintip Platform Musik Online di Afrika Selatan

Tapi tentu saja, reaksi dari netizen pun mulai beragam. Ada yang berpendapat bahwa kita harus membayar layanan yang kita nikmati dengan harga yang pantas. Namun, tak sedikit pula yang menyuarakan kritik terhadap cara Spotify memperlakukan para seniman.

Tentu saja, di tengah-tengah semua ini, pengguna pun harus mempertimbangkan pilihan-pilihan yang tersedia. Salah satu pengguna bahkan membagikan dilema mereka dengan memiliki langganan Spotify Premium, YouTube Premium, dan Apple Music sekaligus. Masing-masing layanan tentu memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.

Jadi, gimana nih pendapat Sobat Pembaca? Apakah kenaikan harga ini akan sebanding dengan peningkatan kualitas layanan yang ditawarkan oleh Spotify? Ataukah kamu lebih memilih eksplorasi ke platform streaming lainnya? Yang jelas, diskusi ini masih akan terus berlanjut di dunia maya.

Baca juga berita dan artikel yang lain di Google News

(TH)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar