Kisah Sukses Raymond Chin dalam Mendirikan Platform Investasi Online Ternak Uang

Ahmad Naufal Tsani Azizy . October 23, 2023

Foto: Timothy Ronald, Felicia Tjiasaka, Raymond Chin

Teknologi.id - Dalam era digital seperti sekarang ini, investasi finansial menjadi hal yang semakin diminati, terutama oleh generasi muda. Namun, masih banyak masyarakat yang belum memahami dengan baik cara berinvestasi yang baik dan aman.

Raymond Chin, seorang anak muda sukses asal Indonesia, memahami pentingnya literasi keuangan dan memutuskan untuk mendirikan startup yang fokus pada edukasi investasi finansial.

Artikel ini akan mengulas perjalanan sukses Raymond Chin dalam mendirikan startup ini, serta bagaimana dia berkontribusi dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia.

Latar Belakang Raymond Chin

Raymond Chin adalah seorang entrepreneur sukses, dikenal sebagai pendiri dan CEO Ternak Uang, platform investasi online yang memungkinkan orang berinvestasi di pasar saham dengan modal kecil. Ia lahir di Yogyakarta pada 7 Desember 1994 dan lulus dari Universitas Bina Nusantara dengan jurusan Ilmu Komputer pada tahun 2016.

Karir awalnya dimulai di dunia YouTube pada tahun 2014 dengan konten kebugaran, kemudian mendirikan startup Wellnez pada tahun 2018, yang akhirnya diakuisisi oleh The FIT Company. Setelah akuisisi, Raymond menjabat sebagai Vice President Product and Growth The FIT Company hingga Juli 2020.

Mendirikan Ternak Uang

Pada tanggal 7 Agustus 2020, Raymond Chin dan Timothy Ronald memulai perjalanan mereka dengan meluncurkan website Ternak Uang. Pandemi menjadi pemicu bagi kedua pemuda ini untuk mendirikan start-up yang dapat memberikan solusi dalam menghadapi tantangan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat. Beberapa waktu kemudian, mereka mengajak Felicia Tjiasaka, seorang praktisi keuangan dan investasi dengan pengalaman CFA level 3, untuk bergabung dengan tim mereka.

Baca Juga: Kisah Sukses Claudia Kolonas dalam Membangun Pluang:Platform Investasi di Indonesia

Nama Ternak Uang dipilih oleh Raymond Chin dengan harapan perusahaan ini dapat menjadi platform bagi para pengusaha muda untuk mengembangkan bisnis mereka. "Ternak Uang, seperti namanya diibaratkan agar uang selalu bertumbuh, berkembang. Tidak statis dan berdiam, tapi bisa dikembangkan," ungkap Raymond Chin dengan keyakinan.

Meningkatkan Literasi Keuangan di Indonesia

Foto: Youtube/CURHAT BANG Denny Sumargo

Salah satu misi utama dari startup yang didirikan oleh Raymond Chin dan Felicia Tjiasaka adalah meningkatkan literasi keuangan di Indonesia. Mereka menyadari bahwa masih banyak masyarakat, terutama generasi muda, yang terjebak dalam investasi bodong yang menjanjikan keuntungan besar dengan risiko yang tinggi.

Oleh karena itu, mereka berupaya untuk memberikan edukasi dan pemahaman yang lebih baik mengenai investasi finansial.

Menurut pemilik akun @Aji aji di channel YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, pendidikan mengenai dunia investasi seperti trading saham dan forex seharusnya masuk dalam kurikulum pendidikan Indonesia. Hal ini penting agar anak-anak Indonesia menjadi lebih cerdas dalam mengelola keuangan mereka dan tidak mudah tertipu.
Konten Edukasi dan Webinar

Selain melalui akun YouTube Raymond Chin, mereka juga aktif dalam membagikan konten mengenai investasi melalui akun Instagram mereka. Konten-konten ini berfokus pada cara berinvestasi jangka panjang maupun jangka pendek, serta platform-platform yang dapat digunakan untuk berinvestasi dengan mudah dan aman.

Selain itu, Raymond Chin dan Felicia Tjiasaka juga sering mengadakan webinar gratis dengan mengundang para ahli dan praktisi yang berpengalaman di bidang investasi. Webinar ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk belajar langsung dari para ahli, serta bertanya mengenai hal-hal yang belum mereka pahami.

Baca Juga: Melvin Mumpuni, Tingkatkan Literasi Keuangan di Indonesia Lewat Finansialku

Kehadiran startup yang didirikan oleh Raymond Chin dan Felicia Tjiasaka mendapatkan respon positif dari masyarakat. Banyak yang mengapresiasi upaya mereka dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia.

Salah satu komentar positif yang diberikan oleh akun @Dreamkernel Surabaya terkait podcast Raymond Chin dengan Denny Sumargo adalah mengenai pentingnya kecermatan dalam berinvestasi. Mereka menyadari bahwa keuntungan yang tinggi juga berarti risiko yang tinggi.

Pengembangan Produk dan Tim Internal

Dengan mendapatkan dukungan pendanaan tahap awal dari Northstar Group, Raymond Chin memiliki rencana untuk mengembangkan produk dan tim internal dalam startup ini. Tujuannya adalah agar startup ini semakin berkembang dan mampu memberikan edukasi investasi finansial yang lebih baik kepada masyarakat.

Raymond Chin dan Felicia Tjiasaka adalah contoh sukses anak muda Indonesia yang memiliki visi untuk meningkatkan literasi keuangan di Indonesia. Melalui startup yang mereka dirikan, mereka berupaya memberikan edukasi dan pemahaman mengenai investasi finansial kepada masyarakat, terutama generasi muda. Dengan dukungan dari Patrick Sugito Walujo dan Northstar Group, mereka semakin yakin bahwa tujuan mereka untuk membuat anak-anak Indonesia menjadi lebih melek kecerdasan finansial dapat tercapai.

(anta)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar