Virgin Galactic Semakin Dekat Wujudkan Wisata Penerbangan Antariksa

Teknologi.id - Penerbangan ke antariksa selama ini hanya bisa dilakukan orang tertentu, siapa lagi kalau bukan para astronot. Tapi dengan keberhasilan pesawat bertenaga roket milik Virgin Galactic menembus tepi angkasa, orang sipil makin dekat melihat apa sebenarnya yang ada di atas sana. Syaratnya, mereka harus punya banyak uang. Virgin Galactic adalah perusahaan pesawat luar angkasa komersial Britania Raya yang menyediakan wahana antariksa untuk kepentingan wisata luar angkasa. Seperti diberitakan, pesawat VSS Unity yang diterbangkan dua pilot, mencapai ketinggian 82,7 kilometer. Para pilot itu, Rick Sturckow dan Mark Stucky, sempat merekam beberapa pemandangan di atas dari ruang kokpit. Kesuksesan uji coba ini membuat impian Virgin Galactic membawa turis ke angkasa makin dekat. Sang pemilik, Richard Branson, memprediksi bahwa tahun depan, pihaknya sudah bisa membawa wisatawan ke atas dan kembali lagi ke Bumi. "Sudah 14 tahun lamanya hingga berada di titik ini. Kami menangis dan mengalami momen membahagiakan. Jadi air mata ini adalah air mata kebahagiaan," kata triliuner asal Inggris tersebut. Sekitar 600 orang telah memberikan uang deposit untuk mengangkasa bersama Virgin Galactic, termasuk Leonardo DiCaprio dan Justin Bieber. Penerbangan selama 90 menit oleh para orang sipil ini biayanya memang mahal, USD 250 ribu. Maka di tahap awal, hanya orang super kaya yang bisa membayarnya. "Apa yang kita saksikan hari ini adalah bukti jika komersialisasi angkasa akan menjadi salah satu industri menentukan di abad 21," sebut Branson. "Kendaraan yang dibuat dan dioperasikan perusahaan swasta akan mengubah bisnis dan kehidupan kita dalam cara yang sulit dibayangkan," paparnya. Selain Virgin Galactic, setidaknya ada dua perusahaan lain yang berlomba membawa turis ke antariksa. Yaitu Blue Origin milik Jeff Bezos serta SpaceX kepunyaan Elon Musk. (DWK)