Teknologi.id - Saat ini, barang-barang bekas sudah menumpuk di Indonesia. Bisa kita lihat bersama, banyaknya barang-barang bekas yang ada di tempat pembuangan sampah. Dampak dari banyaknya sampah plastik itu sendiri sangat berbahaya bagi kesehatan kita, contohnya
tercemarnya lingkungan yang tidak sehat.
Persoalan pengelolaan sampah masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi Indonesia. Riset terbaru
Sustainable Waste Indonesia (SWI) mengungkapkan sebanyak 24 persen sampah di Indonesia masih tidak terkelola. Dari laporan itu diketahui juga jenis sampah yang paling banyak dihasilkan adalah
sampah organik sebanyak 60 persen, sampah plastik 14 persen, diikuti sampah kertas (9%), metal (4,3%), kaca, kayu dan bahan lainnya (12,7%).
“Ada 1,3 juta sampah plastik per tahun yang tidak dikelola,” ungkap Direktur SWI, Dini Trisyanti ketika menyampaikan presentasi risetnya terkait
Analisis Arus Limbah Indonesia.
Nah bagi orang yang kreatif, barang-barang bekas tersebut mereka daur menjadi alat teknologi yang canggih. Berikut ini 4 bahan bekas yang didaur ulang menjadi produk
teknologi yang canggih:
1. Pipa paralon
Kamera yang terbuat dari pipa toilet
Miroslav Tichy merancang kamera ini pada tahun 1960-1985, tidak terlalu banyak biaya yang dibutuhkan untuk merancang kamera ini, karena Miroslav hanya menggunakan barang bekas seperti: pipa paralon, pecahan cermin, amplas, kayu, dan benang.
Kamera tersebut belum dapat digunakan untuk mengambil gambar melainkan hanya dapat melihat objek melalui lubang yang ada di kamera. Apakah kamu tertarik membuat kamera dari pipa paralon yang bisa digunakan untuk mengambil gambar?
Pipa paralon selain bisa dirangkai menjadi kamera, sepertinya bisa dirangkai pula menjadi tripod atau tongsis (Tongkat Narsis)? Zaman sekarang siapa yang tidak butuh alat tersebut? Sepertinya semua butuh kan apalagi kedua alat tersebut digunakan sebagai alat bantu saat memotret maupun mengambil video. Siapa tau ada di antara kalian para pembaca yang bisa menciptakan tongsis maupun tripod dengan menggunakan pipa paralon. Yuk, kembangkan kreativitas kalian.
2. Tong minyak
Alat pengubah plastik menjadi bahan bakar
Dimas Bagus Wijanarko (42) mengubah sampah plastik menjadi bahan bakar. Pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang sablon di Jakarta itu hanya menggunakan alat cukup sederhana yang terbuat dari barang bekas untuk menghasilkan karyanya. Dari 1 kg plastik bisa menghasilkan 70% minyak.
Alat yang diciptakan dari tong minyak ini merupakan alat yang berfungsi mengubah plastik menjadi bahan bakar. Cara kerja alat ini yakni, membakar sampah plastik dan botol dengan suhu tertentu, tapi biasanya untuk plastik cepat cair menggunakan suhu sebesar 400 derajat celcius yang dapat diatur langsung sampai menjadi cairan lalu disuling untuk menjadi bahan bakar yang kamu bisa pakai untuk generator listrik ataupun mobil (BBM).
Nah, tertarik untuk membuat alat yang serupa? Dengan merancang alat yang bisa mengubah plastik menjadi bahan bakar, itu berarti kita menyelamatkan diri sendiri dan masyarakat dari bahaya sampah plastik bagi kesehatan.
kapal selam yang dibuat menggunakan tong minyak
Selain sebagai pengolah sampah menjadi bahan bakar, pada tahun 2009 seorang pemuda bernama Tao Xiangli membuat kapal selam dengan menggunakan tong minyak dan beberapa potongan besi. Ia memerlukan waktu 2 tahun untuk merangkai kapal selam tersebut dan menghabiskan uang sebanyak 4000 dolar Amerika.
Keren kan? Kita bisa memiliki kapal selam pribadi yang dirangkai sendiri dengan memanfaatkan barang-barang bekas. Yuk, kembangkan kreativitas. Buat hasil karya yang bermanfaat dari barang-barang bekas.
3. Barang rongsokan
Alat pembangkit listrik tenaga angin yang terbuat dari barang rongsokan
Pembuat alat ini adalah William Kamkwamba hidup di Malawi, sebuah negara kecil di benua Afrika. William berinisiatif membuat alat pembangkit listrik ini karena, di daerah ia tinggal tidak terjangkau listrik sama sekali. William yang baru berumur 15 tahun saat itu membangun sebuah pembangkit listrik dengan tenaga angin untuk rumah kelaurganya. Pembangkit listrik ini dibangun dari rongsokan yang ditemukan di tempat pembuangan serta beberapa bagian sepeda.
4. Kamera bekas
Rayguns dari kamera bekas
Kamu penggemar Star Wars? Tentunya kamu kenal dengan alat Rayguns. Pemuda ini menciptakan rayguns dengan hanya bermodalkan kamera rusak, lampu LED bekas, serta potongan logam. Pembuatan alat ini membutuhkan biaya sebesar 2000 dolar Amerika.
Jadi, untuk kalian yang memiliki kreativitas cobalah mendaur ulang barang-barang bekas menjadi hasil karya yang bernilai. Contohnya 4 barang bekas di atas yang dibuat menjadi beberapa alat teknologi yang canggih. Selain bermanfaat untuk dirimu sendiri itu juga akan sangat bermanfaat bagi orang lain, karena menyelamatkan orang-orang dari bahaya limbah yang sudah menumpuk di Indonesia. Semoga bermanfaat ya!
(DWK)
Tinggalkan Komentar