Survei BPS: Baru 22,06 Persen Bisnis Online yang Memiliki Laporan Keuangan

Adnan Algifari . May 10, 2023

Foto: Pixabay/mohamed_hassan

Teknologi.id - Laporan keuangan merupakan salah satu perangkat untuk menilai kinerja bisnis online yang sedang kamu kembangkan. Indikator-indikator yang bisa kamu manfatkan dari laporan keuangan tidak hanya mengindikasikan kesehatan usaha, tetapi dapat digunakan sebagai bahan evaluasi, perencanaan dan pengembangan kegiatan usaha.

Mengingat manfaatnya yang sangat penting, maka setiap usaha disarankan untuk menyusun laporan keuangan. Namun berdasarkan publikasi dari Badan Pusat Statistik (BPS) berjudul Survei eCommerce 2022, hanya 22,06% usaha e-commerce yang sudah memiliki laporan keuangan, sedangkan sisanya sebesar 77,94 persen tidak memiliki laporan keuangan.

Maka, impact negatif yang terjadi adalah banyak usaha-usaha yang tidak berkembang dan stuck mendapatkan penghasilan hanya segitu-segitu saja. Masih menurut laporan hasil riset BPS, mayoritas usaha online berpendapatan kurang dari 300 juta per tahun. Berikut ini rincian datanya:

  • 0,29% mendapatkan pendapatan lebih dari Rp50 miliar.
  • 2,54% mendapatkan pendapatan dari Rp2,5 - 5 miliar.
  • 12,82% mendapatkan pendapatan dari Rp300 juta - kurang 2,5 miliar.
  • 84,35% mendapatakan pendapatan kurang dari Rp300 juta.

Dari sisi pendapatan online, sebanyak 33,43% usaha mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya, 39,42% usaha tidak mengalami perubahan pendapatan, sedangkan penurunan pendapatan dialami 27,15% usaha.

Melihat data-data di atas, jika usaha kamu masih tidak mempedulikan laporan pengeluaran keuangan, maka imbasnya adalah tidak akan ada perkembangan untuk bisnis online kamu.

Baca juga: Ini Dia Reviewer Aplikasi , Web dan SaaS yang Bagus

Untuk membantu mengembangkan bisnis online kamu, Teknologi.id telah merangkum dari berbagai sumber tentang 5 aplikasi pencatat keuangan untuk bisnis online yang bisa membantu mengatur keuangan kamu dengan mudah.

1. BukuWarung

Foto: Facebook/Bukuwarung

BukuWarung adalah aplikasi keuangan yang bisa membantu kamu mengatur keuangan bisnis online. Aplikasi ini dapat membantu kamu mengelola dan merekam semua transaksi bisnis secara otomatis, mulai dari penjualan, pembelian, hingga pengeluaran. Selain itu, BukuWarung juga memiliki fitur laporan keuangan yang memudahkan kamu untuk melihat keuangan bisnis secara detail.

2. Bukukas

Foto: Facebook/BukuKas BukuKas

Bukukas adalah aplikasi keuangan untuk bisnis online yang fokus pada pemilik bisnis kecil dan menengah. Aplikasi ini sangat mudah digunakan, kamu hanya perlu memasukkan data transaksi, dan aplikasi ini akan secara otomatis menghitung keuangan bisnis kamu. Selain itu, Bukukas juga dilengkapi dengan fitur laporan keuangan yang bisa membantu melihat keuangan bisnis secara menyeluruh.

3. Expense Manager

Expense Manager adalah aplikasi keuangan yang dirancang khusus untuk mengatur keuangan bisnis online. Aplikasi ini bisa membantu kamu melacak pengeluaran bisnis secara detail. Dengan fitur ini, kamu bisa dengan mudah mengontrol dan mengelola keuangan bisnis kamu agar lebih efektif.

Baca juga: Artifact: Aplikasi Sosial Baru untuk Baca Berita Buatan Pendiri Instagram

4. Moodah

Foto: Facebook/Moodah

Moodah adalah aplikasi keuangan yang dirancang khusus untuk bisnis online. Aplikasi ini memiliki fitur yang sangat berguna untuk mengelola keuangan bisnis, seperti pencatatan transaksi, pembuatan laporan, dan pengelolaan stok. Dengan Moodah, kamu bisa dengan mudah melacak semua transaksi bisnis secara real-time.

5. Mimin

Foto: mimin.io

Aplikasi Mimin memungkinkan kamu untuk mengatur stok barang, memproses pesanan, serta melacak pengiriman produk secara real-time. Selain itu, Mimin juga dilengkapi dengan fitur analitik yang berguna untuk mengukur kinerja bisnis, seperti omset harian, produk terlaris, serta pelanggan yang sering membeli.

Kelebihan lain dari Mimin adalah adanya fitur chatbot yang bisa membantu kamu menjawab pertanyaan pelanggan. Dengan adanya chatbot ini, kamu bisa memberikan respons cepat tanpa harus menunggu lama untuk menjawab pesan pelanggan. Selain itu, Mimin juga bisa diintegrasikan dengan marketplace besar seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada, sehingga kamu bisa menjual produk di platform-platform tersebut tanpa harus membuka toko online secara terpisah.

Kesimpulannya, menggunakan aplikasi pencatatan keuangan untuk bisnis online sangat membantu dalam mengatur keuangan bisnis kamu. Ada banyak aplikasi keuangan yang bisa digunakan untuk mengelola keuangan bisnis online kamu, seperti BukuWarung, Bukukas, Expense Manager, Moodah, dan Mimin. Pilih aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan bisnis dan mulailah mengatur keuangan bisnis kamu dengan mudah dan efektif.

Artikel ini bersifat rekomendasi, jika ternyata ada aplikasi yang tidak sesuai selera dengan kamu, maka silakan gunakan aplikasi lain yang lebih mudah dinikmati oleh kamu.

Berita dan artikel yang lain di Google News

(aa)

author1
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar