Beberapa Keuntungan Berkarir di Bidang E-Commerce

Foto: Business News Daily.

Teknologi digital terus merubah dunia bisnis, membentuk tren revolusioner dalam mempengaruhi keputusan para konsumen dan daya beli. Dimulai dari pengenalan teknologi e-Commerce hingga peningkatan belanja online, dari pemasaran media sosial hingga Amazon Go, terobosan ritel terbaru yang memungkinkan pelanggan untuk membeli barang tanpa harus mengantri untuk membayar, tidak ada yang lebih menarik lagi selain mengejar karir di bidang ritel.

Disebut sebagai “sedang berada dalam masa keemasan e-Commerce”, TechCrunch melaporkan bahwa “Asia Tenggara siap untuk menjadi pasar e-Commerce terbesar ketiga di dunia”. Prediksi ini sesuai dengan perkiraan eMarketer bahwa “masing- masing dari enam pasar SEA akan mengalami pertumbuhan dua digit per tahunnya dibidang penjualan e-Commerce ritel, setidaknya selama tahun 2019”.

eMarketer memprediksi lebih lanjut bahwa “Asia Pasifik akan tetap menjadi pasar e-Commerce ritel terbesar di dunia sampai tahun 2020, dengan penjualan diharapkan sampai 1 triliun dolar Amerika di tahun 2016 dan menjadi dua kali lipat yaitu 2.725 triliun dolar Amerika pada tahun 2020.

Industri ritel selalu menawarkan flesibilitas lebih dibanding perusahaan biasa, namun dalam iklim digital kita saat ini, fleksibilitas tersebut telah diperkuat dengan banyak cara. Berikut ini adalah 5 keuntungan yang membuat Anda merasa bebas di karir bidang ritel, khususnya e-Commerce:

1. Anda Dapat Membebaskan Kreativitas Anda

Jika Anda berkembang di lingkungan yang mendorong untuk berpikir kreatif dan memecahkan masalah, industri ritel membutuhkan Anda. Bisnis ritel berada dibawah tekanan yang besar untuk bersaing dengan format iklan yang tidak konvensional yang difasilitasi oleh YouTube dan media sosial, yang mana dulu harus membayar biaya yang sangat tinggi untuk iklan di waktu prime time di TV, saat ini semua yang harus dilakukan cukup meng-upload video di YouTube tanpa biaya lalu share di media sosial.

Memang tidak mudah untuk menciptakan iklan video yang viral, namun disitulah peran kreativitas dan sudut pandang yang berbeda. Seperti iklan Squatty Potty yang menarik, tidak biasa tapi juga menghibur, yang mengumpulkan 30 juta penonton dalam seminggu dan menghasilkan peningkatan sebesar 600% dalam penjualan online serta lonjakan 400% dalam penjualan ritel. Mereka mengambil topik atau produk yang cenderung dihindari, dan mengubahnya jadi pembicaraan di internet dengan membuatnya menjadi berwarna, unik, menarik dan lucu.

2. Membuat karyawan terkesan dengan keterampilan media sosial

Apakah Anda sangat aktif di media sosial? Jika iya, sudah saatnya memanfaatkan keterampilan media sosial Anda untuk hal yang lebih produktif, seperti bekerja di bisnis e-Commerce yang sangat mengandalkan keterlibatan konsumen melalui iklan pemasaran sosial, dan internet. Wawasan Anda tentang dunia online akan sangat berharga bagi perusahaan, sebagai dasar untuk pengguna media sosial.

Contoh lain dari iklan video viral yang menyingkirkan kebutuhan akan periklanan secara tradisional adalah Dollar Shave Club yang mempromosikan pisau cukur murah yang berkualitas tinggi dan menjadikan bercukur menyenangkan, video lucu yang menampilkan CEO-nya, beruang grzzly dan elemen- elemen lucu lainnya. Iklan yang tidak konvensional seketika menjadi viral, dan mendapatkan 12.000 pesanan dalam dua hari sejak video ditayangkan, berkat penyebaran melalui media sosial (mungkin Anda salah satunya). Kesuksesannya yang luar biasa dari Unilever dengan penjualan mencapai 1 milyar dolar Amerika pada bulan Juli 2016, menjadikannya salah satu penjualan termahal untuk perusahaan eCommerce.

3. Kesempatan yang tidak terbatas untuk jenjang karir

Tidak hanya bisnis ritel yang menjamur, katering untuk semua jenis produk dan jasa sekarang dijalankan secara konvensional dan online. Peluang yang sangat tidak terbatas dimana jenjang karir pun di pertimbangkan. Keterampilan dan pengalaman yang Anda dapatkan dalam pekerjaan dapat digunakan. Sebagai tambahan, kesadaran lintas budaya dan kemampuan berkomunikasi akan berharga untuk merek internasional, hal tersebut akan memberikan kesempaan Anda bekerja di berbagai negara dan benua.

4. Menjadi batu loncatan yang baik untuk profesi dan industri yang lain

Setelah Anda menguasai keterampilan dalam menenangkan pelanggan yang marah, memenuhi target penjualan, mengelola anggaran dan melakukan iklan pemasaran yang efektif. Anda akan menemukan kesempatan di industri apapun yang selalu terbuka untuk Anda. Anda juga akan merasa lebih mudah untuk beralih ke pekerjaan lain seperti penjualan (konvensional maupun digital), managemen bisnis, managemen keuangan, dan bahkan bidang kreatif.

5. Mengembangkan relasi Anda secara professional dan sosial

Jika ada satu hal yang terpenting dalam hal bekerja di bidang ritel, hal tersebut adalah kesempatan yang banyak untuk menjalin hubungan secara professional dan sosial. Anda akan bekerja dan bertemu dengan berbagai macam orang setiap harinya: pelanggan, rekan ritel, pemasok, professional kreatif, perusahaan managemen, daftarnya akan bertambah panjang. Membangun pengaruh dalam kontak relasi pasti akan membuka jalan bagi transisi karir masa depan dan peluang untuk berkembang.

Artikel ini tayang pertama kali di Telset.id. Baca artikel sumber.