Bose Frame Audio Sunglasses, Kacamata Hitam untuk Dengarkan Lagu

Indah Mutia Ayudita . June 29, 2020

Bose Frame Audio Sunglasses. Foto: Bose

Teknologi.id - Bose Frame terkenal sebagai kacamata hitam dengan fitur Audio AR. Berbeda dengan kacamata AR milik Magic Leap atau HoloLens yang menggabungkan Video AR dengan tampilan di dunia nyata, Bose merancangnya dengan tujuan yang lebih sederhana: kacamata hitam dengan teknologi yang bisa digunakan untuk memutar musik dan menerima telepon.

Kacamata dari Bose ini akan cocok digunakan dengan platform audio yang saat ini masih dalam taham pengembangan. Kabarnya, platform audio yang dimaksud akan rilis pada akhir tahun ini.


Bose Frame Audio Sunglasses. Foto: Bose

Audio Bose Frame

Produk ini adalah produk pertama yang dibuat dengan platform AR Audio milik Bose. AR buatan Bose memberikan respon, misal seperti pemandu wisata, dengan memanfaatkan lokasi GPS dan arah berdiri penggunanya.

Kacamata ini akan bisa digunakan dengan beberapa aplikasi yang akan dirilis pada musim panas atau musim semi. Sampai saat ini, Frames sementara hanya bisa digunakan untuk mendengarkan audio dan membuat serta menerima panggilan.

Pada gagang Frame disematkan speaker kecil. Bose menyebutkan sistem audio yang digunakannya merupakan speaker terkecil yang pernah ada. Review terhadap suara yang dihasilkan oleh produk ini cukup tinggi, sekitar 7 dari 10.

Baca juga: Huawei P40 Pro, Flagship Terbaik dengan Kamera Ciamik

Jika dibandingkan dengan AirPods yang memang dirancang sebagai earpiece, Bose Frame masih berada di bawah. Namun, jika dibandingkan dengan produk serupa--sunglasses audio lain--Bose memiliki suara yang jauh lebih bagus.

Speakernya menghasilkan suara yang cukup nyaring, walau akan terdistorsi jika dimainkan pada volume yang lebih tinggi dari 60%. Bose terinspirasi dari bentuk tapal kuda untuk meredam bunyi yang keluar dari Frames.

Hasilnya, para pengguna tetap bisa menerima telepon dengan telinga terbuka tanpa takut akan mengganggu orang sekitar.

Baca juga: 

Rondo (kiri) dan Alto (kanan). Foto: Bose

Desain

Kacamata ini memang tampak lebih besar dibandingkan kacamata hitam biasa, namun massanya tidak terlalu berat, hanya sekitar 45 gram.

Pada bagian kanan gagang dilengkapi tombol-tombol kecil untuk menyalakan dan mematikan Frame, melompati lagu yang sedang diputar, atau mengakhiri panggilan.

Jika diletakkan dengan posisi terbalik dan didiamkan selama  2 detik, perangkat ini akan mati secara otomatis. Frame tidak dilengkapi dengan tombol volume, namun bisa diatur secara manual melalui ponsel.

Baca juga: Samsung Galaxy S20 Ultra Tawarkan Kemampuan Zoom Luar Biasa

Terdapat dua tipe kacamata yang bisa dipilih: yakni Rondo dan Alto. Frame  Rondo yang bulat cocok untuk para pemilik wajah yang lebih kecil. Frame Alto berbentuk persegi, sesuai untuk para pemilik bentuk wajah yang lebih besar.

Baterai dan Harga

Ketahanan baterainya kurang baik. Frames bisa digunakan sekitar 3,5 jam nonstop pada volume standar, atau 12 jam dalam mode standby. Namun, baterainya bisa diisi ulang dengan waktu kurang dari 2 jam sampai penuh.

Dalam penjualannya, Frame dibekali kasing pelindung dengan kain pembersih yang berfungsi sebagai kantong penyimpanan untuk kabel pengisi daya.

Harga yang dibanderol untuk kacamata ini sebesar USD 200 atau sekitar Rp 2,9 juta. Sayangnya, kacamata ini baru tersedia di Amerika Serikat.

(im)

author1
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar