Foto: Meta
Teknologi.id – Perusahaan teknologi kini tengah bersaing satu sama lain dalam mengembangkan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence ke dalam produk mereka. Salah satunya seperti Meta yang kini sedang mempersiapkan chatbot AI untuk menjadi bagian dari seluruh aplikasi berbasis pesan yang dimiliki oleh perusahaan tersebut.
Bagi para masyarakat digital yang sudah terbiasa dengan penggunaan ChatGPT dari OpenAI atau chatbot lainnya, maka Meta AI akan terasa familier. Meta melihat bahwa chatbot AI ini dapat menjadi asisten serba guna untuk berbagai macam hal, mulai dari membuat rencana perjalanan dengan teman dalam obrolan grup hingga menjawab pertanyaan yang biasa ditanyakan pada di mesin pencari saat berselancar di internet.
Terkait hal itu, Meta mengumumkan kerja sama dengan Bing, milik Microsoft untuk menampilkan hasil pencarian web secara real-time. Hal ini juga yang membedakan Meta AI dengan chatbot AI lainnya karena Meta menyediakan informasi yang sangat up to date.
Kemudian, dihimpun dari The Verge, salah satu hal terbesar dari Meta AI ialah kemampuannya untuk menciptakan gambar yang mirip dengan apa yang dilakukan oleh Midjourney atau DALL-E milik OpenAI lewat perintah “/imagine.” Pada demonstrasi singkat yang ditunjukkan oleh Meta, Meta AI menghasilkan gambar berkualitas tinggi yang menakjubkan dalam kurun waktu yang singkat, yakni beberapa detik saja.
Foto: Meta
Baca Juga: Cara Hide Akun Instagram Agar Tak Bisa Dilihat Orang lain
Sama seperti seluruh fitur Meta AI yang diumumkan minggu ini, fitur yang memiliki kemampuan untuk menciptakan gambar ini gratis untuk digunakan.
Meta AI mengandalkan Llama 2 untuk menjawab pertanyaan dan melakukannya dengan mencari informasi di internet dengan bantuan kerja sama bersama Bing. Pengadopsian Llama 2 yang dilakukan secara cepat, telah membantu Meta untuk menyempurnakan cara kerja asistennya sendiri.
Selaku VP Meta dari AI Generatif, Ahmad Al-Dahle mengatakan, “Kami baru saja melihat permintaan yang besar untuk model tersebut (model pemrograman), lalu kami melihat sejumlah inovasi menakjubkan yang terjadi pada model-model tersebut yang benar-benar membantu kami memahami kinerjanya, memahami kelemahannya, dan membantu kami beriterasi juga memanfaatkan beberapa komponen tersebut secara langsung ke dalam produk.”
Di masa mendatang, berdasarkan tulisan yang diunggah secara resmi di situsnya, Meta AI juga akan merilis kaca mata pintar Ray-Ban Meta dan Quest 3, yakni headset VR yang diluncurkan oleh Meta.
Bersamaan dengan asisten Meta, perusahaan ini juga mulai menghadirkan sejumlah 28 karakter AI di aplikasi berbasis pesan milik mereka. Karakter tersebut umumnya didasarkan oleh selebriti seperti Kendall Jenner, MrBeast, Paris Hilton, Snoop Dogg, Charli D’Amelio, dan Dwyane Wade.
Foto: Meta
Adapun aspek menarik selanjutnya dari karakter-karakter ini menurut sang VP Meta adalah ketika pengguna berbicara dengan salah satu dari mereka, maka gambar profil mereka akan dianimasikan secara halus berdasarkan obrolan. Tak hanya itu, Meta juga telah menghabiskan waktu sebanyak 6.000 jam untuk uji coba chatbot AI tersebut dan para karyawan telah mekakukan ribuan percakapan setiap harinya menjelang peluncuran teknologi AI ini.
Meta sendiri mempromosikan chatbot AI sebagai alat yang meningkatkan efisiensi dalam merancang trip bersama teman-teman di grup WhatsApp. Cukup dengan mengetik @MetaAI /imagine” kemudian diikuti prompt yang lebih spesifik, dan Meta akan mengerjakannya semua.
Lalu untuk di Instagram, dengan bantuan teknologi dari Emu, akan diluncurkan beberapa fitur edit AI yang baru untuk memberikan sentuhan “Ajaib” kepada gambar atau foto para pengguna. Seperti salah satu tool atau alat yang bernama “Restyle” yang di desain untuk menambahkan efek visual kepada foto berdasarkan teks deskripsi yang telah ditulis. Sedangkan untuk tool “Backdrop”, dapat menggantikan latar belakang gambar dengan sesuatu yang diinginkan.
Seiringan dengan chatbot AI dan editor gambarnya, Meta pun sudah secara resmi memperkenalkan stiker AI yang sedang diuji coba versi beta untuk WhatsApp android. Fitur stiker AI itu mengizinkan pengguna dengan mengetik prompt yang kemudian dibuat menjadi stiker dengan hasil yang sangat mendekati apa yang telah di deskripsikan.
Melihat perkembangan pesat yang dilakukan oleh Meta terhadap AI generatif telah menunjukkan bahwa, perusahaan tersebut memiliki sumber daya dan keahlian untuk dapat mewujudkan rencana kedepannya dengan teknologi AI. Jika berhasil, maka hal ini juga bisa mengubah cara pengguna dalam berinteraksi lewat media sosial dan platform online lainnya di masa mendatang.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(NRA)
Tinggalkan Komentar