Teknologi.id - Google telah melakukan tindakan tegas untuk membersihkan Play Store dari 12 aplikasi berbahaya yang telah diunduh lebih dari 2 juta kali. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama dengan penyedia solusi keamanan siber, Dr. Web, yang telah mengidentifikasi dan melaporkan temuan ini.
Dalam laporan terbaru mereka, analis Dr. Web mengungkapkan bahwa sebagian besar dari aplikasi-aplikasi ini merupakan trojan yang terkait dengan keluarga malware FakeApp, Joker, dan HiddenAds. Aplikasi-aplikasi tersebut menyamar sebagai game, membuatnya terlihat menarik bagi pengguna yang tidak curiga.
Salah satu aplikasi yang paling merisaukan adalah 'Super Skibydi Killer', sebuah adware yang telah diunduh lebih dari satu juta kali. Saat diinstal, aplikasi ini akan menyembunyikan dirinya dengan mengganti ikonnya menjadi ikon Google Chrome atau menggunakan gambar ikon transparan, sehingga sulit terdeteksi. Setelah terpasang, adware ini akan beroperasi di latar belakang, membuka browser untuk menampilkan iklan yang menghasilkan uang bagi operatornya.
Daftar Aplikasi Adware yang Menyamar Sebagai Game
- Super Skibydi Killer - Diunduh 1.000.000 kali
- Agent Shooter - Diunduh 500.000 kali
- Rainbow Stretch - Diunduh 50.000 kali
- Rubber Punch 3D - Diunduh 500.000 kali
Selain itu, Dr. Web juga menemukan sejumlah aplikasi yang terkait dengan malware FakeApp, yang mengarahkan pengguna ke situs web investasi palsu. Ada juga aplikasi yang memuat situs web kasino online mencurigakan yang melanggar kebijakan Google Play.
Daftar Game Terkait Malware FakeApp
- Eternal Maze (Yana Pospyelova) - Diunduh 50.000 kali
- Jungle Jewels (Vaibhav Wable) - Diunduh 10.000 kali
- Stellar Secrets (Pepperstocks) - Diunduh 10.000 kali
- Fire Fruits (Sandr Sevill) - Diunduh 10.000 kali
- Cowboy's Frontier (Precipice Game Studios) - Diunduh 10.000 kali
- Enchanted Elixir (Acomadyi) - Diunduh 10.000 kali
Selain itu, laporan Dr. Web juga mencatat dua aplikasi dari keluarga malware Joker di Google Play. Karakteristik malware ini adalah memaksa pengguna untuk berlangganan layanan premium berbayar tanpa sepengetahuan mereka. Dua aplikasi ini adalah 'Love Emoji Messenger' dengan 50.000 unduhan dan 'Beauty Wallpaper HD' dengan 1.000 unduhan.
Baca juga: Google Play Store Kehapus? Jangan Panik! Begini Cara Download Kembali Aplikasinya
Semua aplikasi yang disebutkan dalam laporan Dr. Web telah dihapus dari Play Store oleh Google. Namun, bagi pengguna yang telah menginstalnya, sangat penting untuk segera menghapus aplikasi-aplikasi tersebut dari perangkat mereka. Selain itu, untuk perlindungan tambahan, pengguna Android disarankan untuk memindai perangkat mereka secara menyeluruh menggunakan Play Protect dan aplikasi antivirus.
Tindakan Google dalam membersihkan Play Store dari aplikasi berbahaya ini merupakan langkah yang sangat penting untuk menjaga keamanan pengguna Android. Para pengguna juga harus tetap waspada dan berhati-hati dalam mengunduh aplikasi, terutama yang tidak dikenal, untuk menghindari potensi ancaman keamanan yang serius. Selalu pastikan untuk menginstal aplikasi hanya dari sumber yang tepercaya dan gunakan alat keamanan yang tersedia untuk melindungi perangkat Anda.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(tqhf)
Tinggalkan Komentar