Saingi Spotify, Youtube Podcast akan Segera Hadir, Ini Bocorannya

Foto: pixabay

Teknologi.id - Sudah ada beberapa petunjuk bahwa YouTube semakin serius tentang podcast, setelah laporan mengindikasikan bahwa perusahaan tersebut menyewa seorang eksekutif podcast, Kai Chuk, untuk memimpin usahanya di bidang tersebut dan bahkan mulai menawarkan uang tunai kepada podcaster populer untuk memfilmkan acara mereka. Sekarang, sebuah dokumen yang bocor telah mengungkap lebih banyak tentang rencana YouTube di area ini, menunjuk ke beranda podcast masa depan di YouTube.com dan fitur monetisasi lainnya.

Rinciannya diterbitkan oleh Podnews, yang baru-baru ini mendapatkan presentasi 84 halaman di mana YouTube menggambarkan peta jalan podcastnya. Di sini, perusahaan mengatakan akan meningkatkan penyerapan podcast dengan menguji kemampuan untuk menarik umpan RSS podcast. Ia juga mencatat rencananya untuk memusatkan podcast di beranda baru di YouTube.com/podcasts. URL belum berfungsi; tetapi juga tidak secara otomatis mengarahkan ulang ke beranda YouTube — yang dilakukannya jika Anda meletakkan kata acak lainnya setelah garis miring.

Tidak mengherankan, Google melihat podcast sebagai cara untuk memperluas bisnis periklanannya di YouTube. Dokumen tersebut menyarankan YouTube akan menampilkan iklan audio yang dijual oleh Google serta mitra lainnya. Itu menyebutkan dukungan "metrik baru" yang dirancang untuk pembuat audio pertama dan kemampuan untuk mengintegrasikan data YouTube ke dalam platform pengukuran podcast standar industri. Satu halaman menunjukkan merek seperti Nielsen, Chartable, dan Podtrac terdaftar sebagai mitra.

Baca juga: Cara Akses YouTube Premium Gratis Selamanya!

Penambahan Tampilan Vertikal "Podcast" Baru ke YouTube akan Menjadi Langkah Besar Berikutnya Bagi Perusahaan

Laporan terbaru memperjelas bahwa YouTube menginginkan sebagian dari permintaan besar untuk konten podcast, dan tampaknya rencana akhirnya tercapai. Presentasi baru yang bocor menawarkan banyak wawasan tentang rencana YouTube untuk dukungan podcast yang sebenarnya.

Selama bertahun-tahun, YouTube telah menyoroti kategori konten layanan yang lebih besar dengan memberi mereka beranda mereka sendiri, seperti yang dilakukan dengan YouTube Gaming pada tahun 2015 dan dengan YouTube Fashion (sekarang Fashion & Beauty) pada tahun 2019. Selain itu, konten YouTube membantu memperkuat musik Google layanan streaming, YouTube Music, yang bersaing dengan layanan lain seperti Spotify, di mana podcast merupakan keunggulan kompetitif.

Siap Salip Pasar Podcast Milik Spotify

Spotify telah berusaha untuk mendominasi pasar iklan podcast dan telah melakukan beberapa akuisisi untuk membawa adtech terkait secara internal. Akibatnya, Spotify sejak itu mampu menjual iklannya sendiri, memperkenalkan teknologi penyisipan iklan streaming, meluncurkan pasar iklan audionya sendiri, dan mencoba format iklan baru. Sementara itu, sebagai platform yang berpusat pada video, YouTube telah tertinggal dari sebagian besar pertumbuhan pasar iklan ini.

Podnews tidak menerbitkan dokumen lengkap dan tidak jelas kapan dokumen itu pertama kali diproduksi atau didistribusikan, mengingat referensi peluncuran yang terdaftar akan datang "pada 2022" dan penyebutan Chartable, sebuah perusahaan yang diakuisisi Spotify bulan lalu. YouTube tidak berkomentar ke Podnews, per artikelnya. Kami akan memperbarui jika ada komentar yang diberikan kepada kami.

Laporan terbaru memperjelas bahwa YouTube menginginkan sebagian dari permintaan besar untuk konten podcast, dan tampaknya rencana akhirnya tercapai. Presentasi baru yang bocor menawarkan banyak wawasan tentang rencana YouTube untuk dukungan podcast yang sebenarnya.

Selama beberapa bulan terakhir, ambisi YouTube dalam podcasting perlahan terungkap. Oktober lalu, sebuah laporan pertama kali mengungkapkan bahwa YouTube sedang mencari bakat untuk mengelola "jutaan podcast yang sudah ada di situs", yang dikonfirmasi langsung oleh juru bicara YouTube. Beberapa bulan kemudian, karyawan selama satu dekade, Kai Chuk, diberi peran sebagai "Podcast Lead." Awal bulan ini, laporan lebih lanjut merinci bahwa YouTube ingin menawarkan hingga ratusan ribu dolar untuk mendapatkan versi video dari acara populer.

Sekarang, PodNews telah memperoleh apa yang diklaim sebagai presentasi 84 halaman yang ditujukan untuk penerbit podcast. Presentasi menunjukkan apa yang disediakan YouTube untuk penerbit dan pendengar. Ini termasuk merombak “penyerapan”, atau mengunggah podcast ke platform. Rupanya, ini termasuk umpan RSS tradisional. Alat “pencarian dan penemuan” baru mencakup “halaman tujuan podcast” dan “kartu podcast resmi” di hasil pencarian.

Tampaknya, upaya baru ini akan ditayangkan di youtube.com/podcasts, yang merupakan halaman yang belum go public. (aks)