Teknologi.id - Aplikasi TikTok meluncurkan sejumlah alat pemasaran otomatis, termasuk rangkaian AI kreatif yang disebut Symphony pada pertemuan produk TikTok World. Symphony memfasilitasi pengembangan konten dan kreatif, termasuk penulisan naskah dan produksi video, dengan menggunakan AI. Rangkaian ini juga mencakup Symphony Creative Studio untuk menghasilkan video yang siap untuk TikTok dan Symphony Assistant untuk penulisan naskah dan peningkatan kampanye.
Integrasi Manajer Iklan Symphony mengoptimalkan video yang sudah ada, sementara TikTok One menyediakan pusat terpusat bagi pemasar untuk mengakses kreator, mitra agensi dan alat kreatif. TikTok juga memeperkenalkan solusi kinerja AI prediktif untuk membantu pengiklanan maksimalkan penjualan. Platform yang dimilki oleh ByteDance saat ini mengundang berbagai mereka untuk menguji coba tersebut.
Dengan menggunakan AI, para pengguna dapat membuat video tanpa harus menguras waktu dan tenaga, yang tentunya bakal lebih efisien. Hadirya Tiktok Smphony ini akan menjadi senata pemungkas baru bagi TikTok dlam persingannya dengan rekasasa teknologi seperti Meta dan Google.
Aplikasi TikTok menggunakan pembelajaran mesin untuk memprediksi dan mengoptimatiskan proses memasangkan merek dengan aset kreatif dan audiens yang tepat berdasarkan anggaran dan tujuan mereka. Selain itu otomatisasi juga akan hadir di TikTok Shop, termasuk mengotomatiskan penawaran, penganggaran, manajemen iklan dan materi iklan untuk produk Shop yang memperhitungkan pembayaran afiliasi, belanja iklan dan biaya platform.
Sebuah alat baru, Unified Lift, akan menggabungkan studi brand dan conversion lift TikTok untuk memberikan pengukuran kinerja yang lebih komprehensif kepada para pemasar. Aplikasi TikTok juga mengumumkan Add-On Interaktif, yang memungkinkan pengiklanan untuk menambahkan popout dan stiker hitung mundur ke iklan video TopView.
Baca juga:TikTok Dikabarkan Akan Buat Influencer dari AI yang Bisa Promosi Produk
Para kreator sekarang juga dapat berduet dengan video Branded Mission Mereka. Aplikasi TikTok menempatkan semua alat kreatifnya di lokasi baru yang berpusat yang disebut TikTok One. Brand dapat mengakses ampir dua juta kreator, menemukan agensi dan mitra produksi, serta mendapatkan wawasan dari TikTok Creator Marketplace dan platform UGC TikTok Creative Challenge.
TikTok memberikan solusi kinerja baru dengan bantuan AI prediktif untuk mamebantu pengiklanan meningkatkan penjualan. Pengiklanan akan dapat memasukkan anggaran dan tujuan mereka untuk menentukan aset kreatif terbaik dan audiens yang tepat untuk kampanye mereka.
Data terbaru menunjukan bahwa pengaruh Aplikasi ini dalam keputusan pembelian pengguna cukup signifikan. Sekitar 61% pengguna TikTok telah melakukan pembelian online melalui aplikasi, sementara 52% lainna telah meneliti fitur mobil melalui platform tersebut.
TikTok pun meluncurkan program Meda Buying Certification yang akan memberikan sertifikasi kepada para pemasa dan eksekutif agensi setelah menyelsaikan ujian online. TikTok meluncurkan Change Makers Progam, yang akan menyoroti 50 kreator dari pasar global yang memebrikan dampak positif di komunitas mereka melalui TikTok. Platform ini juga akan mendonasikan $1 juta kepada lebih dari 30 organisasi nirlaba global dan lokal dengan memeberikan masing-masing $25.000.
TikTok mulai menguji coba alat AI pada awal bulan ini, termasuk hasil pencarian yang dihasilkan oleh AI dan memberi label pada konten pihak ketiga yang dihasilkan oleh AI.
Alat otomatisasi baru TikTok hadir setelah NewFronts Presentation, di mana TikTok mengumumkan bahwa AI generatif akan mengkurasi konten yang sedang tren dan sesuai dengan merek dalam platform premium pulse. Platform ini terus meluncurkan alat iklan baru di tengah potensi pelarangan di AS pada awal tahun depan karena kepemilikannya oleh raksasa teknologi Cina, ByteDance.
Fitur TikTok for Business yang baru dan lebih baik ini hadir bersama dengan banyak pembaruan lainnya yang berfokus pada bisnis: asisten AI untuk pengiklan (disebut juga "Symphony"), pusat pemasaran terpusat yang disebut "TikTok One", dan solusi kinerja baru dengan bantuan AI prediktif. Yang terakhir ini akan membantu pengiklan memaksimalkan hasil bisnis,
Orang-orang dan merek dapat bergabung dengan daftar dan tunggu TikTok Symphony serta TikTok One untuk mempelajari lebih lanjut. Semua solusi iklan baru ini diperkenlakan pada pertemuan tahunan TikTok yang keempat, Yaitu TikTok World. Sofia Hernandez, kepala pemasaran bisnis global di TikTok, megatakan bahwa pertemuan ini bertujuan "untuk menunjukan komitmen "TikTok" dalam membangun solusi inovatif dan terdepan di industri yang memungkinkan mereka berpartisipasi dalam keajaiban TikTok."
Baca Artikel dan Berita lainnya Google News
(ay)