Foto: IShowSpeed
Teknologi.id - IShowSpeed, seorang YouTuber gaming yang sedang naik daun di Indonesia dengan menghadirkan konten IRL (In Real Life) streaming. Popularitasnya semakin meroket dengan kunjungannya ke beberapa kota di Indonesia, salah satunya adalah Yogyakarta.
Namun, istilah "Big L" menjadi salah satu respon dari netizen atas kunjungan YouTuber ini saat berada di Yogyakarta. Hal tersebut dengan cepat menjadi bahan pembicaraan netizen di berbagai media sosial, khusus di X. Meskipun begitu, masih banyak orang yang belum memahami arti sebenarnya dari istilah tersebut.
Artikel ini akan membahas apa arti dari "Big L" dan mengapa istilah ini muncul untuk menggambarkan kota Yogyakarta. Simak penjelasan berikut ini!
Baca Juga: Rekomendasi Aktivitas di Genshin Impact untuk Kamu yang Bosen Berantem
Arti Big L
Istilah "Big L" ini sendiri umumnya merujuk pada dua kata, yaitu "Big" yang artinya besar dan "Loss" yang artinya kekalahan. Ketika seseorang mengatakan "Big L," mereka mengacu pada suatu kekalahan atau kegagalan yang besar, dan seringkali cukup memalukan. Istilah ini digunakan untuk menandai situasi di mana seseorang atau sesuatu mengalami kerugian yang besar.
Di era digital seperti sekarang, istilah "Big L" sangat populer dan mudah kamu temukan di berbagai platform internet, terutama di media sosial seperti X. Warganet juga sering menggunakan istilah ini untuk mengomentari tindakan atau peristiwa yang mereka anggap sebagai kegagalan besar. Misalnya, ketika ada selebriti atau tokoh publik yang membuat kesalahan besar, mereka sering mendapatkan cap sebagai "Big L".
Selain "Big L," ada juga istilah lain yang sering muncul dan memiliki arti yang berlawanan, yaitu "Big W." Huruf "W" di sini merujuk pada kata "Win", jadi istilah ini memiliki arti kemenangan besar. Jika "Big L" menggambarkan kegagalan atau kerugian, maka "Big W" di gunakan untuk merayakan kemenangan atau pencapaian luar biasa. Misalnya, jika seseorang memenangkan pertandingan, maka istilah "Big W" akan di gunakan untuk memberi penghargaan atau pujian.
Intinya, baik "Big L" maupun "Big W" merupakan bahasa gaul yang berkembang di dunia maya untuk menggambarkan peristiwa besar, entah itu kegagalan atau kemenangan besar.
Mengapa Yogyakarta disebut Big L?
Momen "Big L" mulai menjadi viral adalah saat melihat situasi orang-orang di Yogyakarta yang kurang kondusif saat Speed tengah melakukan live streaming di sana. Hal ini bermula ketika IShowSpeed meninggalkan Alun-Alun Kidul Yogyakarta dan pergi ke tujuan berikutnya yaitu Omah Kecebong dengan menaiki sepeda motor. Namun, di tengah perjalanan, ada terlalu banyak warga yang mencoba untuk menghentikan motor yang digunakan oleh Speed. Beberapa orang bahkan mengejar kameranya sambil tertawa-tawa demi tampil di depan kamera. Hal tersebut mereka lakukan tanpa mempedulikan Speed yang tengah kesulitan menembus kerumunan.
Kerumunan pun semakin padat, dan wajah orang-orang tersebut memenuhi layar, hingga wajah Speed sendiri menjadi tidak terlihat.
Baca Juga: Ketawa Unik Ang Ang Ang Viral di TikTok, Seperti Apa Sih Sebenarnya?
Selain itu, ada juga kejadian ketika terlalu banyak orang yang ingin mengajak Speed berfoto hingga dirasa kurang kondusif. Saat itu ia pun mengucapkan kalimat "minggir lu miskin" untuk membuat orang-orang di sekitarnya mundur. Hal tersebut berhasil memberinya lebih banyak ruang untuk bergerak.
Meski kalimat "Minggir lu miskin" cukup kasar, faktanya hal tersebut bukanlah murni dari Speed, melainkan saran dari para pengikutnya di YouTube. Beberapa penggemar menyarankan agar Speed menggunakan bahasa Indonesia untuk lebih mudah berinteraksi dengan warga lokal. Salah satu saran yang diberikan adalah kalimat-kalimat seperti "minggir lu miskin" yang dianggap efektif untuk menjauhkannya dari kerumunan. Selain itu, penggemarnya juga merekomendasikan kata-kata seperti "awas" dan "santai," yang ternyata juga berhasil saat digunakan Speed dalam situasi serupa.
Inilah alasan mengapa momen "Big L" dan kalimat "minggir lu miskin" menjadi viral dan trending di platform X. Meski sempat menuai kontroversi, momen tersebut diharapkan dapat menjadi bagian yang diingat dalam perjalanan Speed di Indonesia. Selain itu, dengan adanya konten live streaming yang ia buat selama berada di Jakarta, Bali, dan Yogyakarta ini, diharapkan dapat memperkenalkan keindahan budaya Indonesia ke dunia.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(anna)
