Teknologi.id - Dalam langkah terbarunya, Google telah menguji kemampuan baru untuk kecerdasan buatan generatifnya dalam pencarian yang akan menjadikannya pesaing yang lebih kuat bagi AI Copilot milik Microsoft di Edge. Raksasa teknologi ini telah meluncurkan eksperimen awal untuk pengalaman Pencarian berbasis AI generatifnya (SGE) yang keluar dari batasan Pencarian itu sendiri. Dikenal dengan "SGE saat menjelajah," fitur ini mampu dengan cepat menghasilkan poin-poin paling penting dari konten berbentuk panjang yang ditemukan di web. Google menggambarkannya sebagai alat yang dapat anda gunakan untuk lebih mudah mencerna topik kompleks yang mungkin memerlukan penelitian mendalam. Namun, alat ini tidak akan dapat menyediakan poin-poin kunci untuk artikel berbayar, hanya untuk beberapa halaman web yang dapat anda lihat secara gratis.
Inovasi Terbaru Google dalam AI Generatif!
Setiap kali AI Google dapat menghasilkan poin-poin kunci untuk halaman yang anda kunjungi, anda akan melihat opsi yang bertuliskan "Dapatkan poin kunci yang dihasilkan AI" di bagian bawah layar di perangkat seluler atau di sidebar di desktop. Setiap poin kunci menghubungkan langsung ke bagian halaman yang dirujuk, sehingga anda dapat langsung melompat ke bagian tersebut. Ada juga bagian "Jelajahi di halaman" yang menampilkan pertanyaan-pertanyaan yang dijawab oleh artikel tersebut. Saat ini, fitur ini hanya tersedia dalam aplikasi Google di Android dan iOS, tetapi akan hadir di Chrome di desktop dalam beberapa hari mendatang. Alat ini secara otomatis diaktifkan jika anda sudah memilih untuk mencoba SGE, tetapi anda juga dapat mengaktifkannya sebagai eksperimen mandiri di Search Labs. Seperti eksperimen lainnya, fitur ini dapat berkembang seiring waktu, tergantung pada umpan balik para tester.
Google juga akan segera meluncurkan fitur baru yang dapat membantu anda lebih memahami konsep-konsep dan istilah-istilah baru terkait STEM, ekonomi, sejarah, dan topik lainnya. Lebih tepatnya, Google sedang meningkatkan respons yang dihasilkan oleh AI-nya terhadap topik-topik tersebut, sehingga saat anda mengarahkan kursor pada kata-kata tertentu, anda akan melihat pratinjau definisi dan diagram atau gambar terkait. Ini dapat memberikan cara cepat bagi anda untuk memahami jawaban AI terhadap pertanyaan-pertanyaan anda tanpa perlu menyelami semua konsep yang tidak anda kenal secara mendalam.
Terakhir, bagi anda yang merupakan programmer yang tidak keberatan menggunakan alat AI untuk pemrograman, Google juga telah menambahkan kemampuan baru ke SGE yang dapat membantu anda lebih memahami dan memecahkan kode-kode yang dihasilkannya. Mulai hari ini, elemen-elemen seperti kata kunci, komentar, dan string akan diwarnai dan dihighlight dalam segmen-segmen kode dalam tampilan keseluruhan, sehingga anda dapat dengan cepat memahami keluaran AI dan menentukan apakah itu akan berfungsi sesuai yang diinginkan.
Baca Juga Google Bikin AI yang Bisa Tiru Suara Penyanyi
Dengan teknologi terbaru ini, Google semakin mendekati penguasaan seni merangkum informasi dan memudahkan pemahaman dalam berbagai konteks. Fitur "SGE saat menjelajah" memungkinkan pengguna untuk dengan cepat mendapatkan poin-poin kunci dari konten berbentuk panjang di web, yang tentunya akan sangat berguna untuk mereka yang ingin memahami topik yang kompleks tanpa harus membaca keseluruhan halaman. Meskipun alat ini memiliki batasan, seperti tidak dapat menghasilkan poin kunci untuk artikel berbayar, perkembangan ini tetap menjadi langkah positif dalam mempermudah akses informasi bagi pengguna.
Selain itu, fitur peningkatan tanggapan AI terhadap konsep-konsep baru serta kemampuan baru dalam pemrograman akan memberikan dampak yang signifikan bagi para pengguna yang berkecimpung dalam berbagai bidang. Dengan AI yang dapat memberikan pratinjau definisi dan gambar terkait konsep-konsep yang asing, pengguna dapat dengan cepat memahami jawaban AI dan mendapatkan wawasan baru dalam studi mereka. Begitu pula dengan pemrograman, warna dan highlight pada kode-kode yang dihasilkan oleh AI akan membantu para programmer lebih mudah memahami dan memecahkan masalah dalam kode-kode tersebut.
Baca Juga Google Luncurkan Nearby Share untuk Windows: Berbagi File Cepat seperti Airdrop!
Kesimpulannya, langkah-langkah terbaru dari Google dalam meningkatkan kecerdasan buatannya, terutama dalam merangkum informasi dan memberikan pemahaman yang lebih baik, adalah langkah yang sangat positif dalam menghadirkan teknologi yang lebih berguna bagi pengguna. Meskipun masih dalam tahap eksperimen, perkembangan ini menjanjikan dampak besar dalam cara kita berinteraksi dengan informasi dan pemrograman di masa depan. Seiring waktu dan umpan balik dari para tester, mungkin akan ada peningkatan lebih lanjut yang akan semakin mengasah kecerdasan buatan ini menjadi alat yang lebih andal dan efektif.
Baca berita dan artikel lainnya di Google News.
(law)
