Indonesia Urutan Keempat Pengguna YouTube Terbanyak di Dunia! Ini 7 Potensi Kariernya

Adnan Algifari . May 05, 2023

Foto: Pixabay/TymonOziemblewski

Teknologi.id - YouTube merupakan salah satu public video platform yang banyak digemari oleh orang-orang di seluruh dunia dan menempati peringkat kedua dalam penggunaannya setelah Facebook.

Melihat laporan We Are Social dan Hootsuite, YouTube secara keseluruhan diminati mencapai angka 2,51 miliar juta pengguna pada Januari 2023, mekipun angka ini dibilang menurun sebanyak 1,9% dibanding tahun sebelumnya.

Sumbangsih terbesar yang menempati peringkat satu pengguna terbanyak di Januari 2023 jatuh pada negara India dengan total keseluruhan sebanyak 467 juta pengguna, disusul oleh Amerika Serikat pada posisi kedua dengan 246 juta pengguna dan penutup top 3 jatuh pada negara Brasil dengan 142 juta pengguna.

Indonesia menyentuh di angka 139 juta pengguna yang menjadikannya urutan keempat, diikuti oleh Meksiko dengan 81,8 juta pengguna, lalu Jepang dengan 78,4 juta pengguna.

Dan 4 negara terakhir dari top 10 pengguna YouTube diisi oleh Pakistan, Jerman, Vietnam dan Turki dengan masing-masing pengguna sebanyak 71,7 juta, 70,9 juta, 63 juta dan terakhir, 57,9 juta.

Di antara miliaran pengguna YouTube di dunia paling banyak diisi oleh laki-laki dengan usia rata-rata dari 25-34 tahun dengan presentase 11,9 % dan sisanya oleh perempuan dengan usia rata-rata yang sama dengan presentase 8,8%.

Baca juga: Cara Akses YouTube Premium Gratis Selamanya!

Maka berdasarkan hasil riset di atas, Indonesia memiliki potensi yang tinggi untuk kamu yang ingin mencoba berkarir di dunia YouTube. Teknologi.id telah merangkum beberapa potensi karier yang dapat dimanfaatkan melalui YouTube di Indonesia pada tahun 2023.

1. Content Creator

Foto: Pixabay/RevsReels

Sebagai seorang Content Creator, kamu dapat membuat video yang menarik dan berguna untuk ditonton oleh pengguna YouTube, seperti Deddy Corbuzier, Ria Ricis, Atta Halilintar dan yang lainnya. Bahkan ada beberapa Content Creator yang asalnya dari YouTube dan karena mendapatkan famous akhirnya diundang oleh pihak stasiun TV.

Konten yang dapat kamu buat sangat beragam dan banyak, tetapi di antara konten video di YouTube yang sudah ada, buatlah video yang unik dan sekreatif mungkin untuk bisa menjadi pembeda dengan Content Creator YouTube lainnya agar bisa menaikkan engagement akun YouTube yang sedang kamu bangun. Jika sudah berhasil membangun audiens yang besar, kamu dapat menghasilkan penghasilan dari monetisasi, iklan dan sponsor.

2. Social Media Influencer

Foto: Pixabay/viarami

Ketika kamu sudah sukses membangun akun YouTube kamu sendiri, maka cobalah memanfaatkan popularitasnya. Kamu dapat membangun profil di platform media sosial lainnya seperti Instagram, Twitter, atau TikTok sebagai seorang Social Media Influencer.

Jika sudah pada titik ini, kamu tinggal memanfaatkan audiens yang besar untuk mempromosikan merek atau produk, baik punya orang lain atau milikmu sendiri. Banyak perusahaan dan brand yang bersedia membayar influencer untuk promosi produk mereka.

Baca juga: Cara Agar YouTube Tetap Berjalan Meski Layar HP Dimatikan

3. Videographer/Editor

Foto: Pixabay/OsloMetX

Dengan menjamurnya para Content Creator di Indonesia, maka kamu bisa memanfaatkan skill dalam pembuatan atau penyuntingan video untuk membantu merek atau individu dalam memproduksi konten YouTube.

Atau kamu juga dapat menjadi freelancer atau bergabung dengan perusahaan produksi video. Dalam bidang ini, pengalaman dan keterampilan dalam pengeditan video sangat penting dan banyak dibutuhkan melihat pesatnya perkembangan YouTube di Indonesia.

4. Online Trainer

Foto: Pixabay/sasint

Jika kamu memiliki skill mengajar, tetapi bingung karena belum ada sekolah yang menerima guru baru, maka Online Trainer adalah jawaban yang paling tepat.

Kamu bisa menggunakan YouTube sebagai platform untuk mengajar pelajaran atau keterampilan tertentu sesuai dengan bidang ilmu pelajaran atau skill yang dikuasai, bahkan kamu bisa mengajar dengan mata pelajaran "Ilmu Mengajar".

Produk konten dapat berupa tutorial, kursus online, atau wawasan industri. Banyak perusahaan dan individu yang bersedia membayar untuk kursus online yang berkualitas.

5. Musisi/Band

Foto: Pixabay/fredrikwandem

Kamu merasa berbakat dalam dunia tarik suara? Tetapi belum dapat panggung pertamamu atau masih belum ada label yang tertarik untuk membuat rekaman denganmu, maka buatlah sendiri lagu dan mulai unggah di kanal YouTube sendiri untuk memperkenalkan lagumu sendiri ke jutaan manusia di seluruh dunia.

YouTube dapat menjadi platform yang sangat berguna untuk membangun karir. Kamu dapat menggunakan YouTube untuk membagikan video musik, kisah tentang perjalanan karir bermusik atau video backstage di acara panggung. Jika sudah dapat membangun audiens yang besar, penghasilan akan bermunculan dari iklan, sponsor, dan penjualan merchandise.

6. Beauty Blogger

Foto: Pixabay/kinkates

Sebagai seorang Beauty Blogger, kamu sangat bisa menggunakan YouTube sebagai platform untuk membagikan tips kecantikan, review produk, atau tutorial makeup. Jika sudah dapat membangun audiens yang besar, kamu dapat menghasilkan penghasilan dari iklan, sponsor, dan penjualan produk kecantikan.

7. Gamer/Streamer

Foto: Pixabay/p2722754

Zaman dulu memainkan game hanya bersifat hiburan semata dan diisi dengan menamatkan misi-misi dari game yang dimainkan hingga menghabiskan banyak waktu dan akhirnya tak menghasilkan apa-apa.

Namun, semenjak YouTube di Indonesia semakin berkembang, seorang Gamer/Streamer dapat memanfaatkan popularitas game dan kebutuhan orang untuk hiburan sebagai peluang karir. 

Seorang Gamer/Streamer dapat melakukan streaming langsung dari game yang kamu mainkan, memberikan tips, atau membuat konten yang berkaitan dengan game. Jika sudah dapat membangun audiens yang besar, kamu dapat menghasilkan dari iklan, sponsor, penjualan merchandise atau bahkan direkrut menjadi atlet E-Sport.

Dalam memanfaatkan YouTube sebagai platform karir, tentu saja kamu harus memperhatikan kualitas konten dan konsistensi dalam menghasilkan konten yang unik dan kreatif. Selain itu, juga penting untuk memperhatikan kebijakan dan aturan yang berlaku di YouTube untuk memastikan konten aman dan memenuhi standar platform tersebut.

(aa)

Share :