Foto : Telkomsel
Teknologi.id - Telkomsel menandatangani kesepakatan kerjasama dengan Kementerian Agama RI (Kemenag) untuk mengadakan Program Madrasah Digital Belajar Jarak Jauh. Program ini akan berlangsung mulai dari tanggal 21 September 2020 hingga 31 Desember 2020. Kesepakatan tersebut ditandatangani oleh Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah DR. H. A. Umar, MA dan Vice Presiden Sales and Care Strategy Telkomsel Andri Wibawanto di Jakarta pada Senin, 21 September 2020.
“Telkomsel merasa senang dapat kembali menjalin kolaborasi bersama Kementerian Agama sehingga bisa terus bergerak maju bersama mendampingi institusi pendidikan tingkat madrasah di seluruh Indonesia dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran jarak jauh secara efektif dan efisien. Kolaborasi ini pun sejalan dengan komitmen Telkomsel sebagai leading digital telco company untuk membangun ekosistem digital yang menyeluruh dan berkelanjutan di Indonesia, mengingat kegiatan belajar mengajar jarak jauh butuh implementasi teknologi digital yang komprehensif,” kata Direktur Sales Telkomsel Ririn Widaryani pada siaran pers.
Berdasarkan informasi dari laman resminya, Telkomsel berinisiatif memberikan dukungan nyata terhadap program tersebut dengan mengadakan kartu perdana yang sudah disertai kuota data 10GB dari Paket MBJJ (Merdeka Belajar Jarak Jauh) senilai Rp10, dan dilengkapi paket renewal dengan kuota 11GB senilai Rp5000.
Baca Juga : Akses Medsos Sepuasnya dengan Kuota Ketengan Unlimited Telkomsel
Untuk sosialisasi lebih lanjut, Telkomsel akan mengadakan webinar bertema “Merdeka Belajar Jarak Jauh Pendidikan Madrasah melalui Teknologi Digital dengan Jaringan Terluas” pada akhir September 2020, yang dapat diikuti secara umum untuk mendapatkan informasi lebih lengkap dari kolaborasi lanjutan antara Telkomsel dan Kementerian Agama ini.
Direktur Kurikulum Sarana Prasarana Kesiswaan dan Kelembagaan (KSKK) Madrasah Kementerian Agama Ahmad Umar berterima kasih atas kepedulian Telkomsel untuk memberikan bantuan kartu perdana dan kuota internet sebesar 10GB kepada siswa madrasah yang membutuhkan. “Melalui jaringan Telkomsel yang unggul kami harap dapat memudahkan siswa dalam kegiatan pembelajaran jarak jauh,” katanya.
Kerjasama yang dilakukan antara Telkomsel dengan Kemenag ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata bagi para peserta didik dan pendidik Kementerian Agama RI dalam menjalani new normal pada kegiatan belajar mengajar di tengah situasi pandemi seperti sekarang. Dilansir dari republika.co.id, Direktur Kurikulum, Sarana Prasarana, Kesiswaan, dan Kelembagaan (KSKK) Madrasah Kementerian Agama Ahmad Umar mengatakan, Kemenag sangat berterima kasih atas kepedulian Telkomsel memberikan bantuan kartu perdana dan kuota internet sebesar 10GB kepada siswa madrasah yang membutuhkan.
Sebelumnya, Telkomsel juga telah menjalin kolaborasi bersama Kementerian Agama dengan menghadirkan program Penyediaan Kuota Terjangkau yang tersedia bagi lebih dari 80 ribu madrasah di seluruh Indonesia. Adapun kontribusi Telkomsel di sektor pendidikan selain kerjasama ini yaitu tersedianya aplikasi pembelajaran jarak jauh CloudX, aplikasi pendidikan Ilmupedia, dan skul.id. Telkomsel juga terus memperkuat dan menambahkan akses jaringan telekomunikasi broadband yang merata hingga seluruh pelosok negeri.
Baca Juga : 5 Negara dengan Koneksi Internet Tercepat di Dunia
(af)