☰
Berita
Teknologi.idTekno'Satria' Jadikan Indonesia Negara Keempat dengan Satelit Internet Cepat

'Satria' Jadikan Indonesia Negara Keempat dengan Satelit Internet Cepat

Fahad Mulyana . May 14, 2019
'Satria' Jadikan Indonesia Negara Keempat dengan Satelit Internet Cepat

Ilustrasi. Foto: Kompas.Id
Teknologi.id -  Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mengatakan bahwa Indonesia menjadi negara keempat yang memiliki satelit dengan teknologi very high throughput. Teknologi ini akan digunakan proyek satelit Satria yang akan diluncurkan pada 2022. Saat Rapat Kerja antara Kemkominfo dengan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rudiantara, mengatakan bahwa negara pengguna satelit dengan teknologi very high throughput antara lain Luksemburg, Kanada, dan Amerika (Serikat). Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan proyek satelit Satria ini merupakan satelit multifungsi yang menyediakan jaringan internet di lokasi yang tidak terjangkau kabel optik.

Baca Juga : Pemerintah Gandeng Swasta Garap Satelit Internet ‘Satria’

"Ini awalnya karena kebutuhan internet di 150 ribu titik yang tidak mungkin dijangkau alat terestrial. Baru lima negara di dunia yang pakai teknologi Very High Throughput Satellite di mana kapasitasnya adalah 150 GB," kata Rudiantara seperti dikutip dari CNN Indonesia. Selasa (14/5/2019). Proyek Satria akan memakan biaya Rp20,68 triliun dengan masa konsesi 15 tahun. Biaya ini meliputi belanja modal, belanja operasional dan pengembalian investasi yang wajar. Rudiantara mengatakan Satria akan memulai konstruksi pada akhir 2019 oleh manufaktur asal Prancis Thales Alenia Space. Proses manufaktur akan memakan waktu hingga 2022 dan akan beroperasi pada 2023.  

Baca Juga : Sukses Mengorbit, Satelit Nusantara Satu Siap Layani Internet Seluruh Indonesia

"Satelit ini menggunakan Prancis. Dan saat ini masih di pertimbangkan apakah mau pakai roket SpaceX atau Prancis," imbuh Rudiantara. Satelit ini akan mendukung jaringan komunikasi untuk 93.900 sekolah, 47.900 kantor pemerintahan daerah, 3.700 puskesmas, dan 3.900 markas polisi dan TNI yang sulit dijangkau kabel optik.  (FM)
Satelit SatriaSatelit
Share :

Fahad Mulyana

Tinggalkan Komentar

Berita Menarik Lainnya

Bisnis Internasional

China Berhasil Luncurkan 18 Satelit untuk Saingi Starlink

Teknologi
Bisnis Nasional
Bisnis Internasional

Gandeng Starlink, Telkomsat Sediakan Layanan Enterprise di Indonesia

News

Wow! Indonesia Jadi Negara Pemilik Satelit Terbanyak se-Asia Tenggara

Publik

Teknologi Satelit iPhone 13 Hadir dengan Mengecewakan?

Teknologi
Tekno
Technology
Sains
Future Technology
Fintech
Electrical & Electronic Engineering
Aerospace Engineering

Satelit Voyager 1 NASA Kirimkan Sinyal Misterius, Ada Apa?

Teknologi

BRIN Mau Bikin Satelit untuk Pemetaan Wilayah RI, Bakal Lebih Detail dari Google Maps

Media dan Platform berita teknologi Indonesia dan dunia terbaru hari ini. Tips dan berita seputar gadget, internet, entertainment, bisnis, fintech, teknologi dan informasi.
Version