Roket SpaceX Bisa Mendarat Tanpa Meledak, ini Rahasianya

Fabian Pratama Kusumah . May 06, 2021

Foto: Industry Update

Teknologi.id - SpaceX akhirnya berhasil meluncurkan dan mendaratkan prototipe Starship terbarunya yakni SN15.

Roket ini ditujukan untuk membawa manusia dan 100 ton kargo dalam misi masa depan ke bulan dan planet Mars.

Roket prototipe Starship SN15 meluncur pada pukul 18.24 waktu setempat dari fasilitas SpaceX di Boca Chica, Texas.

Roket ini kemudian terbang hingga ketinggian hampir 10 km dan melakukan beberapa manuver di udara.

Setelah mencapai puncak ketinggian, tiga mesin Raptor yang digunakan SN15 perlahan dimatikan untuk memulai terjun bebas secara horizontal ke Bumi.

Mendekati daratan, dua mesin kembali dinyalakan untuk melakukan manuver yang mengubah orientasi roket ke posisi vertikal sebelum mendarat.

Baca juga: Sukses Mendarat, Namun Roket SpaceX Langsung Meledak

Roket Starship SN15 kemudian mengeluarkan kaki-kakinya dan mendarat dengan mulus di landasan. Ini menjadi roket Starship pertama yang berhasil mendarat dengan utuh tanpa ledakan.

Setelah mendarat ada percikan api yang muncul di bagian bawah roket. Teknisi SpaceX John Insprucker mengatakan hal ini wajar mengingat bahan bakar metana yang dibawa roket, api ini langsung padam tidak lama kemudian.

"SpaceX landing nominal," cuit CEO SpaceX Elon Musk tujuh menit setelah SN15 berhasil mendarat, seperti dikutip Detik dari The Verge, Kamis (6/5/2021).

Nominal adalah istilah industri antariksa yang berarti semua berjalan sesuai rencana.

Baca juga: Roket SpaceX Milik Elon Musk Meledak Lagi Saat Uji Coba

Beberapa minggu sebelumnya, NASA memberikan kontrak sebesar USD 2,9 miliar bagi SpaceX untuk menggunakan Starship dalam misi Artemis yang akan membawa astronaut kembali ke Bulan pada tahun 2024.

Akan tetapi sebelum berhasil mengantarkan astronaut ke Bulan, SpaceX harus menunjukkan bahwa Starship bisa mengisi ulang bahan bakarnya di orbit sebelum terbang ke permukaan Bulan.

Sebelumnya, empat prototipe roket SpaceX yang terbang dalam uji coba high-altitude meledak saat proses pendaratan.

SN8 dan SN9 meledak saat proses pendaratan, SN10 meledak beberapa menit setelah mendarat, dan SN11 meledak beberapa saat sebelum mendarat.

 (fpk)

Share :