Teknologi.id - Google kembali mengguncang dunia teknologi dengan peluncuran sejumlah produk terbarunya dalam acara bergengsi Made By Google. Di antara produk-produk tersebut, yang paling mencuri perhatian adalah jajaran ponsel terbaru mereka, yaitu Google Pixel 9 dan Pixel 9 Pro Fold.
Dengan mengusung teknologi terkini, terutama dalam bidang Artificial Intelligence (AI), Google kembali membuktikan komitmennya untuk berada di garis depan inovasi teknologi ponsel pintar.
Sebagai salah satu perusahaan teknologi terkemuka, Google tidak ketinggalan dalam mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam perangkat mereka. Pada seri Pixel 9, Google memastikan bahwa fitur AI generatif yang menjadi andalan tetap tersedia. Ini menunjukkan betapa seriusnya perusahaan dalam mengembangkan teknologi AI, yang menjadi daya tarik utama bagi para penggemar teknologi dan pengguna ponsel pintar.
Baca juga: Saingi ChatGPT, Google Hadirkan Gemini Live
Salah satu fitur AI yang diunggulkan pada Pixel 9 adalah Gemini Live. Pengguna seri Pixel 9 dan Pixel 9 Pro Fold akan mendapatkan akses ke Gemini Advance selama satu tahun penuh. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk merasakan pengalaman AI yang lebih personal dan intuitif dalam penggunaan sehari-hari.
Selain itu, semua perangkat Pixel 9 juga dilengkapi dengan fitur SOS Satelit. Fitur ini serupa dengan yang sudah dimiliki oleh Apple, memungkinkan ponsel tetap terhubung dengan jaringan satelit meskipun tidak ada sinyal seluler. Dalam situasi darurat, fitur ini bisa menjadi penyelamat yang sangat berharga.
Spesifikasi dan Desain yang Menawan
Google memperkenalkan tiga varian dalam seri Pixel 9, yaitu versi dasar Pixel 9, Pixel 9 Pro, dan Pixel 9 Pro XL. Dari segi desain, ponsel-ponsel ini menampilkan tampilan yang lebih segar dibandingkan pendahulunya. Meski pelat kamera belakang masih tetap lebar, namun kali ini tidak lagi memanjang dari satu sisi ke sisi lainnya, memberikan kesan lebih elegan dan modern.
Pixel 9 menggunakan chipset Tensor G4 yang merupakan salah satu prosesor terbaru dari Google. Chipset ini dirancang untuk memberikan kinerja yang lebih cepat dan efisien, terutama dalam menjalankan aplikasi-aplikasi yang memanfaatkan AI.
Dari segi RAM, Pixel 9 hadir dengan pilihan 12 GB, sementara untuk penyimpanan, pengguna bisa memilih antara 128 GB atau 256 GB. Sedangkan versi Pro dan Pro XL menawarkan opsi penyimpanan lebih besar hingga 512 GB dan 1 TB, dengan tambahan RAM hingga 16 GB.
Dari segi kamera, Pixel 9 hadir dengan kamera ultrawide 48 MP, sebuah peningkatan signifikan dari seri sebelumnya yang hanya 12 MP. Kamera ini memungkinkan pengguna mengambil foto dengan sudut pandang lebih luas dan detail yang lebih tajam.
Untuk urusan layar, Pixel 9 dan Pixel 9 Pro menampilkan layar sebesar 6,3 inci, sementara Pro XL menjadi yang terbesar dengan layar 6,8 inci. Layarnya yang lebih besar ini tentu sangat memanjakan mata pengguna, terutama saat menonton video atau bermain game.
Google juga mengklaim bahwa baterai Pixel 9 lebih hemat dibandingkan pendahulunya, dengan daya tahan hingga 20% lebih lama saat digunakan secara aktif. Ini tentu menjadi nilai tambah bagi pengguna yang membutuhkan ponsel dengan daya tahan baterai yang baik.
Harga untuk seri Pixel 9 cukup bervariasi. Pixel 9 dijual mulai dari US$799 (Rp 12,5 juta), Pixel 9 Pro dengan harga US$999 (Rp 15,7 juta), dan Pixel 9 Pro XL yang dibanderol mulai dari US$1.099 (Rp 17,3 juta).
Pixel 9 Pro Fold: Ponsel Lipat dengan AI
Tidak hanya menghadirkan ponsel standar, Google juga meluncurkan Pixel 9 Pro Fold, yang merupakan penerus dari ponsel lipat mereka sebelumnya. Sama seperti seri Pixel 9 lainnya, Pixel 9 Pro Fold ditenagai oleh chipset Tensor G4 yang memberikan kinerja optimal dan efisiensi dalam penggunaannya.
Pixel 9 Pro Fold memiliki layar depan 6,3 inci dengan refresh rate mencapai 120 Hz. Layar ini dilindungi oleh Corning Gorilla Glass Victus 2, menjadikannya tahan terhadap goresan dan benturan. Saat dibuka, pengguna akan disuguhkan dengan layar seluas 8 inci, yang memberikan pengalaman visual lebih luas dan nyaman, terutama saat multitasking.
Dimensi ponsel ini saat dilipat adalah 155,2 x 77,1 x 10,5 mm, sedangkan saat dibuka menjadi 155,2 x 150,2 x 5,1 mm dengan berat 257 gram. Meskipun berukuran besar, ponsel ini tetap nyaman digenggam dan digunakan.
Salah satu fitur menarik dari Pixel 9 Pro Fold adalah Split Screen, yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan dengan cara menarik dan melepaskannya. Fitur ini sangat berguna bagi mereka yang sering multitasking, baik untuk pekerjaan maupun hiburan. Selain itu, pengguna juga bisa memanfaatkan Dual Screen saat terhubung dengan Google Meet, yang membuat konferensi video lebih interaktif dan produktif.
Pixel 9 Pro Fold juga dilengkapi dengan sejumlah fitur AI seperti Pixel Screenshots, Pixel Studio, Circle to Search, Summarize, dan Gemini. Fitur-fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengambil tangkapan layar, mengedit foto, dan mencari informasi dengan lebih cepat dan mudah. Fitur fotografi seperti Magic Editor, Best Take, Video Boost, Add Me, dan Pro Controls juga hadir untuk meningkatkan pengalaman fotografi pengguna.
Dari segi penyimpanan, Pixel 9 Pro Fold menawarkan RAM sebesar 12 GB dan 16 GB, serta pilihan penyimpanan antara 256 GB, 512 GB, dan 1 TB. Ini memberikan fleksibilitas bagi pengguna untuk memilih kapasitas penyimpanan sesuai kebutuhan.
Dengan segala fitur canggih yang ditawarkan, tidak heran jika Pixel 9 Pro Fold dibanderol dengan harga premium, yaitu mulai dari US$1.799 (Rp 28,3 jutaan).
Baca Berita dan Artikel lain di Google News.
(bmm)
