Karyawan Facebook Diganjar Bonus Rp 15 Juta Bagi yang Kerja dari Rumah

Sutrisno Zulikifli . March 18, 2020

Sumber foto: Suasana kantor Facebook Indonesia (Harian Jogja)


Teknologi.id - Facebook menyediakan bonus bagi karyawannya yang bekerja dari rumah. Sebelumnya, CEO Facebook, Mark Zuckerberg mengeluarkan kebijakan, dengan menyerukan kepada seluruh karyawannya untuk bekerja dari rumah guna menghindari penyebaran virus covid-19 atau corona. Sebesar USD 1.000 (Rp 15 juta) disediakan untuk tiap karyawan.

Kebijakan ini juga disampaikan langsung Mark lewat memo yang internal, yang dilaporkan CNN, dilansir Detik.com, pada Rabu (18/3/2020). Tambahan penghasilan ini dimaksudkan untuk meringankan biaya tambahan yang harus dikeluarkan karyawan yang harus kerja dari rumah. Seperti biaya untuk mengatur perangkat kerja atau biaya pengasuhan anak.

BACA JUGA: Ramai-ramai Raksasa Perusahaan Teknologi Perangi Hoaks Corona

Facebook diketahui memiliki hampir 45 ribu karyawan di seluruh dunia, dan bonus ini hanya tersedia untuk pegawai tetap. Facebook telah berkomitmen untuk memberikan gaji reguler kepada pegawai kontrak mereka walau jam kerjanya dipangkas atau mereka terpaksa tinggal di rumah, tapi tidak diketahui apa mereka juga akan menerima bonus.

Selain itu, semua karyawan Facebook juga akan menerima rating 'exceeds' untuk asesmen kerja mereka di enam bulan pertama tahun 2020. Rating ini bisa memberikan mereka tambahan bonus di kemudian hari.

BACA JUGA: Microsoft Rilis Peta Real Time Penyebaran Virus Corona di Dunia

Perusahaan yang bermarkas di Menlo Park, AS ini juga mengumumkan program untuk membantu bisnis kecil di 30 negara yang terdampak virus corona. Mereka telah menganggarkan USD 100 juta yang bisa diklaim bisnis kecil dalam bentuk dana hibah atau kredit iklan.

Facebook memang belum mewajibkan karyawannya untuk bekerja dari rumah, tapi mereka mendorong karyawan untuk bekerja dari rumah jika memungkinkan. Sebagai bagian dari social distancing, perusahaan media sosial ini juga melarang pengunjung sosial ke kantor-kantornya.

Pada awal bulan ini, Facebook juga terpaksa menutup kantornya di Seattle, Washington karena salah satu pegawai kontraknya positif terinfeksi virus corona. (sz)

Share :