Gunakan Pemindai Mikroelektromekanis, Begini Kecanggihan Kacamata Pintar Bosch

Teknologi.id . December 17, 2019


Kacamata Pintar
Foto: Bosch via SlashGear


Teknologi.id - Bosch dikabarkan akan memamerkan kacamata pintar Light Drive jenis baru yang dapat memberi tampilan informasi kepada pengguna di ajang CES 2020 mendatang.

Dilansir dari laman SlashGear, Selasa (17/12/2019), bobot keseluruhan kacamata pintar Light Drive ini kurang dari 10 gram. Perusahaan asal Jerman tersebut menggunakan pemindai mikroelektromekanis untuk memantulkan cahaya elemen holografik yang terpasang ke dalam lensa. Kacamata ini sepenuhnya transparan saat dimatikan dan dapat berfungsi dengan lensa dari resep dokter.


Foto: Bosch via SlashGear


Bosch mengklaim gambar yang dihasilkan oleh kacamata pintar ini berkinerja tajam dan jernih, selalu fokus, cukup terang saat digunakan di siang hari, dan kecerahannya dapat menyesuaikan dengan cahaya sekitar.

Informasi yang tampil di lensa kacamata meliputi pesan, peringatan, daftar, petunjuk navigasi, dan lain sebagainya.

Pengguna akan dapat menggunakannya untuk hal-hal yang biasanya ada di jam tangan pintar, namun kacamata akan menjanjikan kenyamanan yang lebih baik karena pengguna jadi tidak perlu mengangkat tangan. Ini juga sangat ideal dipakai saat pengguna menyetir mobil, bersepeda atau naik sepeda motor.

Baca juga: Beli Ponsel Xiaomi di Mi Store Kini Wajib Buka Kardus di Toko, Kenapa?

Mengingat Bosch merupakan perusahaan pemasok OEM, tampaknya mereka akan menjual sistem Light Drive kepada konsumen kacamata, yang kemudian dapat memiliki tingkat spesifikasi dan opsi kontrol, dan merancang antarmuka mereka sendiri untuk digunakan bersama perangkat pintar lain.

Bosch dapat mengintegrasikan tampilan ini dengan serangkaian chip sensor pintarnya sendiri, yang dapat mencakup hal-hal seperti sensor barometer, kompas, dan akselerometer. Kacamata akan membutuhkan gestur untuk menerima perintah seperti ketukan atau gerakan, dan untuk memberikan instruksi navigasi yang akurat.

Pengembangan di masa mendatang memungkinkan kacamata pintar ini untuk mendeteksi lingkungan sekitar lebih akurat, serta pendekatan berbasis augmented reality (AR).

(dwk)

Share :