Teknologi.id - Pernahkah kalian para pengguna laptop mengalami kerusakan pada layar perangkat kalian? Mungkin bisa dikatakan tidak sedikit pengguna yang pernah mengalami kerusakan layar pada laptop.
Entah itu hanya sekedar kerusakan ringan seperti layar yang berkedip-kedip tiap beberapa waktu, hingga kerusakan yang lebih parah seperti layar muncul garis dan bayangan berwarna-warni atau bahkan mati total tidak menyala sama sekali.
Nah, bagi kalian yang tengah mengalami kerusakan layar laptop dan mencari-cari cara untuk memperbaikinya sendiri, berikut ini Teknologi.id bagikan cara memperbaiki layar laptop tanpa harus ke tukang servis.
Baca juga: Tak Cuma 4K, GoPro Hero 9 Black Bisa Rekam Video 5K!
Jenis Kerusakan Layar Laptop dan Cara Memperbaikinya
Kerusakan pada layar laptop memiliki penyebab dan akibat serta cara memperbaiki yang berbeda satu sama lainnya. Berikut adalah beberapa di antaranya.
1. Layar Laptop Berkedip
Layar laptop berkedip biasanya biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, seperti misalnya resolusi layar terlampau tinggi, daya listrik yang tak stabil, hingga VGA yang bermasalah.
Tentunya, layar yang berkedip ini akan membuat mata tidak nyaman, apalagi jika digunakan untuk waktu yang lama. Apalagi, laptop yang berkedip biasanya menampilkan visual yang cenderung low definition, sehingga kurang memuaskan.
Khususnya, jika kalian membutuhkan tampilan visual yang detail untuk kebutuhan desain dan editing. Untuk itu, pastikan terlebih dahulu penyebab layar laptop kalian berkedip. Jika memang penyebabnya adalah resolusi terlalu tinggi, kalian dapat menurunkannya melalui pengaturan di control panel.
Sedangkan, bila daya listrik yang tak stabil adalah masalahnya, maka solusinya adalah menggunakan stabilizer atau memperbaiki komponen stabilizer di layar laptop kalian. Untuk VGA yang bermasalah, tidak ada cara lain selain membawanya ke tempat servis, karena agak sulit melihat VGA built-in laptop yang mengalami gangguan.
2. Layar Laptop Terdistorsi
Ciri utama dari layar laptop terdistorsi adalah tampilannya yang terlihat seperti televisi yang “bersemut”. Masalah seperti ini biasanya jarang ditemui, tapi dalam kebanyakan kasus, layar terdistorsi disebabkan oleh kerusakan yang terjadi pada komponen hardware pada laptop kalian.
Misalnya kabel output video yang longgar atau pengaturan OS yang salah. Jika masalahnya terdapat di OS, maka kalian dapat mengeceknya langsung melalui BIOS.
Kalau pada tampilan BIOS tidak ada masalah, maka kalian dapat menginstal ulang OS. Sedangkan, jika masalahnya terdapat di kabel output yang longgar, maka kalian perlu membongkar layar tersebut.
3. Layar Laptop Hitam
Layar laptop yang mati atau biasa disebut juga blank screen atau layar laptop hitam, umumnya disebabkan oleh berbagai hal. Beberapa di antaranya adalah RAM yang tidak terpasang dengan baik atau lampu neon yang menerangi layar yang bermasalah.
Untuk memastikan jika memang permasalahan terletak pada layar laptop hitam, kalian dapat menyambungkannya dengan perangkat proyektor ke layar atau monitor komputer.
Jika menyala, bisa dipastikan jika permasalahan terletak di layar laptop. Untuk menyiasatinya, kalian dapat membongkar laptop dengan hati-hati dan memastikan penyebabnya. Jika permasalahannya terletak di RAM, maka kalian dapat membukanya dan membetulkan posisinya atau dipasang kembali.
Permasalahannya belum selesai? Coba dulu untuk membersihkan metal pin di RAM atau slot motherboard dengan karet penghapus. Bila masalah masih berlanjut, maka sudah saatnya laptop kalian benar-benar dibawa ke tukang servis.
4. Layar Laptop Terbalik
Yang dimaksud dengan layar laptop terbalik adalah tampilan laptop berubah 90 derajat saat dinyalakan. Kondisi ini biasanya dialami jika kalian salah menekan tombol tertentu atau memang pada dasarnya terdapat kerusakan pada hardware laptop. Jika masalahnya adalah yang pertama, maka kalian dapat melakukan langkah mudah berikut ini.
Menekan Ctrl + Alt + → [Panah Kanan]: perintah ini akan membuat tampilan layar kalian berputar 90 derajat atau ke arah samping kanan.
Menekan Ctrl + Alt + ↓ [Panah Bawah] perintah ini akan membuat tampilan layar kalian berputar 180 derajat atau ke arah bawah.
Menekan Ctrl + Alt + ← [Panah Kiri]: perintah ini akan membuat tampilan layar kalian berputar 270 derajat atau ke arah samping kiri.
Ctrl + Alt + ↑ [Panah Atas]: perintah ini akan membuat tampilan layar kalian berputar 360 derajat atau ke arah atas yang merupakan posisi normal.
Nah, kalau permasalahannya terdapat pada hardware laptop, tidak ada cara lain selain membongkar laptop tersebut terlebih dahulu, atau juga dengan bantuan tukang servis komputer terdekat dari rumah kalian.
5. Layar Laptop Bergerak-Gerak Sendiri
Layar laptop kalian bergerak-gerak sendiri? Tidak perlu panik, karena kondisi tersebut bukan disebabkan gangguan gaib atau klenik. Kondisi ini disebut ghost touch, yang biasa terjadi dengan laptop dengan layar touchscreen.
Biasanya, layar yang bergerak sendiri disebabkan beberapa hal, seperti kondisi yang terlalu panas, baterai akan habis, atau daya listrik dari charger yang tidak stabil.
Untuk mengatasi hal tersebut, kalian dapat mengecek permasalahan yang terjadi terlebih dahulu. Jika masalahnya terletak karena laptop yang terlalu panas, kalian dapat menurunkan suhu laptop tersebut ke suhu ruangan yang normal.
Sedangkan, jika masalahnya di baterai laptop yang akan habis, maka mengisi daya laptop dengan charger adalah solusi terbaik. Untuk masalah daya listrik charger, maka solusi terbaik adalah memperbaikinya atau segera menggantinya dengan yang baru.
6. Layar Laptop Bergaris dan Bergetar
Foto: DELL
Layar laptop yang bergaris dan bergetar saat dinyalakan umumnya terjadi di laptop dengan layar yang masih menggunakan sistem LCD. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan jika kejadian ini juga menimpa layar LED.
Umumnya, hal ini disebabkan oleh laptop yang sering dibuka-tutup secara terus menerus atau terjatuh mengenai bagian siku laptop. Akibatnya, layar mengalami gangguan karena adanya kerusakan atau bagian yang longgar.
Agar hal tersebut dapat dihindari, maka solusi utama yang dapat kalian lakukan adalah membongkar layar laptop tersebut untuk mengecek bagian yang longgar atau rusak tersebut. Jika memang hanya longgar saja, maka kalian dapat membenarkan ke posisi semula.
Namun, jika permasalahannya lebih rumit dari itu, ada baiknya kalian langsung membawa laptop tersebut ke tukang servis terdekat.
7. Layar Laptop Berubah Warna
Penyebab utama dari layar laptop yang berubah warna adalah gangguan atau kerusakan yang terjadi pada VGA. Selain itu, kabel konektor yang tidak terpasang dengan baik atau kabel yang rusak atau terjepit juga bisa jadi penyebab utama dari masalah ini.
Untuk mengatasinya, kalian dapat terlebih dahulu membongkar layar laptop tersebut. Langkah pertama yang dapat kalian lakukan adalah mencoba untuk menyambungkan laptop dengan layar lainnya. Jika warna tersebut masih terlihat, maka bisa dipastikan jika permasalahan ada di VGA.
Kalian dapat langsung membawanya ke tukang servis. Sedangkan, jika masalah terdapat di kabel yang rusak atau terjepit, kalian dapat menggantinya dengan yang baru.
(dwk)