Teknologi.id - Perusahaan penerbangan asal Amerika Serikat, Boeing akan segera memiliki pesawat jet tempur pertamanya. Dilansir dari Defense News, pada hari Senin (8/2), pesawat jet tempur yang dinamai F-15EX tersebut telah sukses menyelesaikan uji coba pertamanya pada 2 Februari 2021 lalu.
Setelah beberapa jam penundaan karena cuaca, pesawat jet tempur F-15EX yang diterbangkan oleh pilot Matt “Phat” Giese berhasil lepas landas dari Bandara Internasional Lambert di St. Louis, Missouri, Amerika Serikat.
Penerbangan itu berlangsung sekitar 90 menit, dan pesawat berkinerja seperti yang diharapkan, kata Boeing dalam rilis pers.
"Penerbangan yang sukses hari ini membuktikan keamanan dan kesiapan jet untuk bergabung dengan armada tempur negara kita," kata Prat Kumar, Vice President Boeing dan Program Manager F-15.
“Tenaga kerja kami sangat bersemangat untuk membangun pesawat tempur modern untuk Angkatan Udara AS. Pelanggan kami dapat merasa yakin dengan keputusannya untuk berinvestasi dalam platform ini yang mampu menggabungkan sistem manajemen pertempuran canggih, sensor, dan senjata berkat desain badan pesawat digital jet dan arsitektur sistem misi terbuka. " lanjutnya
Uji coba pertama ini merupakan sebuah pencapaian yang memungkinkan perusahaan mengirimkan dua pesawat pertama ke Angkatan Udara AS pada akhir Maret nanti.
Baca juga: Hadirkan AI Chatbot, Bahasa.ai Gelar BRAINSTORM Vicon
Teknologi Boeing F-15EX
Foto: Aviation International News
Boeing F-15EX diklaim dapat menunjang modernisasi Angkatan Udara AS karena menggabungkan sistem manajemen pertempuran, sensor canggih dan senjata yang di desain digital.
Jet baru ini hadir dengan sejumlah fitur modern, seperti dilengkapi dengan komputer misi ADCP-II Honeywell, sistem peperangan elektronik Eagle Passive atau Active Warning dan Survivability System yang dibuat oleh BAE Systems.
Pada bagian radar, jet ini dilengkapi dengan radar AN atau APG-82 Raytheon Technologies dan kontrol penerbangan kokpit digital.
Baca juga: Inilah Fungsi Seaglider, Bisa Buat Mata-mata?
Angkatan Udara pertama kali menambahkan F-15EX ke anggaran fiskal 2020 atas perintah kantor Penilaian Biaya dan Evaluasi Program Departemen Pertahanan, atau CAPE.
Dilansir dari Engadget, pada hari Senin (8/2), Boeing F-15EX ini akan menggantikan pesawat F-15C dan D Angkatan Udara yang sudah tua dan rata-rata telah beroperasi selama lebih dari 35 tahun. Penggantian ini disebabkan beberapa dari pesawat tua tersebut dapat membahayakan keselamatan pilot.
Pesawat jet baru Ini mungkin akan terlihat seperti pesawat F-15 yang telah diterbangkan Angkatan Udara selama beberapa dekade terakhir. Namun, dalam banyak hal, F-15EX adalah jet tempur yang lebih modern karena dilengkapi teknologi yang lebih canggih.
(st)