5 Keuntungan Ikut Bootcamp. Foto: juhniarto.com
Teknologi.id- Sekarang ini banyak orang yang memutuskan untuk carrer shifting. Beragam alasannya, ada yang karena terbatasnya lapangan pekerjaan yang sesuai dengan jurusan kuliahnya, ada yang merasa salah jurusan dan memilih untuk menekuni karier yang berbeda dengan jurusan kuliahnya, ada yang karena merasa prospek pekerjaan jurusan kuliahnya kurang dibutuhkan saat ini sehingga memilih pekerjaan yang sesuai dengan kebutuhan saat ini.
Saat ini semakin berkembangnya berbagai sumber dan akses yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan carrer shifting. Seperti, ikut magang yang minatnya sesuai dengan tujuan karier, ikut volunteer, webinar hingga bootcamp yang saat ini sedang banyak ditawarkan oleh lembaga pendidikan yang berbasis e-learning. Banyak orang yang memilih jalur bootcamp sebagai cara untuk mempersiapkan diri untuk meraih karier atau pekerjaan yang mereka inginkan. Terutama, bagi mereka yang ingin carrer shifting. Eits, banyak banget kelebbihan dari bootcamp yang bisa banget kamu pilih untuk meraih karier impianmu. Berikut, 5 kelebihan dari bootcamp yang akan dibahas pada artikel ini!
1. Menambah wawasan mengenai prospek pekerjaan lain
Ada juga yang ikut bootcamp karena penasaran dan ingin tahu prospek dan menambah wawasan pekerjaan yang diluar bidangnya. Meski, mungkin tidak diterapkan semuanya pada pekerjaannya. Tapi, jika ada hal yang masih selaras atau berkaitan dengan pekerjaanmu bisa diterapkan. Atau mungkin hanya ingin tahu saja pekerjaan selain bidangnya. Maka, bootcamp juga terbuka bagi yang tidak mempunyai dasar atau pengalaman sekalipun.
2. Full Online
Rata-rata hampir seluruh kegiatan bootcamp diselenggarakan secara online. Hal ini karena untuk menyesuaikan dengan kesibukan masing-masing dan mempermudah untuk menambah relasi dari seluruh Indonesia bahkan dari negara lain tanpa harus bertatap muka. Selain, itu karena full online kamu bisa belajar dari mana saja. Seperti, dirumah, kantor atau bahkan saat berlibur kamu tetap bisa mengikutinya asal sinyal internet memadai.
3. Memilih bidang atau skill sesuai keinginan
Anggap saja, bootcamp ini semacam kursus tapi ada pelatihan lebih lanjut. Karena, tujuan bootcamp ini memang untuk persiapan kerja. Kamu bisa memilih bidang sesuai keinginanmu atau karier impianmu. Bahkan, ada juga yang memperbolehkan untuk mengambil lebih dari satu bidang atau skill selama tetap bisa fokus dan membagi waktu dengan baik.
Bootcamp ini sangat dianjurkan buat yang memutuskan ingin carrer shifting. Sebab, pada bootcamp ini kamu fokus mempelajari semua yang terkait bidang yang kamu minati saja. Bahkan, kalau kamu liat testimoni dari alumni bootcamp kebanyakan yang merupakan carrer shifting.
Baca juga:Mau Pindah Karir? Ini Kursus Digital Marketing Terbaik 2022!
4. Berkesempatan mengerjakan real project
Mengingat, salah satu tujuan bootcamp yaitu, untuk mempersiapkan untuk menekuni pekerjaan tersebut. Maka, salah satu cara para peserta berkesempatan untuk mengerjakan real project yang merupakan gambaran project yang kamu kerjakan nantinya saat bekerja dibidang tersebut. Ada juga bootcamp yang untuk projectnya dijalankan secara berkelompok dan mendapatkan dana (pihak bootcamp) untuk membeli peralatan atau perlengkapan project kita. Tapi, karena online lebih ke dana untuk aplikasi atau software yang digunakan.
Bahkan, project yang kamu kerjakan bisa dijadikan sebagai portofolio. Sehingga, saat kamu melamar pekerjaan tersebut kamu sudah punya bukti kalau kamu punya skill pekerjaan tersebut. Portofolio tersebut tentu mempermudah dan bisa membuat rekruitmen mempertimbangkan kamu sebagai kandidat yang terpilih.
5. Dapat garansi kerja atau Carrer Coaching
Ini sebenarnya tidak 100 persen semua peserta bootcamp bakal dapat garansi kerja. Tapi, paling tidak ada koneksi dari para mentor. Seperti, perusahaan tempat mentornya bekerja atau perusahaan yang menjadi partner bootcamp tersebut. Setidaknya, kamu bakal dibantu untuk dicarikan pekerjaan. Tapi, tentu mereka juga melihat kinerjamu selama mengikuti bootcamp dan mungkin tetap ada tes seperti, interview atau mengerjakan case study yang diminta perusahaan.
Tentu peserta akan mendapatkan bimbingan untuk memilih karier yang sesuai dan pembuatan CV dan portofolio juga. Bahkan, peserta juga mendapat latihan interview seolah-olah sedang melakukan di perusahaan. Tujuannya, agar nantinya peserta sudah siap dan sudah ada gambaran mengenai proses interview. Seperti, pertanyaan yang akan ditanyakan Rekruitmen pada saat interview hingga yang dilakukan setelah interview.
(arp)
