Antibodi dari Hewan ini Teruji Ampuh untuk Lawan Covid-19

Fabian Pratama Kusumah . August 05, 2021

Foto ilustrasi virus Covid-19: KPU Kabupaten Malang

Teknologi.id – Llama binatang asli Amerika Selatan diyakini bisa menjadi kunci keluarnya dari pandemi Covid-19 saat ini.

Beberapa nanobodi yang diambil dari antibodi hewan llama terbukti sangat ampuh untuk melawan Sars-Cov-2, virus penyebab wabah Covid-19.

Haltersebut diungkapkan olleh hasil sebuah penelitian terbaru yang menggunakan teknik mikroskopi krio-elektron.

Nanobodi adalah fragmen atau bagian terkecil dari antibodi dan disebut nano karena memiliki ukuran yang sangat kecil, nyaris mencapai skala atom, demikian dijelaskan Phys.org.

Sementara mikroskopi krio-elektron merupakan teknik untuk mempelajari detail paling kecil - hingga ke skala atom - dari struktur sel, virus, dan protein. Tiga penemu teknik ini diganjari Nobel Kimia pada 2017 lalu.

Baca juga: AS Buat Vaksin Covid-19 Berbentuk Tablet, ini Keunggulannya

"Ini adalah pertama kalinya manusia bisa secara sistematis mengklasifikasikan nanobodi-nanobodi yang sangat potensial berdasarkan strukturnya masing-masing," kata Yi Shi, ilmuwan dari University of Pittsburgh yang terlibat dalam studi itu.

"Kami tidak saja berhasil menyajikan secara rinci mekanisme nanobodi-nanobodi ini dalam melumpuhkan Sars-Cov-2, tetapi juga menemukan arah untuk mendesain mereka menjadi obat-obatan di masa depan," imbuh dia.

Studi Shi dkk diterbitkan di jurnal Nature Communications pada Rabu (4/8/2021).

Desember 2020 lalu Shi dan timnya mengumumkan telah berhasil mengekstraksi nanobodi-nanobodi dari antibodi Sars-Cov-2 yang diproduksi tubuh Llama.

Mereka menguji nanobodi-nanobodi itu ke hamster dan hasilnya menunjukkan bahwa mereka sangat manjur dalam melawan virus penyebab wabah Covid-19 tersebut.

Mereka menggunakan teknik mikroskopi krio-elektron untuk melihat bagaimana nanobodi-nanobodi tersebut berinteraksi dengan virus Sars-Cov-2, mencegah virus itu masuk ke sel, dan apa efeknya terhadap varian-varian baru virus corona baru itu.

Hasilnya menunjukkan bahwa beberapa nanobodi ampuh melawan Covid-19 varian Alpha, Delta, dan beberapa varian baru lainnya.

Para ilmuwan menggolongkan nanobodi-nanobodi itu ke dalam tiga kelompok utama berdasarkan cara mereka berinteraksi dengan duri protein Sars-Cov-2, fitur pada virus yang berfungsi sebagai pembuka jalan ke dalam sel tubuh manusia.

Baca juga: China Ekspor Banyak Vaksin Covid-19, Ada Kepentingan Lain?

Kelompok nanobodi pertama (Class I) terbukti bisa menggantikan bagian dari sel manusia yang sering dijadikan sasaran duri protein virus corona. Alhasil, virus gagal masuk ke dalam sel.

Kelompok nanobodi kedua (Class II) berfungsi mengikat area duri protein, fitur yang lazim ditemukan pada keluarga virus corona. Ini artinya nanobodi ini tidak saja bisa melumpuhkan Sars-Cov-2, tetapi juga virus corona lainnya termasuk Sars-Cov-1.

Shi mengatakan keberhasilan menjabarkan semua kelemahan Sars-Cov-2 dan cara untuk melawan virus itu menjanjikan potensi besar di masa depan.

Dilansir dari Suara, sebelumnya para ilmuwan mengatakan nanobodi dari antibodi llama ini bisa dijadikan vaksin atau obat Covid-19 yang dihirup lewat hidung.

(fpk)

Share :