Teknologi.id - Galaxy Fold, bukanlah satu-satunya gadget yang ditunggu pada acara Samsung Galaxy Unpacked Event 2019. Pihak Samsung juga mengumumkan penerus dari seri-S yaitu Galaxy S10.
Dari segi desain dan inovasi teknologi, Galaxy S10 merupakan hasil rombakan dari S9. Hal ini karena Galaxy S9 yang rilis tahun lalu, telah menuai banyak kritikan karena dianggap tidak membawa banyak inovasi. Lalu inovasi atau fitur baru apa saja yang hadir di Galaxy S10 ini? 1. Infinity-O
Kamera Lubang Pertama Layar baru Galaxy S10 memiliki sebutan "Infinity-O" karena benar-benar full-screen. Namun tetap ada notch yang memuat kamera depan. Desain Infinity-O pada S10 sebenarnya bukan yang pertama dibawa Samsung. Melainkan sudah terdapat pada generasi sebelumnya, yaitu Galaxy A8s dan A9 Pro. Namun perlu diketahui, dua seri tersebut hanya khusus dipasarkan di China dan Korea Selatan saja. Jadi, secara global, Galaxy S10 resmi menjadi yang pertama mengusung layar dengan lubang kamera. Sebelumnya, baik di Galaxy A9 Pro maupun Galaxy A8s, lubang kamera terletak di pojok kiri atas. Sementara di seri Galaxy S10e dan S10 reguler, lubang kamera sama-sama terletak di pojok kanan atas. Khusus untuk Galaxy S10 Plus, lubangnya agak memanjang karena terdapat dual-camera demi pengalaman selfie yang lebih sempurna. 2. In-Display Fingerprint Scanner
Samsung memang bukan vendor pertama yang mengadopsi teknologi pemindai sidk jari dalam layar. Namun, mereka menggunakan pemindai yang berbeda dari besutan vendor lain. Samsung menggunakan teknologi ultrasonik yang diklaim lebih aman dan cepat dengan cara mendeteksi denyut nadi pengguna. Menariknya, sensor pemindai sidik jari dalam layar ini, mamapu berfungsi meski ponsel dalam mode tidur. Sehingga, pengguna tak perlu lebih dulu menyalakan ponsel untuk membuka kunci layar. Akan tetapi, proses pembukaan layar dari mode tidur memang tidak secara instan. Layar akan lebih dulu menyala secara bertahap baru memindai sidik jari pengguna. Debut sensor pemindai sidik jari ultrasonik ini sekaligus menandai akhir dari pemindai iris yang selama ini melekat di seri Galaxy S. 3. Perekaman Kamera Depan 4K
Selain meningkatkan jumlah kamera, Samsung juga meningkatkan fitur pendukungnya. Baik kamera belakang maupun depan Galaxy S10 mendukung perekaman video 4K. Khusus untuk kamera depan, fitur ini merupakan yang perdana. Galaxy S10 juga menjadi perangkat mobile pertama yang mendukung perekaman video HDR10+. Video tersebut akan menawarkan pengalaman multimedia yang menarik, salah satunya memberikan dynamic range video yang lebih tinggi.
4. Snapdragon 855
Mengikuti jejak pendahulunya yang selalu mengandalkan chipset keluaran terbaru. Galaxy S10 juga diotaki chipset teranyar Snapdragon 855. Chipset ini terdiri dari 8 inti 64-bit yang diklaim memiliki performa 45% lebih baik dari Snapdragon 845. Namun, biasanya hanya beberapa negara tertentu saja yang mendapat jatah prosesor ini. Sebagian negara, termasuk Indonesia, biasanya mendapatkan versi Exynos. Tapi, chipset Exynos yang digunakan juga keluaran terbaru yakni Exynos 9820. 5. Konektivitas 5G
Untuk pertama kalinya, Samsung menelurkan tiga varian seri Galaxy S, di mana sebelumnya hanya terdiri dari dua varian. Tapi tak hanya tiga, Samsung menambah varian lain dengan label edisi khusus 5G. Dengan demikian, Samsung sah menjadi salah satu vendor ponsel gelombang pertama yang merilis ponsel 5G secara komersil. Teknologi 5G pada Galaxy S10 lebih dimanfaatkan untuk mendukung fitur augmented reality (AR). Galaxy S10 5G menjadi varian paling premium di antara keempatnya. Layarnya berdiagonal 6,7 inci, sedikit lebih besar dibanding Galaxy S10 Plus yang memiliki bentang layar 6,4 inci. Konfigurasi penyimpanannya adalah RAM 8 GB dan memori internal 256 GB. 6. Wireless Power Share
Inilah salah satu fitur terinovatif dari seri S10. Kamu dapat berbagi baterai dengan perangkat elektronik lainnya seperti ponsel dan
smartwatch secara
wireless tanpa memerlukan konektor apapun. Cara menggunakannya pun sangatlah mudah, kamu hanya perlu mendekatkan benda yang akan berbagi tenaga ke punggung S10.
7. WiFi 6
Samsung memang merilis Galaxy S10 dengan koneksivitas 5G. Tapi karena sebaran koneksivitas tersebut yang baru terbatas di beberapa negara, tentu tidak semua pengguna bakal mendapatkan pengalaman koneksivitas canggih yang ditawarkan 5G. Tapi hal itu tak menjadi masalah, karena Galaxy S10 telah didukung WiFi 6 (IEEE 802.11ax). WiFi 6 adalah generasi baru dalam koneksivitas WiFi yang menawarkan kecepatan hingga 20 persen lebih cepat dibanding S9. WiFi ini juga diklaim lebih bisa diandalkan di dalam ruangan yang ramai, seperti gedung olahraga, bandara, atau area konser karena diklaim 4 kali lebih kencang. 8. RAM Mencapai 12GB
Meski kapasitas RAM jumbo masih menjadi kontroversi di sebagian kalangan, Samsung agaknya tak bergeming. Bahkan, Samsung tidak hanya menawarkan RAM berukuran besar hingga 12 GB, tapi juga memori internal hingga 1 terabyte. Di Indonesia, Galaxy S10 mulai bisa dipesan hari ini, Jumat (22/2/2019). Harga paling rendah yang ditawarkan mulai Rp 10.499.000 hingga Rp 23.499.000. Sumber:
Kompas (FM)