Website Suzuki Peduli Covid Hoax. Foto: Suzuki
Teknologi.id - Suzuki Indomobil Sales (SIS) melakukan klarifikasi terhadap munculnya website palsu yang mencatut nama perusahaan tersebut dalam iklan jasa perawatan mobil gratis.
SIS mengaku belum ada laporan yang masuk dari pelanggan terkait website palsu tersebut. Jaringan penjualan Suzuki juga tidak mengalami kerugian dari pemalsuan ini.
Iklan serta website palsu ini telah dilaporkan ke Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Website palsu tersebut berisi penawaran perawatan mobil gratis, mulai dari ganti oli, tune up, suku cadang, sampai check up.
Baca juga: Kampanye #StopHateForProfit, Lebih dari 240 Perusahaan Berhenti Beriklan di Facebook
Untuk mendapatkan penawaran gratis tersebut, pelangan akan diminta mengisi data peribadi seperti nama lengkap, alamat, nomor WhatsApp, e-mail, tanggal lahir, sampai agama.
Tautan ini menyebar melalui pesan berantai di media sosial dan layanan perpesanan. Suzuki menyebutkan website tersebut dibuat tanpa persetujuan perusahaan dan informasi yang terkandung di dalamnya tidak benar.
Riecky Patrayudha, Marine Service Director Suzuki Indomobil Sales mengapresiasi Kemenkominfo yang langsung memblokir website palsu tersebut tak sampai 24 jam sejak laporan dibuat, sehingga tidak ada korban dari situs palsu tersebut.
Website palsu ini masih bisa diakses, namun laman yang terbuka menujukan pesan error 404 laman tidak ditemukan.
Baca juga: Lagi-Lagi, Cuitan Presiden Trump Diberi Label Peringatan oleh Twitter
Modus yang digunakan untuk penipuan ini diduga tidak hanya untuk mengincar keuntungan, namun juga pencurian data pribadi yang dikirimkan melalui website tersebut.
Riecky berharap kasus ini tidak menyebabkan kerusakan berlebih sehingga merugikan pihak-pihak tertentu.
(im)
