Tempat Duduk Paling Aman di Pesawat: Fakta dan Penjelasannya

Teknologi.id - Kecelakaan pesawat yang melibatkan maskapai seperti Azerbaijan Airlines, Jeju Air, Air Canada, dan KLM Royal Dutch Airlines baru-baru ini mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan dalam penerbangan. Meskipun insiden tersebut sangat tragis, ternyata ada beberapa fakta menarik terkait dengan tempat duduk paling aman di dalam pesawat jika terjadi kecelakaan. Ingin tahu tempat duduk yang memberikan peluang lebih besar untuk selamat? Berikut ulasannya.

Tempat Duduk Paling Aman Berdasarkan Studi

Berdasarkan berbagai studi yang dilakukan oleh ahli keselamatan penerbangan, penumpang yang duduk di bagian belakang pesawat cenderung memiliki peluang lebih besar untuk selamat dalam kecelakaan. Hal ini disebabkan karena bagian belakang pesawat biasanya lebih sedikit terpengaruh oleh benturan keras yang terjadi di bagian depan.

Menurut analisis dari Time, tingkat kematian penumpang di bagian belakang pesawat tercatat lebih rendah, yaitu 32%, dibandingkan dengan bagian tengah (39%) dan bagian depan (38%). Bahkan, kursi yang terletak di tengah bagian belakang memiliki angka kematian terendah, yaitu hanya 28%, sementara kursi lorong di bagian tengah tercatat memiliki angka kematian lebih tinggi, yaitu 44%.

Baca juga: Cari Tiket Pesawat Termurah? Coba Pakai Fitur Terbaru Google Ini!

Keuntungan Duduk Dekat Pintu Darurat

Selain itu, duduk dekat pintu darurat juga dapat meningkatkan peluang keselamatan. Penumpang yang duduk dalam jarak tujuh baris dari pintu darurat memiliki peluang lebih tinggi untuk selamat jika terjadi kebakaran atau pendaratan darurat, seperti pendaratan di air. Kecepatan evakuasi menjadi faktor penting, dan kursi yang lebih dekat dengan pintu darurat memudahkan akses untuk keluar dari pesawat.

Namun, kursi yang terletak jauh dari pintu darurat—baik di bagian depan maupun belakang—justru bisa lebih sulit untuk melarikan diri dalam keadaan darurat.

Pandangan Peneliti Keselamatan Penerbangan

Meski studi-studi tersebut memberikan panduan, peneliti keselamatan penerbangan dari University of North Dakota, Daniel Kwasi Adjekum, memberikan pandangan yang sedikit berbeda. Menurutnya, data yang digunakan dalam beberapa analisis, seperti yang dilakukan oleh Time dan Popular Mechanics, belum lengkap dan perlu diperhitungkan lebih jauh.

Adjekum menjelaskan, bagian depan pesawat memang lebih nyaman karena jauh dari mesin dan kebisingan, namun area ini biasanya merupakan titik benturan pertama dalam kecelakaan. Sementara itu, meskipun bagian belakang pesawat lebih rentan terpisah dari bagian lainnya, bagian belakang lebih mungkin tetap utuh setelah kecelakaan besar, karena bagian depan pesawat sering terlepas terlebih dahulu.

Di sisi lain, bagian tengah pesawat memiliki keuntungan dalam hal stabilitas, terutama saat menghadapi turbulensi. Titik pertemuan sayap pesawat berada di area tengah, yang berfungsi sebagai pusat gravitasi dan membuat pesawat lebih stabil. Meskipun begitu, bagian tengah pesawat juga dekat dengan tangki bahan bakar, yang dapat menjadi bahaya jika terjadi kebakaran.

Memilih Tempat Duduk: Pro dan Kontra

Setiap pilihan tempat duduk memiliki kelebihan dan kekurangannya. Kursi di lorong lebih dekat dengan pintu keluar darurat, namun penumpang yang duduk di lorong lebih rentan terhadap benturan dari barang-barang yang jatuh atau puing-puing yang terlempar di dalam kabin. Sementara itu, kursi di dekat jendela memberikan pandangan luar yang lebih baik, tetapi Anda harus menunggu giliran untuk keluar terlebih dahulu.

Duduk di tengah pesawat memberikan perlindungan lebih, karena ada penumpang lain di kedua sisi Anda. Namun, kursi tengah sering dianggap kurang nyaman.

Baca juga: Penyebab Berbeda di Balik Kecelakaan Pesawat Jeju Air, KLM, Air Canada, & Azerbaijan

Yang Paling Penting: Ikuti Instruksi Pramugari

Meski berbagai studi menyarankan tempat duduk tertentu untuk meningkatkan keselamatan, hal yang paling penting adalah bagaimana Anda bersikap saat menghadapi situasi darurat. Menurut Adjekum, peluang untuk selamat dalam kecelakaan pesawat sangat bergantung pada seberapa terlatih awak pesawat dan seberapa baik penumpang mendengarkan instruksi mereka.

Setiap kali naik pesawat, pastikan untuk selalu memperhatikan instruksi keselamatan yang diberikan oleh pramugari. Mereka dilatih untuk menghadapi berbagai keadaan darurat dan mengetahui langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjaga keselamatan penumpang.

Kesimpulan

Meskipun kecelakaan pesawat sangat jarang terjadi, data menunjukkan bahwa beberapa tempat duduk memiliki peluang lebih tinggi untuk keselamatan. Namun, yang terpenting adalah kesadaran situasional dan mengikuti instruksi dari pramugari. Karena, pada akhirnya, keselamatan dalam penerbangan lebih bergantung pada kesiapan awak kabin dan kesiapan kita untuk menghadapi situasi darurat dengan tenang dan cepat.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(dwk)