Ilustrasi. Foto: Windows Report
Teknologi.id - Jika kamu sering menghabiskan waktu di internet, kamu pasti sudah tidak asing dengan error yang kerap ditemui seperti 404. Kebanyakan error online ini diikuti dengan kode status HTTP, biasanya diawali dengan 4 atau 5 lalu diikuti dua digit lain.
Error yang diawali dengan 4 terjadi karena ada kerusakan di sisi klien atau pengguna, sementara error yang diawali dengan 5 terjadi karena server yang bermasalah.
Berikut Teknologi.id rangkum beberapa error online yang sering ditemui dan bagaimana cara memperbaikinya.
1. 400 Bad Request Error
Foto: Tangkapan Layar/Teknologi.id
Error ini terjadi ketika server tidak memahami permintaan dari pengguna. Biasanya terjadi karena pengguna salah memasukkan URL atau request yang terputus saat pengiriman. Untuk memperbaikinya, bisa dengan mencoba refresh laman web, mengecek kembali URL, mencoba mencari URL lewat mesin pencari seperti Google, bersihkan cache dan cookie.
2. 403 Forbidden
Foto: Tangkapan Layar/Teknologi.id
Jika kamu mencoba mengakses laman web namun tidak memiliki akses, error ini akan muncul. Pada beberapa kasus, pengguna salah memilih perizinan hak akses situs. Untuk memperbaikinya, pastikan kamu memiliki hak untuk mengakses laman web ini. Cek hak yang kamu berikan pada laman web tersebut, lalu refresh lagi laman webnya.
Baca juga: Cara Buka Situs yang Diblokir Tanpa Aplikasi VPN, Gampang!
3. 404 Not Found
Foto: Tangkapan Layar/Teknologi.id
Error ini adalah error paling sering ditemui saat melakukan browsing. Ini artinya server tidak bisa menemukan sumber yang dicari. Kebanyakan, error ini terjadi karena URL yang dimasukkan tidak ada di server. Untuk memperbaikinya, kamu bisa mencoba me-refresh laman web, mengecek kembali URL, mencoba mencari URL lewat mesin pencari seperti Google.
4. 500 Internal Server Error
Foto: Tangkapan Layar/Teknologi.id
Error ini terjadi karena ada sesuatu yang bermasalah di sisi server. Artinya, tidak ada yang salah dengan jaringan internet, komputer, dan browser-mu. Tidak banyak yang bisa kamu lakukan karena yang bisa memperbaikinya adalah admin. Sementara menunggu perbaikan, kamu bisa mencoba me-refresh laman web, mencobanya lagi nanti, atau menghubungi admin yang bertanggung jawab dalam pengembangan situs tersebut.
Baca juga: Tak Cuma 4K, GoPro Hero 9 Black Bisa Rekam Video 5K!
5. 502 Bad Gateway Error
Foto: Tangkapan Layar/Teknologi.id
Notifikasi 502 akan muncul jika server situs yang kamu kunjungi berusaha mengambil informasi dari server lain, namun mendapatkan respon yang buruk. Pada beberapa kasus, error ini muncul karena browsermu memiliki cache yang sudah kadaluarsa atau file yang rusak. Cobalah membersihkan cache dan cookies dari browsermu. Jika masih tetap error, cek apakah orang lain juga mengalami error yang sama dengan menggunakan situs seperti isitdownrightnow.com atau downforeveryoneorjustme.com.
6. 503 Service Unavailable Error
Foto: Tangkapan Layar/Teknologi.id
Error ini mengindikasikan server yang tidak mampu menangani seluruh request yang masuk. Alasan paling sering ditemui adalah karena terlalu banyak pengguna yang mengakses situs tersebut. Yang bisa kamu lakukan adalah dengan me-refresh laman web sampai kamu bisa mengaksesnya, atau mencobanya nanti ketika sekiranya jumlah pengakses sudah menurun. Kamu juga bisa mengecek apakah orang lain mengalami error yang sama melalui situs isitdownrightnow.com atau downforeveryoneorjustme.com.
(im)