Teknologi.id - Corona di India dilaporkan mengganas. Banyak pasien yang tidak selamat sebelum mendapatkan perawatan lantaran jumlah tempat tidur di RS terbatas. Selain itu, varian Corona B1617 dengan mutan ganda diyakini makin memperburuk situasi.
Lembaga penelitian dari India, Council of Science Industrial Research (CSIR) melakukan tes serologi atau serosurvey untuk menganalisis kerentanan pasien Corona dari golongan darah.
Dilansir dari India.com, Jumat (30/4/2021), Hasilnya, golongan darah O kurang rentan atau lebih kebal terhadap COVID-19 dibanding golongan darah lainnya. Menurut ahli CSIR, orang dengan golongan darah AB disebut paling rentan terinfeksi COVID-19, disusul golongan darah B.
Baca juga: Riset Terbaru: Obat Asam Urat Ampuh Obati Covid-19
Survei ini dilakukan oleh tim peneliti yang terdiri dari 140 dokter di India. Sekitar 10.427 orang dewasa di negara tersebut secara sukarela menjadi subjek dari penelitian yang dilakukan CSIR ini.
Dalam penelitian tersebut, para ahli menyarankan agar orang-orang menerapkan pola makan yang baik, kaya akan serat. Hal ini mungkin bisa berperan penting dalam memberikan kekebalan terhadap virus Corona.
Baca juga: Tidak Buka Instagram 3 Bulan Dapat Puluhan Juta, Berani?
Sebagai informasi, saat ini India sedang menghadapi gelombang kedua COVID-19 dengan tingkat infeksi yang tinggi. Worldometers mencatat hingga 30 April 2021, total kasus positif COVID-19 di India sudah tembus 18,754 juta kasus.
India kini menjadi negara terbesar kedua kasus positif COVID-19 setelah Amerika Serikat (AS). Total kasus aktif atau masyarakat yang masih positif COVID-19 dilaporkan mencapai 3,172 juta.
(dwk)
