Teknologi.id – Tak mau kalah dari Microsoft, Mesin
pencari paling besar di dunia ini berencana untuk menyisipkan teknologi
kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) pada Google Search.
Penyataan mengenai Artificial Intelligence tersebut dikatakan
sendiri oleh CEO Google, Sundar Pichai, pada wawancaranya dengan Wall Street
Journal.
Walaupun sebelumnya Google telah mengungkapkan rencana untuk menintegrasikan large languange model (LLM) di Search, Namun ini pertama kalinya mereka menyinggung soal Conversational Artificial Intelligence.
Baca Juga: Artificial Intelligence Berhasil Mendeteksi Sel Kanker 4 Tahun Sebelum Berkembang
"Apakah orang-orang akan bisa menanyakan pertanyaan ke
Google dan berinteraksi dengan LLM dalam konteks Search? Tentu saja," Ungkap
Pichai, Dikutip dari Engadget pada Minggu, 09 April 2023.
Inovasi ini bukan lah yang baru. Sebab kompetitor Google, Microsoft
sudah lebih dulu menyisipkan Artificial Intelligence Chat GPT pada mesin
pencari Bing. Rencana Google tersebut tentunya akan berdampak sangat besar.
Sebab pengguna Google Search mencapai hingga 93,4% pangsa pasar Search Engine
di seluruh dunia.
Secara garis besar, Google.com telah dikunjungi hingga 75,3
miliar di seluruh dunia di bulan Maret 2023. Di sisi lain, Bing.com hanya
mendapatkan 957 juta kunjungan pada waktu yang sama.
Pichai pun turut menambahkan bahwa Artificial Intelligence chat
dapat membantu untuk mengembangkan bisnis Google Search Engine dan bukan
merupakan sebuah ancaman. "Ruang kesempatannya, jika ada, lebih besar dari
sebelumnya," Kata Pichai.
Baca Juga: Gunakan Teknologi AI, Turnitin Bisa Deteksi Karya Tulisan dari ChatGPT
Hingga kini Pichai masih belum memberitahu kapan pastinya Google
akan memasang Artificial Intelligence di Search. Sebelumnya Google telah
merilis chatbot Artificial Intelligence buatan sendiri bernama Bard secara
terbatas. Tetapi Bard adalah produk tersendiri dan tidak bergabung dalam Search.
Google sebenarnya dapat dibilang ketinggalan jauh dari
Microsoft. Microsoft yang berinvestasi di Open AI dapat menggunakan model GPT-4
yang lebih kreatif dan kolaboratif pada Bing dan Edge terlebih dahulu.
Jadi penasaran akan bagaimana hasil Google Search yang dipasangi Chatbot Artificial Intelligence? Bisakah mengalahkan ChatGPT dan Bing? Mari kita tunggu hasil akhirnya di masa yang akan datang.
(vfs)
