Teknologi.id - Meski baru resmi berhenti beroperasi besok (30/4/2020), tapi HOOQ telah melakukan salam perpisahan kepada seluruh pengguna dan pelanggannya.
Salah perpisahan itu disampaikan lewat akun media sosial HOOQ di Facebook, Twitter, dan Instagram, pada Rabu (29/4/2020).
BACA JUGA: HOOQ Resmi Tutup Layanan Per 30 April, Bagaimana Nasib Pelanggan?
"30 April 2020, kami pamit. Kami semua di HOOQ mengucapkan terima kasih atas kebersamaan Anda selama 5 tahun terakhir", begitu petikan tulisan layanan aplikasi on demand tersebut di media sosial.
Respons pun beragam. Ada yang menyayangkan, ada juga yang tulus melepas kepergiaan HOOQ dan menyampaikan terima kasih kembali atas layanannya selama ini.
Ketika sebuah cerita dimulai, maka seketika itu pula lahir sebuah babak akhir yang akan menutup cerita itu sendiri.
— HOOQ Indonesia (@HOOQ_ID) April 29, 2020
Keseimbangan. Yin dan Yang. Alpha dan Omega. Milly dan Mamet. pic.twitter.com/6NqKLCWViS
Sebelumnya, kabar penutupan HOOQ telah disebar oleh Guntur Siboro, Country Head HOOQ Indonesia. Katanya, keputusan ini diambil setelah dilakukan rapat antar pemegang saham pada 27 Maret lalu.
BACA JUGA: Facebook Segera Rilis Aplikasi Game Streaming Baru
HOOQ Digital merupakan perusahaan patungan (joint venture) antara Singapore Telecommunication Ltd (Singtel), Sony Pictures Television, dan Warner Bros Entertainment, yang didirikan pada 2015.
Aplikasi ini beroperasi di Singapura, Filipina, Thailand, Indonesia, dan India, yang jumlah penggunanya diklaim mencapai 80 juta. Netflix, dari Amerika Serikat, adalah pesaing besar HOOQ.
Selamat tinggal HOOQ.
(sz)