Foto: Interesting Engineering
Teknologi.id - Facebook akan merilis kacamata AR dan gelang saraf pertama pada tahun ini. Mengutip dari laman Facebook Reality Labs, kacamata ini memungkinkan kamu mengontrol komputer hanya dengan pikiran. Perusahaan juga membayangkan kacamata AR ini akan bekerja sama dengan gelang lembut yang mampu mengukur gerakan tangan dan jari, bahkan mendukung umpan balik haptik.
Gelang saraf dapat memasukkan perintah komputer lebih cepat dari pada jari
Facebook membagi dua tahap input pada gelang saraf. Pertama adalah tahap pengembangan "jangka pendek" yang menggunakan "input berbasis pergelangan tangan yang dikombinasikan dengan AI, namun dibatasi secara kontekstual". Teknologi pada gelang saraf ini bisa mengukur aktivitas internal implus listrik tubuh manusia. Biasanya impuls terdapat dibagian kepala atau lengan, kemudian implus ini mengubah input untuk mengendalikan komputer.
Teknologi baru ini dapat berfungsi sebagai pintasan sebagai perintah untuk jari atau tangan. Karena otot yang sebenarnya merespons lebih lambat daripada input komputer. Facebook bertujuan untuk mengumumkan lebih lanjut tentang "penelitian robotika lembut ini sebagai perangkat yang dapat dipakai sepanjang hari," dan akan ada perkembangan tambahan pada sarung tangan haptik di akhir tahun 2021.
Baca juga: Ilmuwan Tengah Kembangkan Vaksin Tanpa Suntik
Para peneliti di Facebook Reality Labs mengatakan bahwa, pengontrol AR yang akan diluncurkan menawarkan kemampuan yang sangat canggih seperti antarmuka dan objek virtual yang sensitif terhadap sentuhan - termasuk kemampuan untuk mengangkat objek virtual dari kejauhan. Teknologi baru ini juga memungkinkan kamu mengetik di keyboard virtual yang berada di pangkuan atau meja kamu. Mengutip dari laman Facebook blog, pengontrol AR ini memiliki kecepatan yang lebih tinggi daripada keyboard fisik.
"Antarmuka saraf, ketika berfungsi dengan benar - dan kami masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan di sini - terasa seperti keajaiban," kata Direktur Antarmuka Neuromotor Thomas Reardon dari Facebook Reality Labs.
Facebook terus memandang AR dan VR sebagai tujuan pengembangan teknologi di masa depan. Facebook mengakuisisi Oculus VR n 2014, dengan ambisi untuk menjadi yang terdepan, dan menjadi bagian integral dari realitas antarmuka komputer dalam beberapa dekade mendatang.
Facebook mewarisi masa depan teknologi AR dan VR antarmuka komputer
Raksasa media sosial Facebook masih membangun antarmuka bertenaga AI dan sadar kontekstual untuk kacamata AR. Selama konferensi Facebook Connect 2020, perusahaan mengumumkan sepasang kacamata pintar AR baru akan segera rilis, dimulai dengan model Ray-Ban yang dijadwalkan untuk diluncurkan sekitar akhir tahun ini.
Baca Juga: Mark Zuckerberg: Teleportasi Manusia Bukan Mustahil di 2030
Kacamata pintar AR ini menandai pertama kalinya teknologi saraf muncul di produk Facebook - dan yang satu ini berfokus pada EMG berbasis pergelangan (elektromiografi) sebagai jalur untuk mengembangkan perangkat gelang sebagai tahap awal, dan kemudian melanjutkan untuk mengembangkan sarung tangan haptik dan perangkat yang lebih kohesif.
(fmh)