Foto: viva
Teknologi.id – Rusia merupakan salah satu negara yang memiliki militer angkatan darat terkuat di dunia.
Dengan menyandang status tersebut, tentunya ditunjang dengan peralatan yang juga tergolong canggih agar dapat menguasai medan perang.
Berikut 4 senjata angkatan darat Rusia yang punya kekuatan besar dikutip dari The National Interest dan matamatapolitik hari Rabu 10 Februari 2021
Baca juga: Keunggulan Drone Tempur Bayraktar TB2 dan Anka-S Milik Turki
1. Tank T-72B3 dan T-90
Foto: Hobbylinc
Tank tempur utama Rusia adalah T-72B3, jumlah tank ini diperkirakan sekitar 1.400 dan untuk tank tipe T-90 dikabarkan terdapat 350 unit.
Keunggulan dari kedua tank ini adalah biaya pengoperasionalannya yang murah serta bobotnya hanya 40 ton dibandingkan tank milik negara barat biasanya berkisar 60-70 ton sehingga aman melewati medan seperti jembatan.
T-72B3 dan T-90 dilapisi dengan perisai reaktif ledak (Explosive Reactive Armor/ERA) yang bertujuan untuk memicu hulu ledak shaped charge sebelum waktunya.
2. BM-30 Smerch
Foto: military-today
Baca juga: Teknologi Terbaru China, Drone WJ-700, Apa Keunggulannya?
BM-30 Smerch adalah peluncur roket (artileri) yang dapat menghujani target sejauh 60 mil. Selain adanya ledakan standar yang dapat menembus lapis baja, roket cluster Smerch dapat menghujani target dengan hulu ledak thermobaric yang dapat memicu badai api yang mengerikan.
Setelah terjadinya ledakan, masih terdapat efek disekitar yang mampu menghisap oksigen dari paru-paru korban yang selamat dari ledakan panas awal.
3. Rudal Balistik Iskander
Foto: Indomiliter
Baca juga: Rudal Balistik Milik Korea Utara Ini Bisa Jangkau Indonesia?
Rudal balistik taktis Iskander diklaim jauh lebih cepat dan lebih akurat daripada rudal Scud yang digunakan Irak untuk membombardir sasaran di Arab Saudi, Israel, dan Iran pada tahun 1980-1990an.
Selain itu, rudal ini dapat menghindari rudal pertahanan udara dengan melakukan manuver. Hulu ledak konvensional seberat 1.500 pon selain itu juga dapat membawa hulu ledak nuklir seberat 50 kiloton.
4. Sistem Rudal S-400
Foto: Sindonews
Salah satu pertahanan udara Rusia dengan menggunakan sistem S-400 Triumfator yang dipasang di truk. Sistem S-400 terdiri dari beberapa radar, kendaraan komando, dan peluncur yang dapat melacak dan menembakkan rudal hingga 36 pesawat secara bersamaan sejauh 402 kilometer.
Keunggulan lainnya, sistem S-400 juga menggunakan radar pencarian bandwidth rendah yang dapat melacak posisi pesawat siluman, serta dapat mengunci sasaran saat memasuki jarak pendek.
(fpk)
Tinggalkan Komentar