Makin Canggih, ChatGPT Kini Bisa Diajak Ngobrol

Foto: ZDnet

Teknologi.id - OpenAI, raksasa kecerdasan buatan yang didukung oleh Microsoft, resmi mengumumkan peluncuran fitur suara ChatGPT untuk semua pengguna, termasuk pengguna gratis GPT-3.5. Fitur ini memungkinkan pengguna berinteraksi dengan ChatGPT melalui suara, menciptakan pengalaman percakapan yang lebih alami dan mendalam.

Untuk memanfaatkan fitur suara ini, pengguna hanya perlu mengunduh aplikasi ChatGPT di ponsel mereka, baik dari Google Play Android atau App Store Apple, dan membuat akun. Setelah itu, mereka dapat dengan mudah mengaktifkan opsi obrolan suara di pengaturan aplikasi. Langkah berikutnya adalah cukup menekan tombol headphone, memilih suara yang diinginkan, dan memulai percakapan dengan ChatGPT seolah berbicara dengan seseorang. 

Fitur suara ChatGPT memberikan dimensi baru pada kemampuan model, memungkinkan pengguna untuk tidak hanya menulis, tetapi juga berbicara dan mendengarkan tanggapan yang dihasilkan oleh model. Ini memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam berinteraksi dengan teknologi AI dan membuka peluang baru untuk penerapan model dalam berbagai konteks.

Perlu dicatat bahwa fitur suara ChatGPT telah diuji coba sebelumnya pada bulan September, tetapi awalnya hanya tersedia untuk pengguna berbayar. 

Dengan peluncuran ini, fitur suara kini tersedia untuk semua pengguna, termasuk mereka yang menggunakan rencana gratis. Ini adalah langkah positif dalam memperluas aksesibilitas teknologi AI yang canggih kepada lebih banyak orang. 

ChatGPT with voice is now available to all free users. Download the app on your phone and tap the headphones icon to start a conversation.

Sound on 🔊 pic.twitter.com/c5sCFDAWU6

— OpenAI (@OpenAI) November 21, 2023

OpenAI juga membagikan bahwa kemampuan suara ChatGPT didukung oleh model teks-ke-ucapan yang sangat canggih. Model ini mampu menghasilkan audio yang menyerupai suara manusia dari teks dan sampel suara.

Untuk menciptakan variasi suara yang lebih baik, perusahaan bekerja sama dengan pengisi suara profesional. Selain itu, mereka menggunakan Whisper, sistem pengenalan ucapan open-source milik OpenAI, untuk mentranskripsikan kata-kata yang diucapkan menjadi teks.

Baca juga: Ganjar, Anies, atau Prabowo? Ini Prediksi ChatGPT & Bard Google Pemenang Pemilu 2024

Keunggulan ChatGPT tidak hanya terletak pada fitur suaranya, tetapi juga pada kemampuan model untuk memahami konteks dan memberikan tanggapan yang relevan. Ini membuka pintu untuk penggunaan model dalam berbagai skenario, mulai dari membantu dalam memecahkan masalah, menjelajahi topik, hingga pemahaman data yang lebih mendalam.

Dengan demikian, peluncuran fitur suara ChatGPT ini membawa pengalaman berinteraksi dengan AI ke tingkat yang lebih tinggi, menjadikannya lebih alami dan ramah pengguna.

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.

(tqhf)