Perusahaan Otomotif Kembangkan Mesin Berbahan Bakar Hidrogen

Fabian Pratama Kusumah . November 17, 2021

Foto: Lew Lew Sports

Teknologi.idKawasaki, Yamaha dan sejumlah perusahaan otomotif lain disebut telah memulai mengembangkan mesin pembakaran berbahan bakar hidrogen sebagai alternatif baru bahan bakar kendaraan.

Tujuan dari penelitian tersebut adalah untuk mengembangkan bahan bakar bersih karbon-netral yang dapat digunakan dalam aplikasi konvensional roda empat dan roda dua.

Dilansir dari Visor Down, selain Kawasaki dan Yamaha, Mazda, Subaru dan Toyota dari pabrikan roda empat juga ikut bekerja sama dengan perusahaan asal Jepang, Denso.

Yamaha memiliki fokus pada komponen dan suku cadang internal, selain prototipe mesin, studi pembakaran, kinerja output, dan studi pengembangan. Denso bertugas mengembangkan direct injection injector dan busi.

Kawasaki telah melakukan pengembangan motor bahan bakar hidrogen sejak 2010 dan saat ini sedang berusaha menerbitkan bahan bakar hidrogen cair pertama di dunia.

Bukan hanya Yamaha dan Kawasaki, Honda dan Suzuki juga bergabung dalam proyek ini lebih jauh.

Lewat empat besar produsen otomotif sepeda motor bersatu dalam pencarian bahan bakar 'konvensional' netral karbon untuk sepeda motor semua ukuran.

Baca juga: Pemerintah Susun Roadmap Kendaraan Listrik Indonesia

"Kawasaki Heavy Industries, Ltd. (Kawasaki Heavy Industries), Subaru Corporation (Subaru), Toyota Motor Corporation (Toyota), Mazda Motor Corporation (Mazda), dan Yamaha Motor Co. Ltd. (Yamaha Motor) bersama-sama mengumumkan menuju pencapaian netralitas karbon,”

“Mereka akan mengambil tantangan untuk memperluas pilihan bahan bakar melalui penggunaan mesin pembakaran internal pada Balap Super Taikyu (tiga jam) di Okayama pada 13-14 November, dilansir dari Tribunnews.

Menuju pencapaian netralitas karbon, Subaru dan Toyota mempromosikan upaya yang mencakup elektrifikasi kendaraan, seperti dengan memperkenalkan Subaru Solterra dan Toyota bZ4X BEV yang dikembangkan bersama, yang dijadwalkan untuk diluncurkan secara global pada pertengahan 2022.

(fpk)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar