49 Juta Video TikTok Dihapus, Ada Apa?

Alda Yuriska . July 10, 2020

Foto: Nextren

Teknologi.id - Baru-baru ini TikTok mengungkap laporan transparansi nya untuk paruh kedua tahun 2019. Dari laporan ini, ternyata terdapat hasil bahwa aplikasi buatan ByteDance ini menghapus lebih dari 49 juta video dari seluruh dunia.

Dikutip dari CNBC (10/07/2020), alasan dibalik penghapusan puluhan juta video tersebut disinyalir akibat masalah pelanggaran aturan. Dari puluhan juta video yang dihapus tersebut, India yang minggu lalu telah melarang TikTok beroperasi di negaranya, menyumbang paling banyak dengan jumlah 16,5 juta video yang dihapus.

Baca juga: Cara Menghilangkan Watermark TikTok Tanpa Aplikasi

Diurutan kedua, dipegang oleh Amerika Serikat dengan 4,6 juta video yang dihapus. Selanjutnya, Pakistan ada di posisi ketiga dengan 3,7 juta video, Inggris di posisi keempat dengan 2 juta dan Rusia di posisi kelima dengan 1,3 juta video.

Secara global, alasan utama dari pengapusan ini adalah satu dari empat video disebabkan oleh konten dewasa dan seksual. Selanjutnya, dikarenakan alasan konsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang, kekerasan, melukai diri sendiri dan bunuh diri. 

Baca juga: Cara Dapat Uang dari Tiktok yang Mudah Dilakukan Pemula

Selain itu, kurang dari 1% dari video yang dihapus ini diakibatkan karena melanggar kebijakan TikTok tentang ujaran kebencian, integritas dan keaslian, serta individu dan organisasi yang berbahaya. 

Menurut pihak TikTok, dari 49 juta video yang dihapus  89,4% di antaranya langsung ditarik sebelum ditonton siapapun. Untuk sisanya, TikTok tidak menjabarkan berapa banyak video yang dihapus oleh moderator manusia dan berapa yang dihapus oleh software deteksi.

Saat ini, TikTok memang sedang menjadi perhatian beberapa negara. Pasalnya, platform ini baru saja diblokir oleh pemerintah India dan juga sedang dalam pertimbangan Amerika Serikat untuk melarang TikTok di negaranya.

(ay)

author0
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar