7 Platform Gratis Ini Bisa Bikin Aplikasi Tanpa Coding!

Teknologi.id - Untuk dapat membuat sebuah aplikasi, lazimnya seseorang harus menjadi programmer terlebih dahulu yang kemungkinan akan memakan waktu berminggu-minggu, berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.

Namun, seiring perkembangan zaman, saat ini kamu dapat membuat aplikasi tanpa harus menjadi programmer terlebih dahulu, lho. Banyak platform-platform yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi yang kamu inginkan. Berikut 7 platform yang dapat kamu gunakan untuk membuat aplikasi.

Buat Aplikasi Tanpa Koding dengan 7 Platfrom Gratis Ini

1. AppsGeyser

Foto: AppsGeyser

AppsGeyser merupakan platform pembuat aplikasi yang dapat kamu gunakan secara gratis. Tidak ada biaya, tidak ada paket berlangganan dan tidak ada batasan membuat AppsGeyser memiliki kelebihan tersendiri. Selain itu, AppsGeyser juga memiliki lebih dari 50 template yang dapat membantu pengguna untuk membuat aplikasi yang mudah digunakan.

Platform ini juga memiliki fitur screen preview sehingga pengguna dapat melihat terlebih dahulu seperti apa aplikasi yang telah dibuat. Namun, fitur ini agak sedikit sulit untuk digunakan secara konsisten. Karena gratis, platform ini tidak mendukung pengunggahan atau penerbitan aplikasi. Selain itu, untuk menutupi biayanya, AppsGeyser akan mengambil 50 persen dari hasil monetisasi aplikasi buatan penggunanya.

2. Andromo

Foto: Badoy Studio

Andromo merupakan sebuah platform yang dapat membantu pengguna untuk membuat sebuah aplikasi premium tanpa menuliskan coding apapun. Andromo menjadi platform aplikasi Android terpopuler karena kemudahannya dalam membuat aplikasi. Hanya ada 3 langkah yang harus pengguna lakukan untuk membuat aplikasi di Andromo, antara lain:

• Buat sebuah proyek Andromo; 
• Isi beberapa formulir singkat untuk menambahkan fitur, grafik, konten, atau apapun yang dapat membuat aplikasi lebih unik;
• Klik tombol untuk membangun aplikasi

Pengguna juga dapat membuat aplikasi secara gratis dengan menambahkan iklan ke aplikasi. Jika pengguna meningkatkan pilihan paket pembuatan aplikasi ke biaya yang lebih rendah yaitu 8 dolar per bulan, maka pengguna dapat membuat 50 aplikasi dan memonetisasinya. 

Namun, Andromo mempunyai kekurangan seperti tidak menyediakan fitur screen preview untuk melihat seperti apa tampilan aplikasi setelah di tambahkan item atau diubah formatnya. Andromo juga tidak mendukung pengunggahan aplikasi ke Play Store. Mereka hanya akan mengirimkannya melalui email. 

 3. AppMakr

Foto: TeknoHere

AppMakr adalah sebuah platform pembuat aplikasi berbasis cloud yang memungkinkan kamu untuk membuat aplikasi iOS, HTML5, dan Android. Berbeda dengan Andromo, AppMakr tidak membatasi jumlah aplikasi yang pengguna buat atau jumlah pembaruan yang pengguna buat.

Platform ini memiliki banyak fitur seperti galeri foto beresolusi tinggi, push notifications, pembaruan langsung, streaming musik, video, chat rooms, terintegrasi dengan Google Map, shared events calendars, in-app shopping dan lain sebagainya. Selain itu, pengguna juga dapat memantau aplikasi buatannya melalui dasbor, serta menyesuaikan tampilan dan fungsi aplikasi.

Platform ini gratis saat pertama kali digunakan. Namun, pengguna harus menambahkan satu kali pembayaran sebesar 99 dolar setelah aplikasi diterbitkan. 

Baca juga: Solusi Modal Usaha di Tengah Pandemi COVID-19

4. Game Salad

Foto: PR Newswire

Game Salad merupakan platform yang dikhususkan untuk membuat dan menerbitkan aplikasi game di Android, HTML5, iOS, dan macOS. Pengguna tidak perlu memiliki pengetahuan programmer dan melibatkan penggunaan drag-and-drop interface. Mode operasi dalam platform ini mencakup pengeditan karakter pada sebuah adegan, mendesain fitur, suara dan pergantian antar karakter.

Selain itu, platform ini juga mencakup komponen drag-and-drop interface, in-app shopping, API GameCircle dan forum untuk tempat pengguna dapat menayangkan pendapat pengguna lain yang dapat membantu dalam pembuatan aplikasi. Platform ini gratis saat pertama kali digunakan. Namun, selanjutnya pengguna harus membayar 299 dolar per tahun.

5. Swiftic

Foto: Feedough

Swiftic atau yang sebelumnya dikenal sebagai Como adalah platform pembuatan aplikasi secara instan. Swiftic memiliki peringkat terbaik diantara platform pembuat aplikasi lainnya karena memiliki fitur-fitur yang dapat membantu pengguna menghasilkan uang dan melibatkan pelanggan. Swiftic dapat membuat penggunanya tampak lebih profesional hanya dengan tiga langkah sederhana yaitu memilih kategori aplikasi, memilih tema dan menerbitkannya.

Banyak pengembang yang menganggap bahwa fitur pada platform Swiftic lebih baik daripada platform lainnya. Fitur-fitur tersebut termasuk analitik lanjutan untuk melacak kinerja aplikasi dan mengetahui apa yang berhasil dan apa yang tidak berhasil pada aplikasi tersebut. Fitur drag-and-drop interface, mobile commerce, ulasan pengguna, program loyalitas atau kupon, kemampuan untuk membuat menu khusus, RSS dam social feeds, penyesuaian tampilan dan fungsi aplikasi, fitur monetisasi, dan push notifications juga tersedia pada platform ini. 

Swiftic tersedia dalam versi gratis. Namun, jika pengguna berniat untuk upgrade dari versi gratis, pengguna harus membayar sekitar 29 dolar per bulan (sekali pembayaran untuk dua tahun), 33 dolar per bulan (sekali pembayaran untuk setahun), dan 39 dolar per bulan untuk pembayaranan bulanan. 

6. Appy Pie

Foto: AppyPie

Appy Pie merupakan platform yang dapat membantu penggunanya untuk membuat aplikasi meskipun tidak memiliki pengetahuan koding apapun. Appy Pie dapat digunakan untuk membuat apllikasi di Windows, iOS, dan Android yang dapat diterbitkan di Google Play dan iTunes. Platform ini melibatkan komponen drag-and-drop interface dan tidak memerlukan instalasi apapun untuk menggunakannya. 

Pengguna dapat menambahkan fitur push notifications, melihat analitik secara real time, monetisasi dengan aplikasi, dan menggunakan GPS untuk melacak lokasi pada aplikasi. Selain itu, pengguna juga dapat menautkan aplikasinya ke situs web, blog, audio, radio, media feedback, dan lain sebagainya. Pengguna juga dapat menambahkan fitur penjadwal janji yang sangat berguna untuk bisnis. 

Platform ini dapat digunakan dari kisaran harga gratis hingga biaya premium 33 dolar per bulan.

7. Appery

Foto: Appery.io

Appery merupakan platform pembuat aplikasi yang sangat mudah dan cepat untuk digunakan. Hal ini dikarenakan pengguna tidak perlu menuliskan koding atau menginstal apapun saat menggunakannya. Appery dapat digunakan untuk membuat aplikasi di Android, Windows dan iOS. Appery memiliki kategori plugin yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan beberapa fungsi ke aplikasinya bahkan membuatnya secara khusus. Hal ini memungkinkan pengguna untuk membagikan proyeknya kepada pelaku bisnis, pelanggan, atau pengembang secara real time. 

Platform ini dapat digunakan dari kisaran harga gratis hingga 180 dolar per bulan. 

Baca juga: 4 Channel YouTube Indonesia untuk Belajar Programming

Itu dia 7 platform gratis yang bisa kamu gunakan untuk membuat aplikasi. Tertarik untuk mencoba?

(st)