Foto: Quartz
Teknologi.id - Xiaomi merupakan perusahaan China yang dikenal menjual smartphone dengan harga yang ramah di kantong. Oleh karena itu, smartphone Xiaomi banyak digemari oleh masyarakat.
Berpusat di China, Xiaomi diketahui kerap menggunakan sosial media Weibo untuk berkomunikasi dengan para penggemarnya. Xiaomi memang sering menggunakan survei di Weibo untuk mendapatkan feedback dari para penggemar terkait produk yang akan datang.
Dilansir dari Gizmochina, pada hari Jumat (5/2), baru-baru ini, CEO Xiaomi Lei Jun mengunggah survei yang bertujuan untuk mengetahui apakah penggemar bersedia membayar sekitar 10.000 yuan atau sekitar Rp 21,6 juta untuk smartphone terbaru Xiaomi yang akan datang.
Dalam unggahan tersebut, Lei Jun bahkan tidak menyertakan seperti apa penampakan smartphone tersebut. Malah Lei Jun menanyakan kepada penggemar, seperti apa desain yang pantas untuk smartphone high-end seharga Rp 21,6 juta tersebut.
"Jika Xiaomi merilis ponsel kelas atas seharga 10.000 yuan, apakah kamu akan membelinya?" tulis Lei Jun.
"Jika kami ingin membuat ponsel kelas atas dengan harga lebih dari 10.000 yuan, harus seperti apa tampilannya? Jangan ragu untuk berkomentar di kolom komen," lanjutnya.
Foto: Gizmochina
Jika benar Xiaomi akan merilis smartphone premium seharga Rp 21,6 juta, maka smartphone ini bukanlah smartphone premium pertama yang diproduksi Xiaomi. Tahun lalu, Xiaomi merilis smartphone Xiaomi Mi 10 Ultra dengan harga mencapai 1.000 dolar Amerika atau sekitar Rp 14 jutaan.
Survey tersebut memang hanya berisikan pertanyaan tanpa penjelasan lebih lanjut. Meskipun begitu, telah muncul beberapa spekulasi yang menyebutkan bahwa mungkin Xiaomi ingin merilis smartphone lipat pertamanya.
Hal ini disebabkan oleh kecil kemungkinannya jika Xiaomi akan meluncurkan ponsel flagship biasa yang bukan ponsel layar lipat dengan harga di atas Rp 20 jutaan.
Nampaknya, postingan Jun ini sekaligus menjadi teaser kehadiran ponsel layar lipat dari Xiaomi, meski hingga saat ini Xiaomi belum merilis pengumuman apa-apa tentang perangkat tersebut.
Baca juga: Cara Download Video di Pinterest Tanpa Aplikasi
Melalui unggahan tersebut, Lei Jun juga mengisyaratkan bahwa dia akan mendiskusikan terkait rencana ponsel premium mahal pada 7 Februari selama pidato Tahun Baru Imlek untuk MiFans.
(st)
Tinggalkan Komentar