Pria Ini Tanam Chip di Tangan untuk Permudah Buka Rumah dan Tesla

Naufal Fadillah Ramadhan . August 25, 2022

Sumber: Brandon Dalaly

Teknologi.id - Seorang pria bernama Brandon Dalaly telah menanam chip di tangannya untuk memudahkan penggunaan teknologi NFC. Dalaly kini dapat melakukan banyak hal digital hanya dengan menempelkan tangannya.

"Ini merupakan yang pertama kalinya, karena saya memiliki Tesla, dan sekarang saya menggunakannya sebagai kunci, ketika kunci Bluetooth saya gagal atau saya lupa menaruh kunci, saya cukup menggunakan tangan saja," ujarnya seperti dikutip dari laman TechSpot, Jumat (26/8/2022).

 

Implan Kunci Tesla di dalam Tubuh

Selain membuka pintu mobil Tesla miliknya, ada banyak aktivitas digital lain yang bisa dilakukan melalui chip di tangan kirinya, seperti membuka kunci rumahnya dan juga menyimpan informasi seperti portofolionya, kartu kontak, informasi medis, serta kartu vaksinasi Covid.

Dalaly menambahkan implan yang cukup besar di tangannya. Dia menggunakan VivoKey Apex, chip elemen aman NFC tanpa kontak yang memungkinkan transaksi aman dan applet kartu java yang harganya dibandrol 300 dolar AS atau setara Rp3,1 jutaan.

Chip dilapisi dengan zat biokompatibel seperti biopolimer dan bioglass, yang memungkinkan mereka untuk dikemas oleh jaringan tubuh setelah ditanamkan. Chip ditempatkan di tangannya oleh penindik profesional dengan ongkos pemasangan sebesar USD100 atau Rp1,4 jutaan.

Baca Juga: Cara Memeriksa Siapa Saja yang Menggunakan WiFi IndiHome Kamu

Sebagai informasi, Brave Brandon bukanlah orang pertama yang menjalani prosedur seperti itu. Pada tahun 2019, Amied DD, seorang insinyur perangkat lunak mendokumentasikan kisahnya tentang biohacking dan salah satu eksploitasinya adalah kunci Tesla Model 3. Ia membagikan kegiatannya tersebut di video YouTube yang memunculkan sedikit darah di dalam tubuhnya.

Adaptasi Tesla Terkait BioHacking

Selama bertahun-tahun, kunci tesla mengalami perubahan. Tag NFC tidak hanya membuka pintu lagi, tetapi mengalami evolusi agar dapat mengoperasikan mobil. Tesla menggunakan perangkat lunak yang disebut Java Card yang menjaga komunikasi tetap aman atara kunci dompet dan EV.

Ini mengharuskan Vivokey untuk kembali ke papan gambar dan harus meningkatkan implannya dari sekadar chip NFC. Ini berhasi dilakukan dan terlihat dengan Vivokey Apex yang dipasang di tangan Brandon. Di akhir video, Brandon tampak melambai-lambaikan punggung tangannya untuk berkomunikasi dengan Tesla.

(nfr)

author1
teknologi id bookmark icon

Tinggalkan Komentar

0 Komentar