Foto: Zynga
Teknologi.id - Game di platform Facebook yang sempat populer, FarmVille, resmi berakhir sejak 31 Desember 2020. Meski tak banyak lagi yang memainkan game tersebut, tetap saja kabar ini membuat sedih para penggemarnya.
Baca Juga: Apple dan TikTok Larang Vybe Together Beroperasi
Keputusan yang berat itu diumumkan oleh pihak kreator game, Zynga, pada awal September 2020. Keputusan untuk menyudahi game tersebut diambil lantaran kebijakan Adobe yang tidak akan lagi mendistribusikan dan memperbarui Flash Player.
Sebelumnya, Facebook telah mengumumkan pada bulan Juni lalu jika pihaknya akan menghentikan dukungan untuk game berbasis Flash Player pada 31 Desember 2020, sebagaimana dikutip dari detikINET Sabtu (2/1). Penghentian dukungan tersebut membuat seluruh game berbasis Flash seperti FarmVille tak lagi bisa dimainkan.
"Kami tahu bahwa banyak di antara kalian telah bersama kami sejak awal, membantu membangun komunitas pemain global yang luar biasa selama bertahun-tahun yang telah menikmati game ini sama seperti kami," kata pihak Zynga, sebagaimana dikutip dari Gizmodo.
Game berupa simulasi bercocok tanam yang diluncurkan pada tahun 2009 silam ini telah menuai kesuksesan besar untuk Zynga. Selang dua bulan setelah peluncurannya, FarmVille telah memiliki lebih dari 10 juta pengguna aktif.
Seiring berjalannya waktu, FarmVille semakin populer. Tercatat hampir 30 juta pengguna memainkan FarmVille tiap hari harinya.
Kemudian, Zynga merilis FarmVille versi seluler dan juga sekuelnya. Sayangnya, versi teranyar itu tidak sesukses versi aslinya.
Baca Juga: Microsoft: Hacker Bisa Lihat Source Code Buatan Kami
Meskipun FarmVille versi Facebook sudah tiada, ada beberapa opsi lain yang bisa dilirik. Pihak Zynga mengatakan mereka akan tetap menjalankan FarmVille 2: Tropic Escape dan FarmVille 2: Country Escape. S3 untuk mobile akan diluncurkan secara global.
(rf)
Tinggalkan Komentar