Foto: Instagram @ff.esport.id
Teknologi.id - Free Fire World Series (FFWS) Global Finals 2025 akan segera digelar. Garena selaku pemilik aplikasi game mobile tersebut telah mengumumkan negara yang akan menjadi tuan rumah pada gelaran turnamen esport tersebut.
Free Fire World Series Global Finals merupakan turnamen puncak roadmap esport global Free Fire 2025.
Tahun ini, Garena secara resmi memilih Indonesia sebagai tuan rumah turnamen global tahun 2025 tepatnya di Jakarta.
Baca juga: Garena Umumkan Game Free Fire Akan Diadaptasi Jadi Anime
Sebelum gelaran Free Fire World Series Global Finals, Garena lebih dulu menyelenggarakan turnamen Tingkat Asia Tenggara. Turnamen bertajuk Free Fire World Series Sea 2024, saat itu dilaksanakan di Surabaya, Indonesia pada bulan Oktober 2024.
Sementara, pada Free Fire World Series Sea 2025 sebanyak lima time sport dari Indonesia akan berebut tiket menuju Free Fire World Series Global Finals dan Esport World Cup Free Fire 2025 mewakili Asia Tenggara. Para wakil time sport dari Indonesia akan menghadapi tim dari Malaysia, Vietnam, dan Thailand.
Baca juga: Strategi dan Tips Terbaik untuk Meraih Booyah di Game Free Fire 2024
Untuk mempersiapkan time sport pada gelaran Free Fire World Series Sea 2025 yang akan berlangsung di Hanoi, Vietnam pada 25 April hingga 15 Juni, Indonesia menggelar turnamen Free Fire Nusantara Series 2025 yang kini tengah memasuki fase kualifikasi.
Turnamen Free Fire World Series Global Finals diselenggarakan selama dua kali dalam satu tahun. Dimana, turnamen global dilaksanakan pada musim Fall dan Spring.
Baca juga: Alasan Kamu Perlu Top Up di Game Free Fire
Free Fire World Series Global Finals 2025 nantinya akan menjadi gelaran turnamen kedua di tahun 2025. Sebelum menggelar Free Fire World Series Global Finals, Garena lebih dulu melangsungkan turnamen Esport World Cup Free Fire 2025 yang akan dilaksanakan di Riyadh, Arab Saudi.
Sementara turnamen Free Fire World Series Global Finals yang akan berlangsung di Indonesia akan diikuti oleh 18 negara dari berbagai penjuru dunia. 18 negara yang akan mengikuti turnamen esport tersebut termasuk negara Timur Tengah, Brasil, Amerika Latin, dan Asia Tenggara.
(nb)
Tinggalkan Komentar