Cryptocurrency telah menjadi topik yang hangat dalam beberapa tahun terakhir. Banyak orang tertarik untuk terlibat dalam pasar cryptocurrency, entah sebagai trader atau investor. Namun, sebelum memulai, penting untuk memahami perbedaan antara trading dan investasi cryptocurrency, serta keuntungan dan kerugian dari masing-masing.
Dalam artikel ini akan menjelajahi secara mendalam perbedaan antara trading dan investasi cryptocurrency, serta mencari tahu mana yang lebih menguntungkan.
Apa Itu Trading Cryptocurrency?
Trading cryptocurrency melibatkan pembelian dan penjualan aset digital dalam jangka pendek untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga dan tren pasar. Faktor yang paling penting dalam trading adalah pengaturan waktu, baik pada saat membeli atau menjual aset didasarkan pada prediksi waktu titik masuk dan keluar yang tepat.
Trader dapat menggunakan berbagai strategi trading, contoh strategi yang populer dalam dunia trading cryptocurrency adalah arbitrase. Strategi ini memanfaatkan perbedaan harga aset di berbagai bursa untuk mendapatkan keuntungan dengan cara membeli di satu bursa dan menjualnya di bursa lain dengan harga yang lebih tinggi.
Selain itu, ada juga strategi day trading yang melibatkan membeli dan menjual aset crypto dalam satu hari dengan tujuan mendapatkan keuntungan harian. Ada juga swing trading yang memanfaatkan fluktuasi harga yang cepat dalam jangka waktu satu hari hingga beberapa minggu. Terakhir, ada position trading yang mirip dengan swing trading namun melibatkan analisis tren jangka panjang dan biasanya berlangsung beberapa bulan hingga beberapa tahun..
Apa Itu Investasi Cryptocurrency?
Investasi cryptocurrency berbeda dari trading karena fokusnya adalah pada membeli dan menyimpan aset digital dalam jangka waktu yang lebih lama dengan harapan bahwa nilai investasi akan meningkat seiring waktu.
Para investor cryptocurrency, atau yang sering disebut sebagai "HODLers," membeli aset crypto dengan keyakinan bahwa teknologi blockchain akan mengubah dunia dan nilai aset akan terus meningkat dalam jangka panjang. Strategi investasi cryptocurrency yang umum adalah "hodling," di mana investor membeli aset crypto dan menyimpannya tanpa berpikir untuk menjualnya dalam waktu dekat.
Ada juga strategi dollar-cost averaging, di mana investor membeli aset crypto dalam jumlah kecil secara teratur terlepas dari fluktuasi pasar. Ini membantu meratakan harga beli dari waktu ke waktu dan mengurangi dampak volatilitas pasar pada portofolio investasi.
Selain itu, ada juga strategi value investing yang melibatkan mencari aset crypto yang secara fundamental dianggap undervalued. Investor yang menggunakan strategi ini berharap bahwa nilai aset akan meningkat seiring waktu.
Perbedaan Utama Antara Trading dan Investasi Cryptocurrency
Ada beberapa perbedaan utama antara trading dan investasi cryptocurrency yang perlu kamu ketahui sebelum memutuskan mana yang cocok untukmu.
1. Waktu
Trading cryptocurrency berfokus pada pergerakan harga dalam jangka pendek, sementara investasi cryptocurrency berfokus pada kenaikan nilai dalam jangka waktu yang lebih lama. Para trader sering melakukan pembelian dan penjualan aset crypto dalam waktu singkat, sementara investor cenderung memegang aset dalam jangka waktu yang lebih lama, bahkan bertahun-tahun.
2. Analisis
Para trader cryptocurrency cenderung menggunakan analisis teknikal untuk memprediksi pergerakan harga, sementara investor cenderung menggunakan analisis fundamental untuk menilai potensi jangka panjang suatu aset. Analisis teknikal melibatkan penggunaan alat dan indikator teknis untuk menganalisis dan menjalankan perdagangan, sementara analisis fundamental melibatkan penilaian berdasarkan faktor-faktor seperti kinerja proyek, metrik keuangan, dan tren pasar.
3. Frekuensi Transaksi
Trader cryptocurrency cenderung melakukan lebih banyak transaksi dalam satu tahun dibandingkan investor. Para trader sering melakukan ratusan bahkan ribuan transaksi dalam satu tahun, sementara investor biasanya melakukan transaksi jauh lebih sedikit.
4. Biaya
Biaya trading cryptocurrency umumnya lebih tinggi daripada biaya investasi karena trader sering melakukan lebih banyak transaksi dan membayar biaya perdagangan yang lebih sering. Investor biasanya melakukan lebih sedikit transaksi dan oleh karena itu membayar biaya yang lebih rendah.
5. Risiko
Trading cryptocurrency cenderung lebih berisiko daripada investasi karena trader terpapar pada fluktuasi harga yang cepat. Investor yang memegang aset dalam jangka waktu yang lebih lama cenderung lebih terlindungi dari fluktuasi harga jangka pendek.
Keuntungan dan Kerugian Trading Cryptocurrency
Trading cryptocurrency memiliki beberapa keuntungan yang menarik bagi para trader, tetapi juga memiliki beberapa kerugian yang perlu diperhatikan.
Keuntungan trading cryptocurrency termasuk potensi mendapatkan keuntungan yang cepat, aksesibilitas universal, biaya transaksi rendah, dan fleksibilitas untuk memanfaatkan pergerakan harga baik saat naik maupun turun. Para trader cryptocurrency juga dapat mengambil keuntungan dari volatilitas pasar yang tinggi dan peluang perdagangan yang berlimpah.
Namun, ada juga beberapa kerugian dalam trading cryptocurrency. Volatilitas yang tinggi dapat menyebabkan kerugian besar jika tidak dikelola dengan baik. Selain itu, faktor-faktor seperti kebijakan pemerintah, regulasi pasar, dan berita fundamental dapat mempengaruhi harga secara tiba-tiba dan tidak terduga. Selain itu, trading cryptocurrency juga membutuhkan keterampilan analisis dan pemahaman pasar yang mendalam, serta waktu yang signifikan untuk memantau pasar secara terus-menerus.
Keuntungan dan Kerugian Investasi Cryptocurrency
Investasi cryptocurrency juga memiliki keuntungan dan kerugian yang perlu dipertimbangkan sebelum kamu memutuskan untuk berinvestasi.
Keuntungan investasi cryptocurrency termasuk potensi pertumbuhan modal dalam jangka panjang, perlindungan terhadap inflasi, keamanan penyimpanan nilai yang baik, dan kemudahan aksesibilitas. Investasi cryptocurrency dapat berfungsi sebagai perlindungan terhadap inflasi karena harga aset crypto cenderung lebih stabil dan kurang rentan terhadap fluktuasi pasar dibandingkan dengan mata uang fiat.
Namun, investasi cryptocurrency juga memiliki kerugian yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah volatilitas harga yang tinggi, yang dapat menyebabkan fluktuasi nilai investasi yang signifikan. Selain itu, pasar cryptocurrency masih relatif baru dan tidak diatur dengan baik, yang meningkatkan risiko kehilangan aset akibat penipuan atau risiko peretasan. Selain itu, investasi cryptocurrency juga memerlukan pengetahuan yang mendalam tentang proyek dan aset tertentu, serta kesabaran untuk mempertahankan investasi dalam jangka waktu yang lama.
Mana Yang Terbaik, Trading atau Investasi Cryptocurrency?
Pertanyaan penting yang harus kamu tanyakan kepada diri sendiri adalah mana yang lebih cocok untukmu, trading atau investasi cryptocurrency.
Jika kamu memiliki pengetahuan dan keterampilan yang baik dalam analisis teknis dan dapat membuat keputusan trading yang baik, trading cryptocurrency dapat menjadi pilihan yang menguntungkan. Namun, kamu harus siap menghadapi fluktuasi harga yang tinggi dan risiko yang terkait dengan trading cryptocurrency.
Di sisi lain, jika kamu lebih tertarik pada potensi pertumbuhan jangka panjang dan siap untuk mempertahankan aset digitalmu dalam jangka waktu yang lebih lama, investasi cryptocurrency dapat menjadi pilihan yang lebih menguntungkan. Namun, kamu juga harus siap menghadapi fluktuasi harga jangka pendek dan memahami bahwa nilai aset digitalmu dapat turun dalam jangka waktu tertentu.
Pada akhirnya, keputusan antara trading atau investasi cryptocurrency tergantung pada preferensi pribadi, pengetahuan, keterampilan, dan toleransi risiko. Penting untuk melakukan riset yang mendalam, memahami pasar cryptocurrency, dan mengembangkan strategi yang sesuai dengan tujuan keuanganmu sebelum memutuskan jalur mana yang akan kamu pilih.
Untuk memastikan pengalaman trading dan investasi di dunia kripto yang lebih terpercaya, pertimbangkan untuk menggunakan layanan keuangan kripto dari Nusa Finance.
Nusa Finance menyediakan berbagai solusi keuangan kripto yang dapat membantu memitigasi risiko dan meningkatkan keuntungan. Dengan platform yang aman dan dukungan ahli di bidangnya, Nusa Finance siap menjadi mitra terpercaya dalam menjelajahi dunia yang dinamis dan penuh potensi ini.
Tentang Nusa Finance
Nusa Finance adalah platform Web3 penyedia layanan keuangan terdesentralisasi terlengkap pertama dari Indonesia. Fitur unggulan Nusa adalah pasar pinjaman kripto dimana pengguna dapat meminjamkan dan menjaminkan aset kripto untuk membantu proses trading. Nusa bertujuan untuk membuat platform Web3 mudah diakses oleh siapa saja.
Kenali Nusa Finance lebih lanjut
Penjelasan lengkap : Docs Nusa finance
Kunjungi website : Nusa Finance
Bergabung di komunitas : Nusa Finance Indonesia
Referensi
Aziz. (2018, November 15). Cryptocurrency Investing vs Trading: What's the difference? Master The Crypto. Retrieved November 23, 2023, from https://masterthecrypto.com/cryptocurrency-investing-vs-trading-whats-the-difference/
Deer, M. (2023, April 6). Crypto trading vs. crypto investing: Key differences explained. Cointelegraph. Retrieved November 23, 2023, from https://cointelegraph.com/explained/crypto-trading-vs-crypto-investing-key-differences-explained
Dofany, G. (2023, August 29). Benarkah Investasi Lebih Baik daripada Trading? Pintu. Retrieved November 23, 2023, from https://pintu.co.id/academy/post/lebih-baik-trading-atau-investasi
Olatunji, T. (2022, November 2). Investing vs. Trading Cryptocurrencies: Which Better Suits You? MakeUseOf. Retrieved November 23, 2023, from https://www.makeuseof.com/investing-vs-trading-cryptocurrencies/
Tinggalkan Komentar