Download Teknologi App
Konsumsi video smartphone global berdasarkan bentuk konten (% dari total waktu penayangan)
Berharap untuk membangun keberhasilannya dengan video bentuk singkat di Instagram Stories, platform media sosial milik Facebook baru-baru ini mengumumkan fitur baru untuk video berdurasi panjang. Fitur baru tersebut dinamakan IGTV. IGTV akan memungkinkan para kreator untuk menghasilkan video 4k dalam format vertikal yang secara ketat dioptimalkan untuk pemirsa ponsel. Fitur ini juga akan memungkinkan pengguna untuk memproduksi video lebih lama daripada batas saat ini (60 detik), sebuah langkah yang dapat diartikan sebagai serangan pada YouTube, yang saat ini dikenal sebagai platform video paling populer untuk influencer dan blogger video. Meskipun tidak akan ada iklan di IGTV pada awalnya, CEO Instagram Kevin Systrom mengatakan bahwa iklan "jelas merupakan tempat yang sangat masuk akal untuk berakhir", menambahkan bahwa "akan ada jalan bagi para pembuat konten untuk mencari nafkah", yang akan menjadi penting jika perusahaannya ingin memancing beberapa vlogger populer dari YouTube, di mana mereka dapat menghasilkan banyak uang. Seperti yang digambarkan bagan di bawah ini, masuk akal bagi Instagram untuk membuka video berdurasi panjang. Menurut data dari Ooyala, perusahaan analisis video yang mengumpulkan satu ton data konsumsi video atas nama pelanggannya, video berdurasi panjang (20+ menit) menyumbang 54 persen dari total konsumsi video pada ponsel cerdas pada kuartal pertama 2018, naik dari hanya 29 persen dua tahun lalu.
Baca juga: Cara Hide Akun Instagram Agar Tak Bisa Dilihat Orang lain
Artike ini telah tayang di Statista. Baca artikel sumber.
Tinggalkan Komentar