Teknologi.id - Industri game di dunia sudah berkembang sangat pesat. Perusahaan-perusahaan game mulai bermunculan untuk menggapai kesuksesan di pasar. Dari sekian banyak perusahaan di dunia, perusahaan game Indonesia juga ada yang berhasil mengambil pasar internasional!
Seiring perkembangan zaman dan teknologi menciptakan potensi bisnis dengan nilai kapitulasi yang luar biasa hingga triliunan rupiah. Dengan kapitulasi sebesar itu, banyak developer/perusahaan game lahir dan ikut bersaing termasuk developer Indonesia.
Di antara perusahaan-perusahaan game yang lahir di Indonesia, beberapa di antaranya menembus pasar internasional dan sukses. Siapa aja mereka? Simak di bawah.
5 Perusahaan Game Besar Asal Indonesia yang Sukses
1. Megaxus
Foto: Megaxus
Siapa yang tidak kenal dengan game Ayodance yang sempat booming pada tahun 2007. Nah, game Ayodance tersebut dikembangkan/dipublish oleh perusahaan game asal Indonesia yaitu Megasus.
Bukan hanya AyoDance, game-game terkenal lainnya seperti Lineage II, WarRock, GrandChase, CounterStrike Online, hingga Heroes of Atarsia juga dikembangkan oleh mereka.
Baca juga: Bikin Bangga! Ini 7 Studio Game Indonesia yang Karyanya Mendunia
2. Gemscool
Foto: Youtube
Pasti di kalangan anak warnet nama Gemscool ini sangat familiar. Perusahaan asal Indonesia ini lah yang memasukan game bertemakan survival Lost Saga dan juga game First Person Shooter (FPS) Point Blank ke Indonesia.
Selain kedua game itu, Gemscool juga mempublish game Dragon Nest di Indonesia dan Black Squad.
3. Touchten Games
Foto: Google Play Store
Mungkin kamu sebelumnya tidak tahu kalau Touchten ini berasal dari Indonesia. Namun kamu pasti pernah memainkan gamenya yaitu Sushi Chain, Ramen Chain dan Train Legend.
Sushi Chain berhasil memperoleh unduhan terbanyak di Apple App Store dengan total unduhan sebanyak 1.2 juta kali pada saat itu.
Pada tahun 2016 Touchten mendapatkan suntikan dana dari Discovery Nusantara Capital atas pencapaiannya tersebut.
Saat ini Touchten sudah mengembangkan lebih banyak game lagi.
Baca juga: Mojiken Studio Menuding PQube Games atas Dana yang Tidak Dibayarkan
4. Agate
Foto: IGN
Daftar berikutnya adalah Agate, didirikan di Bandung oleh Arief Widhiyasa pada tahun 2007 bersama kedua temannya.
Agate sendiri punya sejarah yang panjang. Berawal dari mengikuti perlombaan membuat game walau tidak meraih juara, namun game-game yang dikembangkan oleh mereka mendapat banyak apresiasi.
Lalu dengan modal terbatas, mereka mendirikan perusahaan pengembang game yang namanya digunakan hingga saat ini yaitu Agate Studio.
Sempat ingin gulung tikar, akhirnya di tahun 2012 game yang dikembangkan mereka sukses meraup untung yang sangat besar. Game tersebut adalah Football Saga 2, game yang dikembangkan khusus dimainkan di peramban yang kala itu sedang ramai.
Sekarang Agate sudah mengembangkan lebih dari 30 judul game dan sekarang sedang mengembangkan game bernama Tirta yang diperkirakan akan rilis pada tahun 2022.
5. Toge Production
Foto: Steam
Toge Production alah satu perusahaan game indie asal Indonesia yang game-gamenya diakui sedunia. Salah satu gamenya yang berhasil diakui di dunia dan sukses adalah Infectonator. Selain Infectonator ada Coffe talk yang saat ini sudah punya episode ke 2.
Nama Toge juga diambil dari tumbuhan itu sendiri, filosofinya adalah cepat tumbuh dan beradaptasi. Game-game yang dikembangkan bisa kamu beli dan download di Steam.
Baca juga: Mata Kuliah Game dan AI akan Ditambahkan di Universitas Indonesia
(arm)
Tinggalkan Komentar