Foto: The Verge
Teknologi.id - Baru-baru ini, sejumlah pengguna Apple M1 Mac melaporkan masalah yang ada pada fitur penyimpanan di perangkatnya. Rupanya, perangkat Apple tersebut mengalami penurunan kapasitas SSD, yakni pada health readings.
Baca Juga: MacBook Pro Baru Bakal Dilengkapi Port HDMI dan Slot SD Card
Berdasarkan laporan MacRumors sebagaimana dilansir dari Gizmochina, Rabu (24/2), masalah yang terjadi ialah berupa writing data yang berlebihan pada drive Mac. Banyak pengguna yang melaporkan bahwa M1 Mac mereka mengalami drive writing yang tinggi dalam waktu yang singkat. Dalam beberapa kasus, perangkat keluaran raksasa teknologi asal Cupertino ini menggunakan 10 hingga 13 persen dari nilai maksimum warrantable total bytes written (TBW) dari penyimpanan SSD yang ada.
Sebagai informasi, flash memory pada drive penyimpanan berbentuk padat hanya dapat melakukan writing beberapa kali sebelum akhirnya menjadi tidak stabil. Oleh karena itu, software pun digunakan untuk memastikan beban yang ditanggung drive tersebar secara merata ke seluruh sel-sel memorinya.
Meski demikian, ada titik di mana drive sudah melakukan writing berkali-kali hingga ia tak lagi mampu menyimpan data. Dengan kata lain, memang akan terdapat penurunan pada health SSD. Namun, drive M1 Mac yang tak lagi mampu menyimpan data secepat itu mengisyaratkan adanya masalah pada perangkat tersebut.
People with an M1 mac, please run `brew install smartmontools && sudo smartctl --all /dev/disk0` and report back (and what kind of usage you make of the machine, especially RAM).
— Hector Martin (@marcan42) February 15, 2021
I'm at <600GBW on my MBP, but I don't use it heavily. https://t.co/LbhE9p7FiK
Lebih lanjut, seorang pengguna menunjukkan jika Mac miliknya telah memakan satu persen kapasitas SSD hanya dalam waktu dua bulan setelah pembelian. Mirip dengan kejadian tersebut, pengguna lainnya juga melaporkan jika Mac yang ia miliki telah memakan 3 persen dari kapasitas SSD yang sebanyak 2TB.
Baca Juga: Rekomendasi Hardisk Terbaik di Tahun 2021
Hal ini menunjukkan jika unit data yang telah di-write oleh drive hampir mencapai sekian terabytes, yang secara tidak lazim lebih tinggi daripada kapasitas normalnya. Hingga saat ini, belum ada perbaikan terhadap gangguan tersebut.
(rf)
Tinggalkan Komentar