Apple Garap Ponsel Lipat iPhone Fold, Ini Bocoran Harganya

Teknologi.id - Apple dikabarkan tengah mempersiapkan peluncuran ponsel lipat perdananya, yang diyakini akan diberi nama iPhone Fold, pada akhir tahun 2026.

Informasi ini berasal dari sejumlah analis dan pembocor industri (tipster) yang dihimpun dalam laporan PhoneArena, Jumat (17/4).

Menurut laporan tersebut, harga jual iPhone Fold diperkirakan akan berada di rentang USD 2.000 hingga USD 2.500, atau setara dengan Rp32 juta hingga Rp40 juta. Perkiraan ini didasarkan pada analisis dari Ming-Chi Kuo dan tipster kenamaan asal Tiongkok, Instant Digital.

“Perkiraan harga termurah berada di angka USD 2.000 menurut Kuo, sementara estimasi tertinggi mencapai USD 2.500,” tulis PhoneArena dalam laporannya.

Baca juga: Imbas Tarif Trump, iPhone Buatan China Bakal Lebih Unggul dari iPhone AS?

Harga Lebih Mahal dari Pesaing

Harga tersebut tercatat lebih tinggi dibanding sejumlah ponsel lipat saat ini seperti Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Google Pixel Fold, yang berada di kisaran USD 1.700 ke bawah.

Kenaikan harga iPhone Fold diyakini dipengaruhi oleh posisi Apple sebagai merek premium, status produk baru dalam lini iPhone, serta dampak dari ketegangan geopolitik global yang turut mendorong harga komponen elektronik naik.

Selain itu, Apple disebut sedang bekerja keras untuk menyelesaikan tantangan teknis utama pada perangkat lipat, agar harga yang tinggi tetap sebanding dengan kualitas dan inovasi.

Fitur unggulan yang dikembangkan meliputi:

• Mekanisme lipatan layar yang lebih tahan lama

• Kualitas kamera kelas flagship

• Layar super terang dengan tingkat refresh tinggi

• Chipset TSMC 2nm terbaru untuk performa dan efisiensi daya

• RAM besar dan baterai tahan lama

• Integrasi mulus dengan ekosistem iOS yang menjadi ciri khas Apple

Baca juga: Mau Ganti ke iPhone 16? Pikirkan Dulu 8 Hal Penting Ini

Pasar Asia Tenggara Mungkin Lebih Selektif

Meski spesifikasi yang ditawarkan sangat menjanjikan, harga jual yang tinggi dapat menjadi hambatan bagi penetrasi iPhone Fold di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Di kawasan ini, konsumen memiliki lebih banyak pilihan ponsel lipat dengan harga lebih terjangkau.

Sebagai perbandingan, Oppo Find N5 Fold yang juga menawarkan desain inovatif dan spesifikasi mumpuni dijual dengan harga sekitar USD 1.500 atau sekitar Rp25 juta, jauh lebih rendah dari proyeksi harga iPhone Fold.

Peluncuran iPhone Fold menjadi momen penting dalam sejarah lini produk Apple, menandai masuknya perusahaan ke dalam pasar ponsel lipat yang selama ini didominasi oleh kompetitor Android.

Namun, tantangan harga dan ekspektasi pasar akan menjadi ujian besar bagi Apple saat perangkat ini resmi diperkenalkan ke publik pada 2026 mendatang.

(dwk)