Teknologi.id - Usai menghadirkan fitur sistem pembayaran, WhatsApp kabarnya berniat untuk menyediakan fitur pinjaman online di platform-nya.
Niatan tersebut terungkap dari dokumen yang didaftarkan oleh aplikasi chat milik Facebook ini kepada otoritas di India.
Berdasarkan laporan The Independent, layanan yang akan ditawarkan WhatsApp adalah pemberian pinjaman online atau kredit, dengan atau tanpa jaminan.
Baca juga: Cara Agar Foto di Grup WhatsApp Tidak Tersimpan Otomatis
Dikarenakan India melarang WhatsApp untuk melakukan bisnis bank, maka nantinya WhatsApp hanya akan berperan sebagai penghubung antara kreditur atau lembaga keuangan dengan debitur.
Sayangnya WhatsApp belum memberikan tanggapan apapun mengenai rencana fitur baru pinjaman online ini.
Namun, menilik ke tahun 2019, dalam sebuah acara di Bangalore, WhatsApp Head India Abhijit Bose menyebut bahwa tidak menutup kemungkinan jika WhatsApp terpikir untuk memperluas layanan pembayaran mobile miliknya lebih dari sekadar menawarkan cara mengirimkan uang dari satu pengguna ke pengguna lain.
WhatsApp pun saat ini masih menunggu izin dari pemerintah pusat India untuk meluncurkan WhatsApp Pay secara nasional.
Baca juga: Cara Baca Chat Grup WhatsApp Tanpa Ketahuan Pengirim, 100% Work!
Fitur pinjaman online ini nantinya akan diuji cobakan di India terlebih dahulu sebagai pasar utama WhatsApp, dimana 20% dari total 2 miliar pengguna WhatsApp di seluruh dunia ada di negara ini.
Belum ada informasi apakah fitur pinjaman online ini juga akan tersedia di Indonesia. Seperti yang diketahui, hingga kini WhatsApp Pay juga masih belum tersedia di Indonesia karena terhalang regulasi.
(dwk)
Tinggalkan Komentar