#SamaSamaBelajar ala TikTok, Donny: Bukan Cuma Joget-joget, tapi Ada Ilmunya

Dok TikTok

Teknologi.id - Program #SamaSamaBelajar yang diluncurkan TikTok Indonesia pada 2 Mei lalu atau bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) mendapat respons yang cukup positif.

Sampai hari ini (11/5/2020), tagar #SamaSamaBelajar sudah 1,2 miliar kali ditayangkan. Mulai dari topik perihal teknologi, bahasa asing, kesehatan, kebudayaan, matematika, hingga tips menarik.

Program #SamaSamaBelajar ini bertujuan memberdayakan sektor pendidikan di Indonesia dan diharapakan menjadi gebrakan baru dalam memberikan kegiatan belajar yang berbeda, mengingat perubahan pola belajar selama pandemi COVID-19.

BACA JUGA: Cara Menghilangkan Watermark TikTok Tanpa Aplikasi

Donny Eryastha, Head of Public Policy, TikTok Indonesia, Malaysia, dan Filipina berharap, konten edukatif TikTok dapat membantu para pelajar dan pembelajar untuk terus belajar.

"Melalui #SamaSamaBelajar, kami akan menyediakan dukungan terhadap pendidik, tenaga ahli profesional, dan nirlaba yang kemampuan dan keahliannya dapat membantu menyebarkan informasi edukasi dan materi yang berguna dalam format pembelajaran jarak jauh yang mudah dicerna,” kata Donny, dalam keterangan tertulisnya, seperti dilansir Suara.com.

Dia menambahkan, diharapkan dengan melihat video singkat TikTok, dapat menjadi alat untuk konten edukasi yang interaktif serta menarik.

Berdasarkan Data Statistik Pendidikan Indonesia tahun 2018/2019, sebanyak 71.48 persen pelajar yang di rentang usia 5-24 tahun, atau disebut juga generasi Z, tercatat sebagai pengguna telepon selular dan 53.06 persen tercatat sebagai pengguna internet.

Riset dari berbagai penyedia layanan telekomunikasi juga mencatat peningkatan hingga 15-30 persen terhadap penggunaan internet selama pandemi.

BACA JUGA: Cara Dapat Uang dari Tiktok yang Mudah Dilakukan Pemula

Selain itu, TikTok juga bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menggelar serangkaian lokakarya dengan topik keamanan digital serta pengembangan konten kreatif untuk 3000 mahasiswa dan pelajar SMA di 15 kota di Indonesia, hingga tahun 2021.

Lokakarya pertama telah diadakan di Bandung pada Februari 2020, dan akan dilanjutkan di kota-kota lainnya jika situasi sudah kondusif.

"Misi kami adalah untuk menginspirasi kreativitas dan membawa kebahagiaan. TikTok tidak sekedar untuk joget-joget, tapi banyak ilmu yang bisa didapat," pungkas Donny.

(sz)