Foto: www.umusicpub.com
Teknologi.id - Universal Music Group memutuskan untuk menarik semua lagunya dari platform TikTok. Mulai 1 Februari 2024, semua lagu dari artis ternama di bawah naungan label musik tersebut, seperti Taylor Swift, SZA, The Weeknd, hingga BTS tidak bisa ditemukan lagi di TikTok.
Dilansir dari The New York Times, TikTok mengonfirmasi bahwa mereka telah menghapus berbagai lagu milik Universal Music Group. Dampaknya, banyak video yang mulanya menggunakan lagu dari artis Universal Music Group, audio video tersebut dibisukan sepenuhnya.
Kabar mengejutkan ini berawal dari berakhirnya kontrak Universal Music Group dengan TikTok pada 31 Januari 2024 lalu. Dalam diskusi pembaruan kontrak, Universal Music Group menekankan pada tiga isu penting, yaitu mengenai kompensasi yang sesuai untuk artis dan penulis lagu, perlindungan artis dari AI, dan keamanan online bagi pengguna TikTok.
Melalui pernyataan resmi yang dibuat oleh Universal Music Group dengan judul “Surat Terbuka Untuk Komunitas Artis dan Penulis Lagu”, mereka menyebut bahwa TikTok sebagai platform media sosial besar dengan perkembangan yang masif, TikTok hanya menyumbang sekitar 1% dari total pendapatan perusahaan.
Dalam pernyataan resmi tersebut, Universal Music Group juga mengklaim bahwa TikTok hanya melakukan sedikit upaya untuk menangani sejumlah besar konten di platformnya yang melanggar musik artis Universal Music Group dan tidak memberikan solusi yang berarti.
Universal Music Group juga menganggap bahwa TikTok merespons beberapa isu tersebut dengan ketidakpedulian yang kemudian berubah menjadi intimidasi. Pada saat proses negosiasi, label musik tersebut merasa bahwa TikTok berusaha memaksa mereka untuk menerima kesepakatan yang nilainya jauh lebih rendah dari kesepakatan sebelumnya.
Baca juga : Apa Arti Istilah ‘Let Him Cook’ yang Ramai di Medsos Pasca Debat Capres Kedua?
Di sisi lain, TikTok menanggapi pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Universal Music Group. TikTok mengatakan “sangat menyedihkan dan mengecewakan bahwa Universal Music Group telah menempatkan keserakahan mereka di atas kepentingan artis dan penulis lagu mereka.”
“Terlepas dari narasi dan retorika yang salah dari Universal Music group, faktanya adalah mereka memilih untuk meninggalkan dukungan kuat dari platform dengan lebih dari satu miliar pengguna yang berfungsi sebagai sarana promosi dan penemuan gratis bagi bakat mereka,” tambahnya.
Pada akhirnya, Universal Music Group memutuskan untuk menarik lisensi musik mereka dari TikTok. Hal itu menjadi salah satu keputusan besar yang diambil oleh Universal Music Group sejauh ini.
Baca berita dan artikel yang lain di Good News.
(ftn)
Tinggalkan Komentar